Karakteristik Penelitian METODE PENELITIAN

lxxxiv

BAB III METODE PENELITIAN

A. Karakteristik Penelitian

Metode menurut Setiono 74 adalah suatu alat untuk mencari jawaban dari pemecahan masalah, oleh karena itu suatu metode atau alatnya garus jelas terlebih dahulu apa yang akan dicari. Ada lima konsep hukum yaitu: 1. Hukum adalah asas kebenaran dan keadilan yang bersifat kodrati dan berlaku universal. 2. Hukum adalah norma-norma positif di dalam sistem perundang- undangan hukum nasional. 3. Hukum adalah apa yang diputuskan oleh hakim inconcreto dan tersismatisasi sebagai jugde made law . 4. Hukum adalah pola-pola perilaku sosial yang terlembaga eksis sebagai variable empirik. 5. Hukum adalah manifestasi makna-makna simbolik pada prilaku sosial sebagai tampak dalam interaksi antar mereka 75 . Penelitian ini mendasarkan hukum yang dilakukan dengan pendekatan non doktrinal atau pendekatan sosiologis. Hal ini disebabkan karena di dalam penelitian ini, hukum tidak hanya diartikan atau dikonsepkan sebagai keseluruhan asas-asas dan kaidah-kaidah yang mengatur kehidupan manusia dalam masyarakat, melainkan meliputi pula lembaga-lembaga dan proses yang mewujudkan berlakunya. Jadi pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan socio legal , yaitu yang memandang hukum bukan saja sebagai perangkat kaidah yang bersifat normatif atau apa yang menjadi teks undang-undang 74 Setiono, Pemahaman Terhadap Penelitian Hukum Diktat Pascasarjana UNS Surakarta. 75 Ibid hlm. 23 lxxxv law in books , akan tetapi juga melihat bagaimana hukum berinteraksi dengan masyarakat law in action . Berkaitan dengan permasalahan yang dikemukakakan, konsep hukum yang ke 5 lima yaitu hukum merupakan manifestasi makna- makna simbolik para perilaku sosial sebagai tampak dalam interaksi antar mereka, dan penulis mengacu kepada hukum Islam yang berkaitan dengan ekonomi syariah. Pendekatan Islam terhadap ekonomi merupakan sebuah pendekatan terhadap peradaban manusia secara keseluruhan. Pendekatan ini sangat relevan untuk dilaksanakan dalam rangka membangun suatu sistem ekonomi alternatif guna mengganti sistem ekonomi yang sudah ada dan tidak mampu memberikan kesejahteraan kepada umat manusia. Landasan moral dan etika yang dibangun dalam kegiatan ekonomi Islam adalah sesuai dengan fitrah asal manusia yang progresif dan dinamis dan relevan sepanjang masa. Ekonomi Islam juga menawarkan metodologi yang layak untuk dijadikan pedoman dalam pembangunan ekonomi secara makro. Ekonomi syariah selalu menekankan kepada nilai-nilai kebersamaan dan kasih sayang sesama individu dan masyarakat. Kebebasan berekonomi dalam arti sistem ekonomi Islam tetap membenarkan kepemilikan individu dan kebebasan dalam bertransaksi sepanjang dalam koridor syariah. Dualisme kepemilikan pada hakekat pemilik alam semesta beserta isinya hanya milik Allah dalam memakmurkan dan mensejahterakan bumi. Kepemilikan oleh manusia merupakan derivasi atas kepemilikan Allah yang hakiki istiklaf , oleh karena itu setiap kegiatan ekonomi yang diambil oleh manusia demi kemakmuran alam semesta tidak boleh bertentangan dengan kehendak Allah SWT., Menjaga kemaslahatan individu dan masyarakat. Terhadap dua hal ini tidak boleh dikhotomi antara yang satu dengan yang lain, dalam pengertian bahwa kemaslahatan individu tidak boleh dikorbankan untuk lxxxvi kepentingan masyarakat, atau sebaliknya. Dalam mewujudkan kemaslahatan ini Negara mempunyai hak intervensi apabila terjadi eksploitasi atau kezaliman dalam mewujudkan sebuah kemaslahatan itu. Dengan adanya metode penelitian maka diharapkan peneliti dapat memperoleh hasil yang berbobot dan bernilai sehingga dapat dipertanggungjawabkan. Dalam hal ini metode diartikan suatu cara untuk memecahkan suatu masalah yang ada dengan mengumpulkan, menyusun, mengklarifikasikan dan menginterpretasikan data. Penelitian merupakan sarana pokok dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, karena penelitian bertujuan untuk mengungkapkan kebenaran secara sistematis, metodologis dan konsisten. Penelitian mengenai implementasi pembiayaan murabahah pada Bank Muamalat Indonesia Cabang Surakarta ini, yang berada dari sudut penerapan pembiayaan murabahah berdasarkan peraturan tentang murabahah merupakan penelitian hukum yang bersifat yuridis empiris atau penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan data primer yang berkenaan dengan hal-hal yang ada dilapangan, serta bahan-bahan yang menyangkut materi- materi yang berhubungan dengan topik penelitian sebagai data sekunder.

B. Lokasi Penelitian.

Dokumen yang terkait

Rancang bangun sistem informasi kepegawaian studi kasus: Bank Muamalat Indonesia

3 52 289

Pembiayaan bank Muamalat Indonesia dalam sektor properti

2 23 134

“Analisis Kelayakan Pembiayaan Murabahah Dan Penanganan Risiko Kredit Pada Kendaraan Bermotor” (Studi Pada Bank Muamalat Cabang Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur)

2 9 106

PENYELESAIAN WANPRESTASI DALAM PEMBIAYAAN MURABAHAH STUDY KASUS DI BANK MUAMALAT INDONESIA CABANG SURAKARTA.

0 2 16

Prosedur Pembiayaan Murabahah Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Padang.

0 0 7

IMPLEMENTASI PEMBIAYAAN AL-MURABAHAH PADA BANK MUAMALAT INDONESIA CABANG SEMARANG DENGAN PENDEKATAN HUKUM PERDATA INDONESIA - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 116

ANALISIS PEMBIAYAAN KEPEMILIKAN RUMAH (KPR) MUAMALAT iB PEMBELIAN DI BANK MUAMALAT INDONESIA (BMI) CABANG PEMBANTU SALATIGA TUGAS AKHIR - ANALISIS PEMBIAYAAN KEPEMILIKAN RUMAH (KPR) MUAMALAT iB PEMBELIAN DI BANK MUAMALAT INDONESIA (BMI) CABANG PEMBANTU SA

0 0 103

PELAKSANAAN AKAD MURABAHAH PADA PEMBIAYAAN KEPEMILIKAN RUMAH (KPR) MUAMALAT iB DI BANK MUAMALAT INDONESIA CABANG SOLO TUGAS AKHIR - PELAKSANAAN AKAD MURABAHAH PADA PEMBIAYAAN KEPEMILIKAN RUMAH (KPR) MUAMALAT iB DI BANK MUAMALAT INDONESIA CABANG SOLO - Tes

1 1 91

ANALISIS PEMBIAYAAN IB MUAMALAT MULTIGUNA PADA SKIM MURABAHAH DI BANK MUAMALAT INDONESIA (BMI) CABANG PEMBANTU SALATIGA TUGAS AKHIR - ANALISIS PEMBIAYAAN IB MUAMALAT MULTIGUNA PADA SKIM MURABAHAH DI BANK MUAMALAT INDONESIA (BMI) CABANG PEMBANTU SALATIGA -

0 0 80

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP AKAD PEMBIAYAAN MURABAHAH DI BANK MUAMALAT CABANG MAKASSAR

1 3 78