Masa Dewasa Awal sebagai Masa Perubahan Nilai Masa Dewasa Awal sebagai Masa Penyesuaian Diri dengan Cara Hidup Masa Dewasa Awal sebagai Masa Kreatif

36 otonomi yang sama dengan teman-teman seusia mereka yang secara mandiri membiayai diri sendiri. Ada juga orang-orang muda yang meskipun memberontak terhadap ketergantungan akibat pendidikan yang panjang menjadi begitu terbiasa pada ketergantungan ini sehingga mereka meragukan kemampuan mereka untuk mandiri secara ekonomi.

h. Masa Dewasa Awal sebagai Masa Perubahan Nilai

Banyak nilai masa kanak-kanak dan remaja berubah karena pengalaman dan hubungan sosial yang lebih luas dengan orang-orang yang berbeda usia dan karena nilai-nilai itu kini dilihat dari kaca mata orang dewasa. Hal tersebut terlihat dari perubahan pandangan tentang sekolah dari kewajiban menjadi kebtuhan untuk keperluan pencapaian karir, berperilaku berdasarkan nilai yang berlaku di lingkungan agar diterima dalam kelompok sosial, dan perubahan sikap dari egosentris menjadi sosial.

i. Masa Dewasa Awal sebagai Masa Penyesuaian Diri dengan Cara Hidup

Baru Penyesuaian diri dengan cara hidup baru ini berkaitan dengan berubahnya gaya hidup yang menonjol berkaitan dengan kehidupan perkawinan dan peran orang tua. Menyesuaikan diri pada suatu gaya hidup yang baru memang selalu sulit. Terlebih bagi yang di masa kanak-kanak dan remajanya tidak menerima persiapan yang berkaitan dengan atau menerima persiapan yag tidak cocok dengan gaya hidup masa dewasa dini. 37

j. Masa Dewasa Awal sebagai Masa Kreatif

Bentuk kreatifitas yang muncul pada masa dewasa dini tergantung pada minat dan kemampuan individual, kesempatan untuk mewujudkan keinginan dan kegiatan-kegiatan yang memberikan kepuasan sebesar- besarnya. Ada yang menyalurkan kreatifitas melalui hobi, adapula yang melalui pekerjaan. Walaupun minat pada kegiatan-kegiatan yang kreatif ini sudah mulai sejak usia duapuluh tahunan puncak kreativitas baru tercapai pada usia setengah baya. Hal ini disebabkan kreativitas pada awal masa dewasa sering terhalang perkembangannya dan tidak mendapat dukungan yang positif. Oleh sebab itu pada awal masa dewasa, orang muda tidak saja harus menemukan dimana letak minat tetapi mereka juga harus mengembangkan daya kreativitas ini. Sehingga pendapat Hurlock menyebutkan karakteristik masa dewasa awal ialah masa pengaturan, usia reprodukti, masa bermasalah, masa ketegangan emosional, keterasingan sosial, masa komitmen, masa ketergantungan, masa perubahan nilai, penyesuaian diri dengan cara hidup baru, dan masa kreatif. Karakteristik-karakteristik tersebut menegaskan perbedaan tentang karakteristik di masa sebelumnya. Lebih lanjut disampaikan oleh Rita Eka Izzaty, dkk 2008: 156 bahwa dewasa awal memiliki beberapa ciri khas antara lain: a. Usia reproduktif, masa kesuburan sehingga siap menjadi ayahibu dalam mengasuhmendidik anak. 38 b. Usia memantapkan letak kedudukan, mantap dalam pola-pola hidup. Misalnya dunia kerja, perkawinan, dan memainkan perannya sebagai orang tua. c. Usia banyak masalah, artinya persoalan yang dialami pada masa lalu mungkin berlanjut, serta adanya masalah baru. d. Usia tegang dalam emosi, dewasa dini mengalami ketegangan emosi yang berhubungan dengan persoalan-persoalan yang dihadapi. Misalnya jabatan, karir, perkawinan, keuangan, hubungan sosial, teman, kenalan. Berdasarkan penjelasan diatas menurut Rita Eka Izzaty, dkk bahwa dewasa awal sebagai usia reproduktif, usia memantapkan letak kedudukan, usia banyak masalah, usia tegang dalam emosi. Karakteristik-karakteristik tersebut menunjukkan adanya perubahan dari masa sebelumnya. Perubahan-perubahan karakteristik meliputi aspek biologis dan psikologis. Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa masa dewasa awal merupakan individu mencapai kematangan biologis dan psikologis. Pada tahap ini individu mulai menerima tanggung jawab sendiri atas hal-hal yang dilakukan, karena perubahan tanggung jawab tersebut kemudian pada masa ini individu mengalami banyak masalah, masa tegang dalam emosi. Pengaturan diri atas perubahan nilai dan penyesuaian dengan cara hidup baru muncul sebagai ciri khas dari tahap perkembangan dewasa awal. 39

3. Aspek Perkembangan Mahasiswa Sebagai Dewasa Awal