47
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian kuantitatif yakni metode penelitian yang berlandas paada filsafat positivisme, digunakan
untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatifstatistik,
dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan Sugiyono, 2013: 23. Metode yang digunakan pada penelitian kuantitatif ini yaitu korelasional. Menurut
Suharsimi Arikunto 2005: 247 penelitian korelasional merupakan penelitian yang dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua atau berapa
variabel. Selanjutnya, Sukardi 2013: 166, mendefenisikan penelitian korelasi adalah suatu penelitian yang melibatkan tindakan pengumpulan data guna
menentukan, ada tidaknya hubungan dan tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih.
Penelitian korelasional ini bertujuan untuk menguji atau mengetahui hubungan antara dua variabel yaitu variabel bebas
independent variable
yang pada penelitian ini yakni keterbukaan diri dan variabel terikat
dependent variable
yakni penyesuaian diri.
B. Variabel Penelitian
Menurut Sugiyono 2008: 61, variabel merupakan suatu atributsifatnilai dari orang, obyekkegiatan yang mempunyai variasi tertentu dan ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari serta kemudian ditarik kesimpulannya.
48 Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa variabel merupakan suatu
fenomena dalam bentuk obyek yang memiliki variasi seperti kualitas, kuantitas, mutu dan standar ditetapkan oleh peniliti untuk dipelajari serta ditarik
kesimpulannya. Variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan disebut
variabel
stimulus, prediktor,
bebas atau
independent variable
X, sedangkan variabel
output,
kreteria, terikat, atau
dependent variable
Y Sugiyono, 2008: 61. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu:
Variabel bebas : Keterbukaan Diri X
Variabel terikat : Penyesuaian Diri Y
C. Lokasi dan Waktu Penelitian