Tahap keempat : stadium Tamr Pada stadium ini buah kurma mulai mengering dengan konsisten dan
warnanya menjadi gelap, namun ada juga beberapa jenis buah kurma yang tidak mengalami tahapan ini. Rata
– rata persentase protein, lemak, dan abu pada stadium ini adalah 2,3, 0,2, dan 1,7 Al
– Shahib dan Marshall, 2003.
2.1.3 Kandungan dan Manfaat Kurma
Buah kurma memiliki kadar yang tinggi dari karbohidrat total 44 –
88, lemak 0,2 – 0,5, 15 jenis garam mineral, vitamin, protein 2,3
– 5,6, serat 6,4 – 11,5 Al – Shahib dan Marshall, 2003.
Tabel 2.1 Kandungan Senyawa gr 100 gr Kurma Kering dari 11 Jenis
Buah Kurma yang Berbeda Borchani et al., 2010
Varietas Kurma
Berat Kering Protein
Lemak Total Gula
Abu Total Serat
Alligh 82,94 ± 0,7
1,22 ± 0,03 0,56 ± 0,19
84,59 ± 0,18 2,18 ± 0,22
11,45 ± 0,62 Deglet Nour
86,42 ± 0,75 1,71 ± 0,08
0,4 ± 0,11 88,02 ± 0,6
1,78 ± 0,1 8,09 ± 0,89
Bajo 86,88 ± 0,59
1,28 ± 0,08 0,11 ± 0,04
79,93 ± 0,31 1,73 ± 0,04
16,95 ± 0,47 Boufeggous
88,7 ± 0,68 1,51 ± 0,16
0,14 ± 0 86,72 ± 0,95
1,58 ± 0,05 10,05 ± 1,16
Goundi 90,57 ± 0,37
2,85 ± 0,2 0,35 ± 0,21
84,79 ± 0,91 1,85 ± 0,03
10,16 ± 1,35 Ikhouat
87,97 ± 0,4 0,66 ± 0,03
0,07 ± 0 78,86 ± 0,33
2,59 ± 0,52 17,82 ± 0,88
Kenta 88,22 ± 0,79
0,9 ± 0,02 0,06 ± 0,01
85,11 ± 0,46 1,75 ± 0,02
12,18 ± 0,51 Kentichi
87,29 ± 0,18 0,46 ± 0,01
0,11 ± 0,04 77,44 ± 0,26
1,74 ± 0,05 20,25 ± 0,36
Lagou 73,1 ± 0,6
1,83 ± 0,05 0,25 ± 0
77,31 ± 0,15 2,08 ± 0,02
18,53 ± 0,22 Touzerzailet
70,66 ± 0,38 1,49 ± 0,05
0,57 ± 0,04 78,58 ± 0,77
2,11 ± 0,19 17,25 ± 1,05
Tranja 87,85 ± 0,55
2,42 ±0,85 0,14 ± 0,07
83,95 ± 0,35 2,23 ± 0,09
11,26 ± 1,36
Tabel 2.2 Kandungan Vitamin Kurma Al
– Shahib dan Marshall, 2003
Vitamin Kandungan mg100 gr kurma kering
Vitamin C 2,4
– 17,5 Asam Folat
0,004 – 0,007
Asam Nikotinat 0,002
Niasin 0,0004
– 0,0007 Vitamin B2
0,13 – 0,17
Vitamin B1 0,08
– 0,13 Vitamin A
0,001
Tabel 2.3
Kandungan Mineral Kurma Al – Shahib dan Marshall, 2003
Mineral Kandungan mg100 gr kurma kering
Boron 3,3
– 5,6 Kalsium
9,5 – 20,7
Kobalt 0,8
– 1 Tembaga
0,1 – 2,9
Florin 0,1
– 0,2 Besi
0,3 – 10,4
Magnesium 47
– 82 Mangan
0,3 – 5,9
Potasium 107,4
– 916 Fosfor
13 – 63
Selenium 0,1
– 0,3 Sodium
1 – 287
Seng 0,1
– 1,8
Tabel 2.4 Kandungan Asam Amino Kurma Al
– Shahib dan Marshall, 2003
Asam Amino Kandungan mg100 gr kurma kering
Alanin 8
– 342 Arginin
2 – 261
Aspartam 230
– 450 Asam Aspartat
2 – 467
α-amino asam butirat 266
– 337 Sistein
11 – 114
Sitin 0,73
– 122 Glutamin
65 – 87
Asam Glutamat 40
– 631 Glisin
4 – 349
Histidin 0,1
– 76 Isoleusin
0,2 – 465
Leusin 0,5
– 264 Leusin dan Isoleusin
254 Lisin
3 – 282
Metionin 0,2
– 219 Fenilalanin
0,8 – 173
Prolin 12
– 369 Serin
6 – 238
Treonin 1
– 264 Triptofan
100 Tirosin
1 – 181
Valin 0,5
– 271
Kurma merupakan salah satu tanaman yang disebutkan dalam kitab suci Al Qur’an dengan total penyebutan sebanyak 15 kali, diantaranya
pada surat Al An’am ayat 99 141, Kahf ayat 32, Ta – Ha ayat 71,
Shuaraa ayat 148, Ar Rahman ayat 11 68. Sementara itu, terdapat 4 buah hadist Rasullullah SAW yang menyebutkan kurma memiliki manfaat
dalam bidang kesehatan. Kurma merupakan sumber energi yang sangat baik karena
memiliki kandungan gula yang tinggi, maka tidak heran jika di daerah Arab dan Timur Tengah kurma menjadi kebutuhan konsumsi sehari
– hari yang tidak pernah dilewatkan. Kandungan gula yang tinggi pada kurma
mungkin menjadi pantangan bagi para penderita hiperglikemia, tetapi ternyata, dari hasil sebuah penelitian, kurma memilki khasiat untuk
menurunkan kadar gula pada penderita hiperglikemia karena memiliki kandungan flavonoid yang poten Abo-El-Soaud et al., 2004. Dalam
penelitian yang lain, kurma juga diketahui memiliki efek antimikroba terhadap gram positif maupun gram negatif Perveen et al., 2012,
aktivitas anti-inflamasi anti-proliferatif Elberry et al., 2011, aktivitas antioksidan Khanavi et al., 2009, aktivitas hepatoprotektor Abdu, 2011,
dan memiliki efek antifungi terhadap jamur patogen Bokhari dan Kahkashan, 2012.
Kurma juga diketahui memiliki aktivitas imunostimulan, dalam sebuah hasil penelitian, Karasawa et al. 2011 menyatakan bahwa ekstrak
air buah kurma yang diberikan selama 30 hari kepada mencit dapat menstimulasi sistem imun seluler mencit tersebut melalui peningkatan
kadar IFN- γ
+
CD4
+
, IFN- γ
+
CD49b
+
, dan IL-12
+
CD11b
+
dalam limpa mencit serta berkesimpulan bahwa polifenol dan polisakarida yang
terdapat pada kurma mampu menstimulasi sistem imun seluler tersebut.
Ekstrak etanol buah kurma yang diberikan selama 7 hari kepada mencit juga dapat menstimulasi sistem imun humoral mencit tersebut secara
signifikan dilihat dari hasil perhitungan titer Haemagglutinating Antibody HA dan plaque-forming cell PFC yang digunakan sebagai parameter
Puri et al., 2000.
2.2 Mencit Mus musculus