80 2006 tentang Standar Isi untuk jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah;
2 Melaksanakan Latihan Dasar Metodologi Penelitian;
3 Intensifikasi program remedial;
4 Melaksanakan program pendalaman materi;
5 Melaksanakan praktikum IPA;
6 Melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler;
7 Melaksanakan field study studi lapangan;
8 Melaksanakan outbond dan pengembangan kepribadian;
9 Mengefektifkan proses belajar mengajar dengan metode dan media
pembelajaran yang variatif; 10
Berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan lomba, baik lokal maupun nasional;
11 Peningkatan kompetensi guru melalui lokakaryaworkshop, diktat dan studi
banding; 12
Melengkapi sarana dan prasarana pembelajaran sesuai perkembangan zaman sehingga memungkinkan terlaksanannya pembelajaran yang
berbasis teknologi informasi dan komunikasi; 13
Menjalin hubungan dan kerjasama dengan lembaga-lembaga dan sumber belajar di tingkat kota;
14 Melaksanakan uji coba ujian nasional, ujian masuk perguruan tinggi negeri
dan seleksi penerimaan mahasiswa baru; 15
Melaksanakan konsultasi siswa open house untuk memilih program studi ke perguruan tinggi baik dari alumni mahasiswa maupun dosen perguruan
81 tinggi;
16 Program Bimbingan Olimpiade Sains, komputer, dan akuntansi.
c. Susunan Organisasi Sekolah
Kepala Sekolah = Drs. Munjid Nur Alamsyah, M.M.
Wakaur Kurikulum = Sri Suyatmi, S.Pd.
Wakaur Kesiswaan = Warsita, S.Pd.
Wakaur Sarpras = Drs. Bambang Sumadi
Wakaur Humas = Drs. Sairin
Kepala Tata Usaha = Dra. Wirda Indria
2. Gambaran Umum Program Cerdas Istimewa CI Akselerasi
a. Latar Belakang Program CI Akselerasi
Program Cerdas Istimewa CI adalah program yang dirancang secara khusus memberikan layanan pendidikan kepada peserta didik yang benar-benar
memiliki kemampuan dan kecerdasan lebih atau luar biasa. SMA Negeri 5 Yogyakarta mendapatkan SK dari Dikpora No. 0651 tahun 2012 tentang
pemberian izin operasional sebagai sekolah penyelenggaran Program Cerdas Istimewa bersama dengan SMA Negeri 1, SMA Negeri 3, SMA Negeri 8, SMA
Muhammadiyah 1 Yogyakarta , SMA N 1 wonosari, SMA N 2 Bantul dan SMA N 1 Sedayu.
Program cerdas istimewa menyelenggarakan program percepatan akselerasi dan program pengayaan. Program pelayanan peserta didik cerdas
istimewa berupa program percepatan akselerasi merupakan layanan belajar yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menyelesaikan pendidikan
82 selama 2 tahun namun tetap memberikan layanan pengembangan dan pendalaman
materi ajar. Melalui layanan pendidikan ini diharapkan peserta didik tersebut dapat mengembangkan diri dan potensinya sesuai dengan potensi, minat dan
perhatiannya secara optimal. Latar belakang dilaksanakannya program ini adalah pemahaman bahwa
siswa yang memiliki bakat akademik luar biasa pada dasarnya dapat menguasai pelajaran lebih cepat daripada siswa pada umumnya. Agar bakat, keinginan dan
keistimewaan siswa tersebut dapat terakomodasi dengan baik perlu adanya layanan dalam bentuk program khusus yaitu program Cerdas Istimewa atau
program percepatan belajar. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa siswa yang cerdas apabila tidak mendapatkan layanan sebagaimana mestinya justru dapat
menjadi under achiever atau kurang berhasil. Bahkan tidak sedikit di antara mereka justru menjadi trouble maker di kelasnya.
b. Dasar HukumLandasan Program Cerdas Istimewa Akselerasi
Dasar hukum landasan penyelenggaraan program CI akselerasi di SMA Negeri 5 Yogyakarta yaitu sebagai berikut.
1 Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Pasal 33 Ayat 2 dan Pasal 51 Ayat 1. 2
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Pasal 17 Ayat 2, dan Pasal 49 Ayat I.
3 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006 tentang Standar
Isi Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
83 4
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
5 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 tahun 2006 tentang
pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 22 dan 23. 6
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 6 Tahun 2007 tentang Penyempurnaan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun
2006. 7
Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 0651 tahun 2012 tentang pemberian izin
operasional bagi sekolah penyelenggaraan Pendidikan CerdasBakat Istimewa. 8
Surat Edaran Gubernur DIY Nomor 42350912 Tanggal 29 Maret 2005 Tentang Penerapan Kurikulum Muatan lokal Bahasa Jawa Untuk SMAMA
SMK. 9
Surat Edaran Bersama Kepala Dinas Pendidikan Propinsi DIY Nomor 42177 dan Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Propinsi DIY Nomor
433.5591 Tanggal 19 April 2005 tentang Penerapan Kurikulum Muatan Lokal Bahasa Jawa Untuk SMAMA SMK.
10 Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Propinsi DIY Nomor 4201996 Tahun
2006 Tanggal 15 Juli 2006 tentang lmplementasi Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 dan 21 Tahun 2006.
c. Tujuan Program CI Akselerasi
Sebagaimana tujuan pendidikan menengah atas, Kurikulum Program Cerdas Istimewa SMA Negeri 5 Yogyakarta disusun untuk meningkatkan
84 kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk
hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. d.
Kerjasama dan Partisipasi Masyarakat
1 Lembaga Psikologi yang menjadi mitra pelaksanan tes IQ calon siswa
Program Pendidikan CI adalah: Fakultas Psikologi Universitas Ahmad Dahlan dan CMT dari UGM.
2 Puskesmas
3 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta
e. Identifikasi Siswa CI Akselerasi
Siswa yang diterima sebagai peserta Program Pendidikan CI adalah siswa yang memiliki potensi kecerdasan Istimewa sesuai dengan kriteria yang
ditetapkan berdasarkan aspek persyaratan, sebagai berikut: 1
Informasi Data Objektif, yang diperoleh dari pihak sekolah berupa skor akademis dan pihak psikolog yang berwenang berupa skor hasil pemeriksaan
psikologis. a
Akademis, yang diperoleh dari skor: 1
Nilai Ujian Nasional dari sekolah sebelumnya memenuhi syarat untuk masuk ke SMA N 5.
2 Tes Kemampuan Akademis terdiri dari mata pelajaran Bahasa Inggris,
Matematika, Fisika dan Biologi. b
Psikologis, yang diperoleh dari hasil pemeriksaan psikologis yang meliputi tes inteligensi umum, tes kreativitas, dan inventori keterikatan pada tugas.
Peserta didik yang lulus tes psikologis adalah mereka yang memiliki
85 kemampuan intelektual umum dengan kategori genius IQ ≥ 140 atau
mereka yang memiliki kemampuan intelektual umum dengan kategori cerdas IQ ≥ 130 yang ditunjang oleh kreativitas dan keterikatan terhadap
tugas dalam kategori di atas rata-rata. 2
Kesehatan fisik. 3
Kesediaan calon siswa program pendidikan CI dan persetujuan orang tua, yaitu pernyataan tertulis dari pihak penyelenggara Program Pendidikan CI untuk
siswa dan orang tuanya tentang hak dan kewajiban serta hal-hal yang dianggap perlu dipatuhi untuk menjadi peserta Program Pendidikan CI .
1 Jumlah Siswa
a Jumlah Siswa Program Pendidikan CI
Tahun ajaran 2013 2014= 10 siswa Tahun ajaran 2014 2015 = 28 siswa
Total semua siswa = 38 siswa
b Jumlah rombongan belajar Program Pendidikan CI = 3 kelas
1. Kelas X ada 2 rombel 2. Kelas XI ada 1 rombel
c Skor IQ siswa Program Pendidikan CI
Tabel 2. Skor IQ Siswa Program CI Akselerasi
No. Skor IQ
Tahun Pelajaran 20132014
20142015
1 Tertinggi
144 155
2 Terendah
130 130
Dari tabel di atas, menunjukkan bahwa skor IQ tertinggi siswa pada tahun pelajaran 20132014 yaitu 144, sedangkan pada tahun pelajaran