Operasionalisasi Variabel Pendekatan balanced scorecard sebagai alat penilaian kinerja perusahaan jasa : studi kasus pada PO. Bimo Kadisono, Berbah, Sleman, Yogyakarta telp [0274] 7470643, 7497075.

G. Operasionalisasi Variabel

1. Perspektif keuangan Perspektif keuangan dalam Balanced Scorecard mengidentifikasi kinerja perusahaan dengan tingkat laba ynag diperoleh selama periode akuntansi. Kinerja keuangan perusahaan dinilai dengan menggunakan rasio profitabilitas seperti : Profif Margin, Return on Investment, Return on Equity. 2. Perspektif pelanggan customer Perspektif pelanggan diukur dengan mengembangkan pernyataan dari tema strategik. Pengembangan pernyataan tersebut dilakukan dengan mengidentifikasikan faktor-faktor yang berkaitan dengan tema strategik tersebut, yaitu sebagai berikut: Tema Strategik Tujuan Strategik Ukuran Strategik No.Butir Pertanyaan Harga 1. Harga yang dikenakan terhadap produk. 2. Kesesuaian harga dengan perusahaan sejenis. 1 2 Mutu 1. Bukti nyatafisik dari produkjasa yang diberikan. 2. Daya tanggap dalam memberikan layanan 3. Jaminan atas jasa yang telah diberikan 4. Empati karyawan dalam memberikan layanan 5. Keandalan dalam memberikan layanan 3,4,5 6,7,8 9 10,11,12 13 Kepuasan pelanggan Waktu Kecepatan dalam memberikan layanan 14 Pernyataan-pernyataan tersebut, pengukurannya menggunakan skala Likert dari 1 sampai 5. Untuk pernyataan positif dan negatif diberi skor sebagai berikut: Kriteria Skor Pernyataan Positif Skor Pernyataan Negatif Sangat Setuju 5 1 Setuju 4 2 Ragu-ragu 3 3 Tidak Setuju 2 4 Sangat Tidak Setuju 1 5 3. Perspektif proses bisnis internal Dalam perspektif ini, perusahaan malakukan pengukuran terhadap semua aktivitas yang dilakukan oleh pihak manajemen untuk menciptakan suatu produk yang dapat memberikan kepuasan bagi pelanggan dan pemegang saham. Manajer harus memfokuskan perhatiannya pada proses bisnis intern yang menjadi penentu kepuasan customer. Perusahaan harus memilih proses dan kompetensi yang menjadi unggulannya dan menentukan ukuran-ukuran untuk menilai kinerja proses dan kompetensi tersebut. Data dalam perspektif proses bisnis internal ini diperoleh melalui wawancara dengan manajer apakah perusahaan telah membuat kebijakan- kebijakan khususnya proses inovasi, proses operasi, dan layanan purna jual. 4. Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan Dalam perspektif ini, perusahaan mengukur tingkat kepuasan karyawan maupun manajer. Kepuasan ini diukur dengan mengembangkan pernyataan dari tema strategik. Pengembangan pernyataan tersebut dilakukan dengan mengidentifikasi faktor-faktor yang berkaitan dengan tema strategik tersebut, yaitu: Tema Strategik Tujuan strategik Ukuran strategik No.Butir Pertanyaan Profesionalitas a. Kemampuan karyawan 1. Frekuensi jumlah pelatihan kerja yang diselenggarakan untuk karyawan. 2. Jumlah karyawan yang ikut pelatihan. 3. Jumlah rata-rata karyawan yang memenuhi standar kompetensi. 4. Tingkat kehadiran karyawan. 5. Kemampuan karyawan dalam menguasai teknologi 6. Rata-rata tingkat pendidikan karyawan 1 2 3 4 5 6 b.Kemampuan Sistem Informasi 7. Kecepatan sistem informasi dalam mengakses informasi 8. Keakuratan sistem informasi yang diperoleh. 9. Ketersediaan sistem informasi. 7 8 9 c. Motivasi, Pemberian dan Pembatasan wewenang 10. Keterlibatan karyawan dalam pengambilan keputusan 11. Kesempatan karyawan dalam menyampaikan saran atau pendapat 12. Kemampuan dalam menciptakan iklim kerja yang baik 13. Pemberian dan pembatasan wewenang kepada 10 11 12,13 14,15 karyawan sesuai dengan job description Kepuasan karyawan a. Komunikasi 1. Kesempatan dalam menyampaikan pendapat dan masalah dalam pekerjaan. 2. Informasi mengenai pekerjaan job description. 3. Keterlibatan dalam pengambilan keputusan. 4. Hubungan komunikasi antara pimpinan dengan karyawan. 1 2 3,4 5 b. Penghargaan 1. Gaji yang diberikan sesuai dengan jabatan 2. Jabatan yang diberikan sesuai dengan tingkat pendidikan 3. Penghargaan atas prestasi yang telah dicapai karyawan 6 7 8 c. Dukungan 1. Dukungan dari atasan maupun dari rekan sekerja 2. Letak dan kenyamanan ruang kerja. 3. Sarana dan prasarana yang mendukung pekerjaan karyawan. 9 10 11 Pernyataan-pernyataan tersebut, pengukurannya menggunakan skala Likert dari 1 sampai 5. Untuk pernyataan positif dan negatif diberi skor sebagai berikut: Kriteria Skor Pernyataan Positif Skor Pernyataan Negatif Sangat Setuju 5 1 Setuju 4 2 Ragu-ragu 3 3 Tidak Setuju 2 4 Sangat Tidak Setuju 1 5

H. Teknik Analisis Data