59
Berdasarkan pada tabel dan gambar grafik di atas menunjukan bahwa dari 135 responden penumpang TMB menurut shelter lokasi turun TMB terdapat
masing – masing 19 responden dengan persentase 15 yang turun di cicaheum dan
alun - alun, 8 responden dengan persentase 6 yang turun di elang, 9 responden dengan persentase 7 yang turun di cicadas, masing- masing 14 responden dengan
persentase 10 yang turun di Cibeureum dan kosambi, masing-masing 4 responden dengan persentase 3 yang turun di veteran pasar baru dan andir, 10 responden
dengan persentase 7 yang turun di asia afrika, 16 responden dengan persentase 12 yang turun di ahmad yani dan 6 responden dengan persentase 4 yang turun
di sudirman. Dari data tersebut didapatkan bahwa lokasi turun para penumpang TMB cukup beragam dengan adanya 16 lokasi titik turun penumpang TMB pada
koridor 2 Cicaheum – Cibeureum PP.
4.2.5 Moda dari Tempat Asal ke Shelter TMB
Berikut ini akan menjelaskan informasi penumpang TMB Koridor 2 Cicaheum-Cibeureum berdasarkan penumpangan moda dari tempat asal ke
shelter lokasi naik, untuk itu dapat dilihat pada Tabel IV-13 dan Gambar 4.13
sebagai berikut:
Tabel IV-13 Penumpang TMB Berdasarkan Moda dari Tempat Asal ke
Shelter Tahun 2015
No Moda yang Digunakan
Frekuensi Persentase
1
Berjalan kaki 39
29
2 Ojeg
16 12
3 Becak
4 Angkot
65 48
5 Lainnya
15 11
Jumlah 135
100
Sumber: Hasil Analisis, 2015
60
Gambar 4.13 Penumpang TMB Berdasarkan Penumpangan Moda dari Tempat Asal ke
Shelter Tahun 2015
Sumber: Hasil Analisis, 2015
Berdasarkan pada tabel dan gambar grafik di atas menunjukan bahwa dari 135 responden penumpang TMB menurut moda dari tempat asal ke shelter lokasi
naik terdapat 39 responden dengan persentase 29 berjalan kaki dari lokasi asal ke shelter lokasi naik TMB, 16 responden dengan persentase 12 menggunakn ojeg,
65 responden dengan persentase 48 menggunakan angkot dan tidak ada responden yang menggunakan becak serta terdapat 15 responden dengan persentase
11 yang menggunakan moda lainnya. Dari data tersebut menunjukan bahwa angkot merupakan moda yang paling dominan dalam menunjang para penumpang
TMB dari lokasi asal menuju shelter lokasi naik TMB
.
4.2.6 Moda setelah Menggunakan TMB ke Tempat Tujuan
Berikut ini akan menjelaskan informasi penumpang TMB Koridor 2 Cicaheum - Cibeureum berdasarkan moda setelah menggunakan TMB ke tempat
tujuan, untuk itu dapat dilihat pada Tabel IV-14 dan Gambar 4.14 sebagai berikut: Tabel IV-14
Penumpang TMB Berdasarkan Moda setelah Menggunakan TMB ke Tempat Tujuan Tahun 2015
No Moda yang Digunakan
Frekuensi Persentase
1
Berjalan kaki 78
58
2
Ojeg 5
4
3
Becak
4 Angkot
40 30
5 Lainnya
12 8
Jumlah 135
100
Sumber: Hasil Analisis, 2015
29 12
48
11 10
20 30
40 50
60
Berjalan kaki
Ojeg Becak
Angkot Lainnya
Moda yang digunakan dari Tempat Asal ke Shelter TMB
61
Gambar 4.14 Penumpang TMB Berdasarkan Moda Setelah Menggunakan TMB ke
Tempat Tujuan Tahun 2015
Sumber: Hasil Analisis, 2015
Berdasarkan pada tabel dan gambar grafik di atas menunjukan bahwa dari 135 responden penumpang TMB menurut moda setelah menggunakan TMB ke
tempat tujuan terdapat 78 responden dengan persentase 58 berjalan kaki untuk mencapai tujuan perjalanan, 5 responden dengan persentase 4 menggunakan ojeg,
40 responden dengan persentase 30 menggunakan angkot dan tidak ada responden yang menggunakan becak serta terdapat 12 responden dengan persentase
8 yang menggunakan moda lainnya. Dari data tersebut menunjukan bahwa berjalan kaki merupakan pilihan yang paling dominan setelah menggunakan TMB
untuk mencapai tujuan perjalanan.
4.2.7 Rata-rata Waktu Perjalanan Menggunakan TMB