Pekerjaan Persiapan Profil PT. Prima Layanan Nasional Enjiniring dan PT Pemetar Argeo Consultant Engineering

harus dijunjung tinggi karena di dalamnya memuat ketentuan-ketentuan dan tata cara pengambilan keputusan dalam melaksankan pekerjaan. Pelaksanaan pekerjaan Survey dan Penyelidikan tanah SUTET 275 kV Sigli – Lhoksumawe dan SUTT 150 KV Takengon – Blang Kjeren, antara lain meliputi :

1. Pekerjaan Persiapan

Dalam persiapan pelaksanaan pekerjaan konsultan akan melakukan tahap sebagai berikut : a. Mempelajari KAK secara kontraktual antara pemimpin Kegiatan Survey dan Penyelidikan tanah SUTET 275 kV Sigli – Lhoksumawe dan SUTT 150 KV Takengon – Blang Kjeren dengan konsultan. b. Mengidentifikasi kemungkinan masalah yang akan timbul dalam pelaksanaan pekerjaan antara lain menyangkut procurement, engineering dan data analisis. c. Mengadakan rapat-rapat pertemuan kerja dengan tenaga ahli dan narasumber. d. Membuat form-form lembar survey dan laporan sesuai dengan kesepakatan pihak pemimpin Kegiatan Survey dan Penyelidikan tanah SUTET 275 kV Sigli – Lhoksumawe dan SUTT 150 KV Takengon – Blang Kjeren. Tahap pertama ini merupakan persiapan dalam melaksanakan kegiatan agar dalam pelaksanaannya dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan waktu yang dijadwalkan, antara lain menyangkut : Universitas Sumatera Utara a. Persiapan Tim b. Persiapan Peralatan c. Persiapan Bahan Pengukuran d. Persiapan Penyelidikan Tanah Adapun struktur organisasi Survey dan Penyelidikan tanah SUTET 275 KV Sigli – Lhoksumawe dan SUTT 150 KV Takengon – Blang Kjeren adalah sebagai berikut: DIREKSI PT. PLN E PT. PEMETAR ARGEO CONSULTANT KETUA TEAM Sekretaris Team Ahli Topografi Ass. Surveyor Ass. Master Sondir Surveyor Operator Komputer Juru Gambar Driver Universitas Sumatera Utara Mobilisasi dan Demobilisasi Setelah semua persiapan berjalan dengan baik, dilanjutkan dengan mobilisasi peralatan maupun personil, yaitu dari Kantor Pusat Pelaksana Pekerjaan ke lokasi proyek. 1. Sebelum memobilisasi peralatan, Konsultan atas biaya sendiri, harus sudah dapat memastikan bahwa daerah yang akan dikerjakan telah mendapatkan ijin dari pemerintahan setempat maupun pemilik lahan. 2. Biaya kompensasi tanaman pada daerah studi akibat kegiatan survey topografi jalur transmisi sudah termasuk dalam biaya mobilisasi dan demobilisasi. 3. Tidak diberikan pembatasan dalam hal ukuran bentuk atau cara-cara penempatan alat-alat, perlengkapan dan instalasi - instalasinya, kesemuanya adalah hak Pelaksana untuk memilih ukuran, bentuk atau cara penempatan yang tepat sepanjang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hasil pekerjaan serta bisa dilaksanakan dengan lancar dan baik. 4. Pelaksana dapat menambah dan memperbaiki susunan alatkelengkapan serta instalasi-instalasinya pada pelaksanaan pekerjaan dengan ijin Direksi Pekerjaan tanpa penambahan biaya. 5. Seluruh peralatan dan perlengkapan yang diperlukan dalam pekerjaan lapangan agar disiapkan dalam kondisi baik dan memenuhi syarat untuk dioperasikan serta dalam jumlah yang cukup. Demobilisasi peralatan dan personil akan dilaksanakan apabila seluruh pekerjaan lapangan telah selesai. Universitas Sumatera Utara

2. Pelaksanaan Pekerjaan