12
2. Kompetensi
Dalam UU No. 132003 tentang Ketenagakerjaan: pasal 1 10 menjelaskan pengertian dari kompetensi, yaitu
“Kompetensi adalah kemampuan kerja setiap individu yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja yang
sesuai dengan standar yang ditetapkan” Mc Ahsan,1981:45, sebagaimana dikutip oleh Mulyasa, 2006:38 mengemukakan bahwa kompetensi
“…is a knowledge, skills, and abilities or capabilities that a person achieves, which
become part of his or her being to the extent he or she can satisfactorily perform particular cognitive, affective, and psychomotor behaviors”. Dalam hal ini,
kompetensi diartikan sebagai pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan yang dikuasai oleh seseorang yang telah menjadi bagian dari dirinya sehingga ia dapat
melakukan perilaku-perilaku kognitif, afektif, dan psikomotorik dengan sebaik- baiknya.
Sehingga kompetensi merupakan ketrampilan yang diperlukan oleh seseorang untuk menunjukkan kemampuannya secara konsisten, memberikan
tingkat kinerja yang memadai, atau tinggi dalam suatu fungsi pekerjaan spesifik.
3. Kompetensi Guru
Secara etimologi kompetensi berasal dari bahasa inggris competency yang berarti kecakapan, kemampuan, dan wewenang. Jadi, kompetensi guru adalah
kepemilikan pengetahuan, keterampilan, kecakapan, atau kemampuan sebagai seorang guru dalam menentukan atau memutuskan sesuatu berdasarkan
kekuasaan yang dimilikinya agar proses pembelajaran dapat berjalan baik. Kompetensi dalam proses interaksi belajar mengajar dapat pula menjadi alat
motivasi ekstrinsik, guna memberikan dorongan dari luar diri peserta didik.
13 Secara terminologi, pengertian kompetensi menurut Majid 2005:6,
menjelaskan kompetensi yang dimiliki oleh setiap guru akan menunjukkan kualitas guru dalam mengajar. Kompetensi tersebut akan terwujud dalam bentuk
penguasaan pengetahuan dan profesional dalam menjalankan fungsinya sebagai guru.
Berdasarkan pengertian kompetensi guru di atas maka dapat disimpulkan bahwa kompetensi guru merupakan kemampuan seorang guru dalam
melaksanakan kewajiban-kewajiban secara bertanggung jawab dan layak. Kompetensi yang dimiliki oleh setiap guru akan menunjukkan kualitas guru dalam
mengajar. Kompetensi tersebut akan terwujud dalam bentuk penguasaan pengetahuan dan profesional dalam menjalankan fungsinya sebagai guru.
Artinya, guru bukan saja harus pintar, tetapi juga harus pandai mentransfer ilmunya kepada peserta didik. Kompetensi guru merupakan gambaran tentang
apa yang seyogiyanya dapat dilakukan seorang guru dalam melaksanakan pekerjaannya, baik berupa kegiatan, berprilaku, maupun kewajiban-kewajiban
secara bertanggung jawab dan layak, serta kewenangan dalam melaksanakan profesi keguruan yang terdiri dari kompetensi pedagogik, kepribadian,
professional, dan sosial.
4. Dimensi-dimensi Kompetensi Guru
Menurut Undang-undang No.14 tahun 2005 tentang Guru Dan Dosen pasal 10 ayat 1 kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi
kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan profesi. Pada penelitian ini yang menjadi bahasan utama
yang akan diteliti adalah mengenai kompetensi pedagogik guru.
14
5. Kompetensi Pedagogik Guru Mengajar