Tujuan Inventarisasi dan pengumpulan data
Gambar 4.1 Kekayaan jenis burung pada 12 lingkungan yang ada di Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor
Dibandingkan dengan hasil penelitian burung sebelumnya, Diamond
et. al.
1987 mencatat jenis burung sebanyak 62 jenis pada periode tahun 1932-1952, dan pada periode tahun 1980-1985 jenis burung yang tercatat sebanyak 43 jenis.
Pada penelitian lain yang dilakukan oleh Tirtaningtyas 2004, tercatat ada 56 jenis burung yang dapat ditemukan di PKT KRB. Jumlah jenis burung di PKT
KRB yang tercatat sejak tahun 1932 hingga sekarang mengalami fluktuasi antara 43 dan 62 jenis. Namun hanya ada 26 jenis burung yang selalu ada di PKT KRB
sejak pengamatan tahun 1932 hingga sekarang. Penelitian ini menggambarkan bahwa dinamika jenis burung yang ada di PKT KRB cukup tinggi. Keberadaan 26
jenis burung selama 81 tahun di PKT KRB mungkin dapat dijadikan indikator kemapanan ekosistem dan kecocokan PKT KRB sebagai habitat ke 26 jenis
burung tersebut. Sebaliknya, kepunahan satu atau lebih jenis burung dari ke 26
22 Jenis 12 Suku
25 Jenis 13 Suku
24 Jenis 14 Suku
32 Jenis 17 Suku
21 Jenis 12 Suku
21 Jenis 13 Suku
17 Jenis 11 Suku
19 Jenis 12 Suku
22 Jenis 14 Suku
25 Jenis 13 Suku
23 Jenis 14 Suku
23 Jenis 13 Suku
jenis burung tersebut, boleh jadi dapat dipakai sebagai penanda perubahan ekosistem di PKT KRB. Koskimies 1989, menyatakan bahwa burung dapat
dijadikan sebagai indikator perubahan habitat dan dapat mendeteksi kerusakan lingkungan yang tidak dapat diukur dengan dengan parameter fisik maupun kimia.
Selain itu burung menempati berbagai macam habitat sebagai pemakan tumbuh- tumbuhan atau buah-buahan, daging atau serangga maupun pemakan segalanya.
Indikator ekologi dibutuhkan untuk mengevaluasi keanekaragaman hayati dan mengestimasi perubahan lingkungan Nguyen 1997.
Jenis baru yang ditemukan di PKT KRB pada penelitian ini dan tidak ditemukan pada penelitian-penelitian sebelumnya ada 10 jenis, yaitu dederuk
Jawa, cucak kuning, cucak kuricang, merbah mata-merah, sikatan ninon, bondol haji, caladi tilik, nuri bayan, kakatua jambul-kuning dan bentet kelabu. Dengan
ditemukannya jenis baru, dapat dikatakan bahwa PKT KRB memiliki peranan penting sebagai tempat berlindung jenis-jenis burung lainnya. Jenis-jenis burung
baru yang ada di PKT KRB kemungkinan berasal dari habitat di sekitar PKT KRB. Daftar perbandingan jenis-jenis burung yang dapat ditemukan dari
penelitian sebelumnya hingga saat ini dapat dilihat pada Tabel 4.2.
Tabel 4.2 Perbandingan jumlah jenis burung yang ditemukan di Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor dari hasil penelitian sebelumnya.
Diamond
et. al.
1987 Tirtaningtyas
2004 Sukara
2013 No.
Nama suku dan jenis Nama Lokal
1931-1952 1980-1985 2003-2004 2013
Ardeidae
1
Egretta alba
Kuntul besar √
2
Nycticorax nycticorax
Kowak-malam kelabu √
√ √
Accipitridae
3
Pernis ptilorhynchus
Sikep-madu Asia √
√ √
4
Accipiter soloensis
Elang-alap Cina √
Turnicidae
5
Turnix suscitator
Gemak loreng √
Rallidae
6
Amaurornis phoenicurus
Kareo padi √
√ √
Columbidae
7
Treron oxyura
Punai salung √
8
Treron griseicauda
Punai penganten √
√ √
√ 9
Treron vernans
Punai gading √
√ 10
Ptilinopus melanospila
Walik kembang √
√ √
√ 11
Streptopelia bitorquata
Dederuk Jawa √
12
Streptopelia chinensis
Tekukur biasa √
√ √
√ 13
Gopelia striata
Perkutut Jawa √
Psittacidae
14
Psittacula alexandri
Betet biasa √
√ √
√ 15
Eclectus roratus
Nuri bayan √
16
Cacatua sulphurea
Kakatua jambul-kuning √
17
Loriculus pusillus
Serindit Jawa √
√
Cuculidae
18
Cacomantis sonneratii
Wiwik lurik √
19
Cacomantis merulinus
Wiwik kelabu √
√ √
√ 20
Cacomantis variolosus
Wiwik rimba √
21
Surniculus lugubris
Kedasi hitam √
√ 22
Eudynamis scolopacea
Tuwur Asia √
Strigidae
23
Strix seloputo
Kukuk seloputu √
24
Otus bakkamoena
Celepuk reban √
√