Hasil Analisa Univariat HASIL PENELITIAN
70
a. Jenis-jenis b. Manfaat
latihan fisik
c. Perubahan posisi 61
60 54
78,2 76,9
69,2
Perawatan kulit a. Penyebab kulit luka
b. Perawatan kulit 60
57 76,9
73,1 Perawatan kebersihan
a. Menjaga kebersihan b. Mandi
58 61
74,4 78,2
Kebutuhan nutrisi a. Makanan bergizi
b. Makanan yang
dilarang 57
59 73,1
75,6
Latihan berbicara a. Kebutuhan
akan latihan berbicara
b. Cara latihan bibir 62
63 79,5
80,8 Kepatuhan program
pengobatan a. Kontrol
kerumah sakit
b. Minum obat 57
58 73,1
74,4 Penanganan masalah
emosional a. Bersosialisasi
b. Smangat dan
Motivasi 61
59 78,2
75,6
Kebutuhan buang air besar dan kecil
a. Penggunaan pempers
63 58
80,8 74,4
71
b. Pemantauan buang air kecil dan besar
Mencegah cidera a. Resiko
jatuh dan
cidera b. Penanganan cidera
61
63 78,2
80,8
Tabel 5.11
menunjukan distribusi
frekuensi pengetahuan berdasarkan skor jawaban benar peritem yang
terdapat dalam kuesioner pengetahuan. Berdasarkan tabel diatas item pengetahuan yang memiliki persentase dengan
skor paling tinggi adalah definisi stroke tentang pengertian yaitu 87,2, sedangkan item pengetahuan dengan skor
paling rendah adalah latihan fisik tentang perubahan posisi yaitu 69,2.
2. Gambaran perilaku family caregiver dalam merawat penderita paska stroke dirumah
Variabel perilaku
responden dalam
merawat penderita stroke dibagi menjadi tiga kategori yaitu baik,
cukup, dan kurang. Tabel dibawah ini menggambarkan
distribusi frekuensi
perilaku family
caregiver dalam
merawat penderita paska stroke dirumah.
72
Tabel 5.12 Distribusi frekuensi perilaku family caregiver dalam merawat penderita paska stroke dirumah tahun
2012 n=78 Perilaku responden
Frekuensi Persentase
Baik 56
71,8 Cukup
21 26,9
Kurang 1
1,3 Jumlah
100 100
Tabel 5.12 menunjukan distribusi frekuensi perilaku family caregiver
dalam merawat penderita paska stroke. Tabel
menunjukan sebanyak
56 responden
71,8 memiliki perilaku baik, 21 responden 26,9 memiliki
perilaku cukup dan 1 responden 1,3 yang memiliki perilaku kurang.
Perilaku terdiri dari beberapa item yaitu latihan fisik, perawatan kulit, perawatan kebersihan, kebutuhan
nutrisi, latihan
berbicara, kepatuhan
pengobatan, penanganan masalah emosional, kebutuhan buang air besar
dan kecil, serta mencegah cidera dan jatuh. a. Gambaran perilaku family caregiver tentang latihan
fisik dalam merawat penderita paska stroke dirumah
Tabel 5.13 Distribusi frekuensi perilaku Latihan fisik family caregiver dalam merawat penderita
paska stroke dirumah tahun 2012 n=78
73
Perilaku Latihan fisik
Frekuensi Persentase
Baik 52
66,7 Cukup
25 32,1
Kurang 1
1,3 Jumlah
78 100
Tabel 5.13 menunjukan distribusi frekuensi perilaku family caregiver tentang latihan fisik dalam
merawat penderita paska stroke. Tabel menunjukan sebanyak 52 responden 66,7 memiliki perilaku baik,
25 responden 32,1 memiliki perilaku cukup dan 1 responden 1,3 yang memiliki perilaku kurang.
b. Gambaran perilaku family caregiver tentang Perawatan kebersihan dalam merawat penderita paska stroke
dirumah
Tabel 5.14 Distribusi frekuensi perilaku Perawatan kebersihan family caregiver dalam merawat
penderita paska stroke dirumah tahun 2012 n=78 Perilaku
Perawatan kebersihan
Frekuensi Persentase
Baik 49
62,8 Cukup
27 34,6
Kurang 2
2,6 Total
78 100
Tabel 5.14 menunjukan distribusi frekuensi perilaku family caregiver tentang Perawatan kebersihan
74
dalam merawat
penderita paska
stroke. Tabel
menunjukan sebanyak 49 responden 62,8 memiliki perilaku baik, 27 responden 34,6 memiliki perilaku
cukup dan 2 responden 2,6 yang memiliki perilaku kurang.
c. Gambaran perilaku family caregiver tentang perawatan kulit dalam merawat penderita paska stroke dirumah
Tabel 5.15 Distribusi frekuensi perilaku Perawatan kulit family caregiver dalam merawat penderita
paska stroke dirumah tahun 2012 n=78 Perilaku
Perawatan kulit Frekuensi
Persentase
Baik 53
67,9 Cukup
23 29,5
Kurang 2
2,6 Total
78 100
Tabel 5.15 menunjukan distribusi frekuensi perilaku family
caregiver tentang
perawatan kulit
dalam merawat penderita paska stroke. Tabel menunjukan
sebanyak 53 responden 67,9 memiliki perilaku baik, 23 responden 29,5 memiliki perilaku cukup dan 2
responden 2,6 yang memiliki perilaku kurang. d. Gambaran perilaku family caregiver tentang kebutuhan
buang air besar dan kecil dalam merawat penderita paska stroke dirumah
75
Tabel 5.16 Distribusi frekuensi perilaku kebutuhan buang air besar dan kecil family caregiver dalam merawat
penderita paska stroke dirumah tahun 2012 n=78 Perilaku
kebutuhan buang air besar dan kecil
Frekuensi Persentase
Baik 31
39,7 Cukup
41 52,6
Kurang 6
7,7 Total
78 100
Tabel 5.16 menunjukan distribusi frekuensi perilaku family caregiver tentang kebutuhan buang air
besar dan kecil dalam merawat penderita paska stroke. Tabel menunjukan sebanyak 31 responden 39,7
memiliki perilaku baik, 41 responden 52,6 memiliki perilaku cukup dan 6 responden 7,7 yang memiliki
perilaku kurang. e. Gambaran perilaku family caregiver tentang kebutuhan
nutrisi dalam merawat penderita paska stroke dirumah
Tabel 5.17 Distribusi frekuensi perilaku kebutuhan nutrisi family caregiver dalam merawat penderita
paska stroke dirumah tahun 2012 n=78 Perilaku
kebutuhan nutrisi
Frekuensi Persentase
Baik 47
60,3 Cukup
29 37,2
Kurang 2
2,6 Total
78 100
76
Tabel 5.17 menunjukan distribusi frekuensi perilaku family caregiver tentang kebutuhan nutrisi
dalam merawat
penderita paska
stroke. Tabel
menunjukan sebanyak 47 responden 60,3 memiliki perilaku baik, 29 responden 37,2 memiliki perilaku
cukup dan 2 responden 2,6 yang memiliki perilaku kurang.
f. Gambaran perilaku family caregiver tentang latihan
berbicara dalam
merawat penderita paska
stroke dirumah
Tabel 5.18 Distribusi frekuensi perilaku Latihan berbicara family caregiver dalam merawat
penderita paska stroke dirumah tahun 2012 n=78 Perilaku
Latihan berbicara Frekuensi
Persentase
Baik 45
57,7 Cukup
31 39,7
Kurang 2
2,6 Total
78 100
Tabel 5.18 menunjukan distribusi frekuensi perilaku family caregiver tentang latihan berbicara
dalam merawat
penderita paska
stroke. Tabel
menunjukan sebanyak 45 responden 57,7 memiliki perilaku baik, 31 responden 39,7 memiliki perilaku
cukup dan 2 responden 2,6 yang memiliki perilaku kurang.
77
g. Gambaran perilaku family caregiver tentang kepatuhan program pengobatan dalam merawat penderita paska
stroke dirumah
Tabel 5.19 Distribusi frekuensi perilaku Kepatuhan program pengobatan family caregiver dalam
merawat penderita paska stroke dirumah tahun 2012 n=78
Perilaku Kepatuhan program
pengobatan Frekuensi
Persentase
Baik 45
57,7 Cukup
32 41,0
Kurang 1
1,3 Total
78 100
Tabel 5.19 menunjukan distribusi frekuensi perilaku family
caregiver tentang
kepatuhan program
pengobatan dalam merawat penderita paska stroke. Tabel menunjukan sebanyak 45 responden 57,7
memiliki perilaku baik, 32 responden 41,0 memiliki perilaku cukup dan 1 responden 1,3 yang memiliki
perilaku kurang. h. Gambaran
perilaku family
caregiver tentang
pengendalian emosi dalam merawat penderita paska stroke dirumah.
78
Tabel 5.20 Distribusi frekuensi perilaku Penanganan masalah emosional family caregiver
dalam merawat penderita paska stroke dirumah tahun 2012 N=78
Perilaku Pengendalian
emosi Frekuensi
Persentase
Baik 43
55,1 Cukup
33 42,3
Kurang 2
2,6 Total
78 100
Tabel 5.20 menunjukan distribusi frekuensi perilaku family caregiver tentang penanganan masalah
emosional dalam merawat penderita paska stroke. Tabel menunjukan sebanyak 43 responden 55,1 memiliki
perilaku baik, 33 responden 42,3 memiliki perilaku cukup dan 2 responden 2,6 yang memiliki perilaku
kurang. i.
Gambaran perilaku family caregiver tentang mencegah cidera dan jatuh dalam merawat penderita paska stroke
dirumah.
Tabel 5.21 Distribusi frekuensi perilaku Mencegah cidera dan jatuh family caregiver dalam merawat
penderita paska stroke dirumah tahun 2012 n=78
79
Perilaku Mencegah cidera
dan jatuh Frekuensi
Persentase
Baik 40
51,3 Cukup
36 46,2
Kurang 2
2,6 Jumlah
78 100
Tabel 5.21 menunjukan distribusi frekuensi perilaku family caregiver tentang latihan mencegah
cidera dan jatuh dalam merawat penderita paska stroke. Tabel menunjukan sebanyak 40 responden 51,3
memiliki perilaku baik, 36 responden 46,2 memiliki perilaku cukup dan 2 responden 2,6 yang memiliki
perilaku kurang.