3. METODE PENELITIAN
3.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di kawasan Waduk Selorejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Secara geografis Waduk Selorejo
terletak pada koordinat 7 50’ – 7
53’ LS dan 112 18’ – 112
20’BT pada ketinggian ±650 m di atas permukaan laut. Waktu penelitian dilakukan pada bulan April - Mei
2010. Analisis kualitas air untuk parameter fisika dilakukan di Laboratorium Kualitas Air Jasa Tirta I, sedangkan analisis biologi dilakukan di Laboratorium
Ilmu-ilmu Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Malang.
Gambar 2. Peta Lokasi Penelitian dan Stasiun Pengambilan Contoh
3.2. Alat dan Bahan
Alat yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: a. Kondisi fisik dan biologi
Peta kawasan Waduk Selorejo, alat tulis untuk mencatat data, kamera digital untuk mengambil foto keadaan lapang, alat perekam suara dan beberapa dokumen
serta pustaka-pustaka yang berkaitan dengan penelitian ini. Alat yang digunakan untuk menentukan titik sampling kualitas air yaitu dengan menggunakan GPS
Global Positioning System Tabel 1.
Tabel 1. Alat-alat yang digunakan untuk mengukur parameter kualitas air
No Parameter Alat
Fisika
1. Suhu
Termometer 2.
Kecerahan Secchi disk
3. Warna
Indera penglihatan
Kimia
1. DO
DO meter 2.
BOD
5
Botol BOD, erlenmeyer,buret, plastik hitam, inkubator
3. pH
pH meter 4.
Total Phosphat Botol sampel, erlenmeyer, gelas ukur, pipet
5. Nitrit
Botol sampel, erlenmeyer, gelas ukur, pipet 6.
Nitrat Botol sampel, erlenmeyer, gelas ukur, pipet
Biologi
1. Fitoplankton
Planktonet, botol film, mikroskop 2.
Ikan Alat tulis
3. Tanaman air
Kamera dan alat tulis
3.3. Pendekatan Studi
Penelitian ini akan mengkaji sumberdaya alam serta pemanfaatan objek wisata Waduk Selorejo. Mengevaluasi dampak pengelolaan dan pemanfaatan baik
bagi lingkungan, pengelola maupun masyarakat setempat. Selain itu dilakukan pula analisis kesesuaian kawasan dan nilai daya dukung kawasan tersebut serta
menganalisis faktor internal maupun ekternal. Kepariwisataan melibatkan aktivitas manusia dalam suatu lingkungan yang
akan menimbulkan dampak sosial, ekonomi, maupun lingkungan baik yang positif maupun negatif. Dampak positif yang diharapkan adalah terjaganya lingkungan
alam dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat lokal. Dampak negatif adalah sebaliknya yang tentunya perlu dikurangi. Untuk mendapatkan hal tersebut
diperlukan suatu komitmen yang kuat terhadap alam dan masyarakat. Kegiatan wisata harus bertanggungjawab terhadap lingkungan yang artinya turut serta
melestarikan lingkungan selain itu peduli terhadap masyarakat setempat.
Analisis strategi pengelolaan secara lestari dan berkelanjutan, dilakukan dengan menganalisis terhadap faktor internal dan eksternal yang diharapkan dapat
menjadi masukan bagi pengelola kawasan wisata Waduk Selorejo ini.
3.4. Jenis dan Pengumpulan Data