25 dibuat dengan menggunakan perangkat ini kemudian dipindahkan
ke dalam unit memori PLC. 4 Unit memori adalah tempat di mana program yang digunakan
untuk melaksanakan
tindakan-tindakan pengontrolan
oleh mikroprosesor disimpan.
5 Bagian input dan output adalah antarmuka di mana prosesor menerima informasi dari dan mengkomunikasikan informasi
kontrol ke perangkat-perangkat eksternal.
b. Pemrograman PLC
Penulisan program pada PLC maka di butuhkan beberapa tahap dasar. Ladder diagram dari suatu program dibuat terlebih dahulu untuk
memudahkan dalam penyusunan mnemonic code. Program bentuk mnemonic code dapat langsung dimasukkan ke CPU melalui program
console. Iwan Setiawan 2006: 12 menyatakan ladder diagram satu cara
untuk menggambarkan proses kontrol sekuensial yang umum dijumpai di industri. Terdiri dari suatu garis memanjang ke bawah dari sisi kiri
dengan cabang–cabangnya menuju ke arah kanan. Garis memanjang ke bawah di sisi kiri disebut dengan busbar, cabang–cabangnya disebut
dengan garis instruksi. Sepanjang garis instruksi ditempatkan kondisi– kondisi yang memimpin instruksi lain pada sisi kanan berikutnya.
Gambar 4 di bawah ini menggambarkan dari bentuk diagram ladder tangga.
26 Gambar 4. Bentuk Diagram Tangga
Beberapa instruksi dasar yang sering digunakan dalam penyusunan diagram tangga yaitu:
1 Instruksi LD dan LD NOT
Instruksi LD digunakan untuk memasukkan masukan yang dikehendaki sebagai bagian awal dari tangga, sedangkan NOT
untuk menandakan kontak NC normally closed. Instruksi LD dan LDNOT dibutuhkan hanya satu kondisi logika saja pada awal
program. Bentuk diagram ladder perintah tersebut dapat diilustrasikan pada Gambar 5.
Gambar 5. Ladder Diagram Instruksi LD dan LD Not
2 Instruksi AND dan ANDNOT
Instruksi AND digunakan untuk memasukkan masukan yang di seri dengan masukan yang sebelumnya. Tentunya instruksi yang
di seri harus terpenuhi semuanya untuk mengeluarkan satu keluaran. Bentuk diagram ladder perintah tersebut dapat
diilustrasikan pada Gambar 6.
27 Gambar 6. Ladder Diagram Instruksi AND dan ANDNOT
3 Instruksi OR dan ORNOT
Instruksi OR digunakan untuk memasukkan masukan yang dipararelkan dengan masukan yang sebelumnya. Beberapa
instruksi memungkinkan terletak pada garis terpisah secara pararel, maka kondisi pertama merupakan instruksi load LD dan sisanya
berhubungan dengan instruksi OR atau ORNOT.
Gambar 7. Ladder Diagram Instruksi OR dan ORNOT Kombinasi antara OR dan AND dapat diilustrasikan pada
Gambar 8.
Gambar 8. Ladder Diagram Gabungan Instruksi OR and AND
28
4 Instruksi END
Instruksi ini digunakan untuk manandakan akhir dari suatu program.
Gambar 9. Ladder Diagram Instruksi END
c. Fungsi-Fungsi Logika