128 dapat memperkuat penelitian. Berikut akan dijelaskan temuan penelitian peneliti
dalam pembelajaran seni tari di SD Negeri Debong Lor Kota Tegal.
4.2.1 Pembelajaran Seni Tari di SD Negeri Debong Lor Kota Tegal
Pembelajaran seni tari di SD Negeri Debong Lor Kota Tegal diajarkan oleh guru seni tari yang bernama Djasika Putri Asih. Proses pembelajaran sama
dengan pembelajaran pada umumnya. Sebelum melakukan pembelajaran guru menyusun RPP. Berdasarkan hasil observasi guru melaksanakan pembelajaran
sesuai dengan RPP yang telah disusun, sebelum guru menyampaikan materi pembelajaran, guru mengucapkan salam pada awal pembelajaran untuk membuka
pembelajaran, setelah pembelajaran dibuka dengan salam, guru melakukan presensi untuk mengecek kehadiran siswa. Kemudian guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang hendak dicapai pada hari itu. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dengan maksud, agar siswa mengetahui manfaat apa yang didapat
setelah mempelajari materi tersebut. Setelah menyampaikan tujuan pembelajaran guru melakukan apersepsi untuk masuk ke materi yang akan diajarkan.
Proses pembelajaran yang dilaksanakan di SD Negeri Debong Lor Kota Tegal berjalan lancar, karena guru seni tari yang mengajar di SD Negeri Debong
Lor Kota Tegal adalah orang yang profesional dan bertanggung jawab, sehingga guru seni tari mampu melaksanakan tugas yang diberikan di SD Negeri Debong
Lor Kota Tegal. Hal tersebut sesuai dengan hasil wawancara kepala sekolah SD Negeri Debong Lor Kota Tegal. Berikut wawancaranya:
“Bu Djasika Putri Asih adalah guru seni tari yang profesional kemudian bertanggung jawab, artinya itu setiap beliau melaksanakan
tugas yang diberikan dilaksanakan dengan baik.
W KS. 189
129 Suatu proses pembelajaran selalu diperlukan faktor pendukung yang
mendukung pembelajaran tersebut. Pada pembelajaran seni tari diperlukan juga faktor pendukung untuk membantu keberhasilan proses pembelajaran. Faktor
yang mendukung proses pembelajaran seni tari adalah dengan disediakannya sarana dan prasaran yang dapat membantu proses pembelajaran. Salah satu
dukungan kepala sekolah yang diberikan dalam pembelajaran seni tari adalah dengan menyediakan sarana dan prasarana yang berkaitan dengan pembelajaran
seni tari. Berikut wawancaranya: “sarana dan prasarana yang berkaitan dengan pembelajaran seni tari”
W KS.189
Sarana dan prasaran yang diberikan kepala sekolah SD Negeri Debong Lor Kota Tegal adalah dengan menyediakan Tape Recorder, TV, Pakain seni tari,
anggaran, ruangan untuk pembelajaran, dan LCD. “Tape Recorder, TV, Pakain seni tari, anggaran, ruangan untuk
pembelajaran, dan LCD” W KS.189
Hal tersebut didukung dengan wawancara yang dilakukan peneliti dengan
guru seni tari SD Negeri Debong Lor Kota Tegal. Berikut wawancaranya: “untuk sarana dan prasarana sejauh ini sudah cukup baik”
W GST. 194 “Tape Recorder, TV, roll kabel, ruangan untuk pembelajaran, dan
LCD” W GST. 194
Guru seni tari di SD Negeri Debong Lor Kota Tegal dalam proses pembelajaran seni tari melaksanakan juga penilaian diakhir pembelajaran.
Penilain guru seni tari di kelas III SD Negeri Debong Lor Kota Tegal diambil dari kehadiran siswa dan fokus siswa saat mengikuti pembelajaran, selain itu guru
melaksanakan penilaian yang didasarkan dari 3 aspek yaitu: wiraga, wirasa, dan
130 wirama. Hal tersebut sesuai dengan hasil wawancara dengan guru seni tari SD
Negeri Debong Lor Kota Tegal. Berikut wawancaranya: “Untuk penilaian saya ambil dari kehadiran siswa, melalui gerakan
yang berdasarkan 3 aspek yaitu: wiraga, wirama, dan wirasa, selain itu fokus belajar mereka mengikuti pembelajaran
” W GST. 193
Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa proses pembelajaran seni tari sama dengan pembelajaran seni tari pada umumnya. Pada pembelajaran
seni tari di SD Negeri Debong Lor Kota Tegal guru membuka pembelajaran dahulu sebelum menyampaikan materi pembelajaran. Guru seni tari yang
mengajar adalah seorang guru yang profesional dan bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang diberikan. Pembelajaran seni tari di SD Negeri Debong
Lor Kota Tegal didukung dengan sarana dan prasarana yang diberikan sekolah untuk membantu guru seni tari mencapai tujuan pembelajaran. Suatu proses
pembelajaran diperlukan adanya penilaian, sama halnya yang dilakukan guru seni tari SD Negeri Debong Lor Kota Tegal. Penilaian yang dilaksanakan didasarkan
pada 3 aspek yaitu: wiraga, wirama, dan wirasa, selain itu guru juga melihat tingkat kehadiran siswa dan fokus belajar siswa saat mengikuti pembelajaran.
4.2.2 Pelaksanaan Pembelajaran Seni Tari di SD Negeri Debong Lor Kota Tegal