71 mempunyai pertumbuhan ekonomi tinggi dengan populasi yang besar, hal ini
menyebabkan kelangkaan pangan di pasar dunia. Harga beras Indonesia tampak lebih stabil dibandingkan harga beras
Thailand dan Filipina. Hal ini dapat dilihat dari grafik harga beras Indonesia yang cenderung bergerak stabil atau lebih landai dibandingkan harga beras Thailand
dan Filipina. Kondisi ini terjadi karena besarnya intervensi pemerintah dalam
perdagangan beras di Indonesia yang dilakukan melalui Bulog.
4.3.2. Harga Gula
Harga gula internasional tidak menggambarkan tingkat efisiensi karena telah terdistorsi oleh berbagai bantuan dan subsidi domestik, pembatasan akses pasar,
serta subsidi ekspor. Kebijakan pembatasan impor gula tidak saja dilakukan oleh negara net importir, tetapi juga oleh negara net eksportir. Akibatnya stok gula
meningkat, volume gula yang diperdagangkan terus meningkat, mencapai 35 juta ton per tahun, sehingga telah mendorong kejatuhan harga gula di pasar dunia
Mardianto et al. 2005. Pernyataan ini dapat dijelaskan pada Gambar 8 dimana memang terdapat perbedaan harga yang cukup besar antara negara eksportir
seperti Thailand dengan harga di negara importir seperti Indonesia. Harga gula Thailand, Filipina dan Indonesia relatif lebih berfluktuasi
dibandingkan dengan harga beras. Terutama harga gula Indonesia yang sering mengalami naik turun dari awal sampai akhir periode tahun 2003 sampai tahun
2008. Hal ini dapat dijelaskan karena Indonesia merupakan importir gula yang besar di dunia, bahkan Indonesia menjadi negara yang paling banyak mengimpor
gula dibandingkan dengan negara anggota ASEAN yang lain. Berdasarkan posisi
72 ini maka otomatis harga gula Indonesia akan sangat dipengaruhi oleh harga gula
dunia. Sama halnya seperti harga beras, harga gula Indonesia juga mengalami kenaikan pada awal tahun 2006, hal ini juga diduga merupakan salah satu efek
dari adanya kenaikan harga BBM di Indonesia. Pada Gambar 8 dapat dilihat bahwa sebagai negara produsen dan eksportir
gula, harga gula Thailand lebih rendah dibandingkan harga gula Filipina dan Indonesia. Harga gula Indonesia merupakan harga gula paling tinggi diantara
kedua negara lainnya, hal ini memang dikarenakan posisi Indonesia sebagai negara importir gula.
0.00 100.00
200.00 300.00
400.00 500.00
600.00 700.00
800.00 900.00
Ja n-
03 Ap
r-0 3
Ju l-0
3 O
ct -0
3 Ja
n- 04
Ap r-0
4 Ju
l-0 4
O ct
-0 4
Ja n-
05 Ap
r-0 5
Ju l-0
5 O
ct -0
5 Ja
n- 06
Ap r-0
6 Ju
l-0 6
O ct
-0 6
Ja n-
07 Ap
r-0 7
Ju l-0
7 O
ct -0
7 Ja
n- 08
Ap r-0
8 Ju
l-0 8
O ct
-0 8
TAHUN N
IL A
I U
S T
O N
Thailand Filipina
Indonesia
Sumber: CEIC Data, 2009
Gambar 8. Harga Retail Gula di Thailand, Filipina dan Indonesia, Tahun 2003- 2008
73
V. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.4. Integrasi Pasar Beras dan Gula