D. Uji Hipotesis Penelitian
Pengujian hipotesis dalam penelitiaan ini dilakukan dengan menggunakan teknik analisis regresi sederhana untuk hipotesis pertama dan kedua.
Sedangkan untuk menguji hipotesis ketiga digunakan teknik analisis regresi ganda dengan dua prediktor. Pengujian hipotesis menggunakan bantuan
komputer program SPSS 17.00 for windows. Penjelasan tentang hasil pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Uji Hipotesis I
Hipotesis yang pertama dalam penelitian ini adalah “Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru berpengaruh positif terhadap Prestasi
Belajar Siswa Kelas X SMK Negeri 2 Purworejo Tahun Ajaran 20132014”. Untuk menguji hipotesis tersebut maka digunakan analisis
regresi sederhana. a. Persamaan Garis Regresi
Bedasarkan hasil analisis, maka persamaan garis regresi dapat dinyatakan dalam persamaan sebagai berikut:
Y= 75,329 + 0,214 X
1
Persamaan tersebut menunjukkan bahwa nilai koefisien X
1
sebesar 0,214 yang berarti apabila nilai Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru X
1
meningkat 1 point maka nilai Prestasi Belajar Akuntansi Y akan meningkat sebesar 0,214 poin.
b. Koefisien Determinasi r
2
Koefisien determinasi menunjukkan tingkat ketepatan garis regresi. Garis regresi digunakan untuk menjelaskan proporsi dari
ragam Prestasi Belajar Akuntansi Y yang diterangkat oleh variabel independennya. Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan
program SPSS 17.0 for windows pada lampiran 7 halaman 137, menunjukkan r
xy
sebesar 0,318 dan r
2
sebesar 0,101. Nilai tersebut r
2
berarti 10,1 perubahan pada variabel Prestasi Belajar Akuntansi Y dapat diterangkan oleh variabel Persepsi Siswa tentang Metode
Mengajar Guru X
1
. c. Pengujian Signifikansi Regresi Sederhana dengan uji t
Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru X
1
terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Y. Hipotesis yang diuji adalah Persepsi Siswa tentang
Metode Mengajar Guru berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X SMK Negeri 2 Purworejo Tahun Ajaran
20132014. Uji signifikansi menggunakan uji t. Bedasarkan hasil uji t pada lampiran 7 halaman 137 diperoleh nilai t
hitung
sebesar 3,267. Jika dibandingkan dengan harga t
tabel
N-97 lihat lampiran 10 hal 148 sebesar 1,66 pada taraf signifikansi 5, maka nilai t
hitung
t
tabel
3,2671,66 sehingga hipotesis pertama diterima. Hal ini berarti bahwa Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru berpengaruh
signifikan terhadap Prestasi Belajar Akuntansi.
Tabel 24. Ringkasan Hasil Regresi Sederhana X
1
-Y Variabel
Koefisien X
1
0,214 Konstanta
75,329 r
xy
0,318 r
2
0,101 t
hitung
3,267 t
tabel
1,66
2. Uji Hipotesis II
Hipotesis yang kedua menyatakan bahwa “Minat Belajar Akuntansi berpengaruh positif terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X
SMK Negeri 2 Purworejo Tahun Ajaran 20132014”. Untuk menguji hipotesis ini maka digunakan analisis regresi sederhana.
a. Persamaan Garis Regresi Berdasarkan hasil analisis, maka persamaan garis regresi dapat
dinyatakan dalam persamaan sebagai berikut: Y = 67,892 + 0,303 X
2
Persamaan tersebut menunjukkan bahwa nilai koefisien X
2
sebesar 0,303 yang berarti apabila nilai Minat Belajar Akuntansi X
2
meningkat 1 point maka nilai Prestasi Belajar Akuntansi Y akan meningkat sebesar 0,303 point.
b. Koefisien Determinasi r
2
Koefisien determinasi menunjukkan tingkat ketepatan garis regresi. Garis digunakan untuk menjelaskan proporsi dari ragam
Prestasi Belajar Akuntansi Y yang diterangkan oleh variabel independennya. Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan
program SPSS 17.0 for windows pada lampiran 7 halaman 137, menunjukkan r
xy
sebesar 0,315 dan r
2
sebesar 0,099. Nilai r
2
tersebut berarti 9,9 perubahan pada variabel Prestasi Belajar Akuntansi Y
dapat diterangkan oleh variabel Minat Belajar Akuntansi. c. Pengujian Signifikansi Regresi Sederhana dengan uji t
Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi
pengaruh Minat Belajar Akuntansi X
2
terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Y. Hipotesis yang diuji adalah Minat Belajar Akuntansi
berpengaruh signifikan terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X SMK Negeri 2 Purworejo Tahun Ajaran 20132014. Uji signifikansi
menggunakan uji t. Berdasarkan uji t pada lampiran 7 halaman 137, diperoleh nilai t
hitung
sebesar 3,235. Jika dibandingkan dengan harga t
tabel
N-97 lihat lampiran 10 hal 148 sebesar 1,66 pada taraf signifikansi 5, maka nilai t
hitung
t
tabel
3,2351,66 sehingga hipotesis kedua diterima. Hal ini berarti bahwa Minat Belajar Akuntansi berpengaruh
signifikan terhadap Prestasi Belajar Akuntansi. Tabel 25. Ringkasan Hasil Regresi Sederhana X
2
-Y Variabel
Koefisien X
2
0,303 Konstanta
67,892 r
xy
0,315 r
2
0,099 t
hitung
3,235 t
tabel
1,66
3. Uji Hipotesis III
Hipotesis penelitian ketiga yaitu “Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru dan Minat Belajar Akuntansi berpengaruh positif terhadap
Prestasi Belajar Siswa Kelas X SMK Negeri 2 Purworejo Tahun Ajaran 20132014”. Untuk menguji hipotesis tersebut dilakukan dengan analisis
regresi ganda. a. Persamaan Garis Regresi
Berdasarkan hasil analisis, maka persamaan garis regresi dapat dinyatakan dalam persamaan sebagai berikut:
Y = 65,432 + 0,156 X
1
+ 0,218 X
2
Persamaan tersebut menunjukan bahwa nilai koefisien X
1
sebesar 0,156 yang berarti apabila nilai Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru X
1
meningkat 1 point maka nilai Prestasi Belajar Akuntansi Y akan meningkat sebesar 0,156 point dengan asumsi X
2
tetap. Koefisien X
2
sebesar 0,218 berarti apabila nilai Minat Belajar Akuntansi X
2
meningkat 1 point maka pertambahan nilai pada Prestasi Belajar Akuntansi Y sebesar 0,218 point dengan asumsi X
1
tetap. b. Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi menunjukkan tingkat ketepatan garis regresi. Garis regresi digunakan untuk menjelaskan proporsi dari
ragam Prestasi Belajar Akuntansi Y yang diterangkan oleh variabel