5. 3. Televisi 5. 3. Televisi dan Tayangan Televisi

”Program-program syur lebih banyak menarik perhatian subjek-subjek yang mengalami kebosanan secara signifikan dibandingkan dengan subjek yang tertekan.... Program-program relaks lebih banyak menarik perhatian subjek yang tertekan dibandingkan subjek yang bosan.... Hampir semua subjek telah memilih materi-materi yang membantu mereka secara efektif lari dari keadaan yang tidak diinginkan....” 8 1. 5. 3. 1. Televisi 1. 5. 3. Televisi dan Tayangan Televisi Televisi sebagai media komunikasi massa, berasal dari dua suku kata yaitu tele yang berarti “jarak” dalam bahasa Yunani dan visi yang berarti “citra atau gambar” dalam bahasa Latin. Jadi, kata televisi berarti suatu sistem penyajian gambar berikut suaranya dari suatu tempat yang bejarak jauh. 9 Fungsi televisi sama dengan fungsi media massa lainnya yaitu memberi informasi pada audiens, mendidik dengan memberikan informasi-informasi bagi audiens, dan membujuk. Tetapi fungsi menghibur lebih dominan pada media televisi. Umumnya tujuan khalayak menonton televisi adalah untuk memperoleh informasi. 10 Jika dihubungkan dengan penggunaan media, motif seorang anggota khalayak adalah untuk memenuhi kebutuhannya sesuai dengan fungsi media itu sendiri. Adapun fungsi media yang sesuai dengan pendekatan uses and gratification adalah 11 : 8 Ibid. , h. 169-170. 9 Sutisno, 1993, h. 1. 10 Elvinaro Ardianto dan Lukiati Komala Erdinaya, Komunikasi Massa: Suatu Pengantar, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2004, h. 123. 11 Dennis Mc Quail, Teori Komunikasi Massa: Suatu Pengantar, Jakarta: Erlangga, 1996, h. 72. Universitas Sumatera Utara 1. Informasi • Mencari berita tentang peristiwa dan kondisi yang berkaitan dengan lingkungan terdekat, masyarakat dan dunia. • Mencari bimbingan menyangkut berbagai masalah praktis, pendapat, hal-hal yang berkaitan dengan penentuan pilihan. • Memuaskan rasa ingin tahu dan minat umum. • Belajar, pendidikan sendiri 2. Identitas diri • Menemukan penunjang nilai-nilai pribadi • Menemukan model prilaku • Mengidentifikasikan diri dengan nilai-nilai lain media • Meningkatkan pemahaman tentang diri sendiri 3. Integrasi dan interaksi sosial • Menemukan bahan percakapan dan interaksi sosial • Memperoleh teman • Memperoleh pengetahuan tentang orang lain empati 4. Hiburan • Melepaskan diri atau terpisah dari permasalahan • Bersantai • Memperoleh kenikmatan jiwa. Motif diversi dalam diri seseorang menjadikan fungsi hiburan televisi begitu dominan. Seseorang sering mengaku menghabiskan waktu dengan menonton televisi sebagai pelarian dari rutinitas maupun masalah. Setelah menonton tayangan hiburan di televisi seseorang berharap akan mendapatkan Universitas Sumatera Utara kepuasan berupa adanya perasaan terhibur atau lebih jauh lagi bisa mendapatkan jawaban untuk memecahkan masalahnya.

1. 5. 3. 2. Tayangan Televisi

Dokumen yang terkait

Talk Show Dan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Tayangan “Apa Kabar Indonesia Malam” di tvOne terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU)

0 71 232

Pengaruh Tayangan Televisi terhadap Sikap (Studi Korelasional Pengaruh Acara Dahsyat di Stasiun Televisi RCTI Terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU)

2 46 133

MOTIF MAHASISWA MENYAKSIKAN TAYANGAN INFOTAINMENT SILET DI RCTI Studi Pada Mahasiswa Fakultas Agama Islam Angkatan 2005 Universitas Muhammadiyah Malang

0 22 2

OBJEKTIVITAS BERITA DALAM INFOTAINMENT DI STASIUN TELEVISI SWASTA (Analisis Isi Program Tayangan Entertainment News Pada Stasiun Televisi NET Tv)

7 15 26

MOTIF DAN KEPUASAN MENONTON TAYANGAN TELEVISI Motif Dan Kepuasan Menonton Tayangan Televisi Studi Korelasi Motif Dan Kepuasan Dalam Menonton Tayangan Indonesia Lawak Klub Di Trans7 Pada Kalangan Mahasiswa Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan

0 4 11

MOTIF DAN KEPUASAN MENONTON TAYANGAN TELEVISI Motif Dan Kepuasan Menonton Tayangan Televisi Studi Korelasi Motif Dan Kepuasan Dalam Menonton Tayangan Indonesia Lawak Klub Di Trans7 Pada Kalangan Mahasiswa Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan

0 2 16

SKRIPSI Siaran Televisi Dan Anak: Studi Tentang Perlindungan Hukum Terhadap Tayangan Infotainment.

3 14 18

PENDAHULUAN Siaran Televisi Dan Anak: Studi Tentang Perlindungan Hukum Terhadap Tayangan Infotainment.

0 1 18

"Infotainment" Jadi Tayangan Nonfaktual.

0 0 2

MOTIF DAN KEPUASAN PEMIRSA TELEVISI PADA PROGRAM INFOTAINMENT INSERT DAN INTENS

0 0 127