Pembahasan dan hasil H

71 berpengaruh terhadap harga saham. Variabel moderating Absx1_x2 ternyata tidak signifikan dengan nilai probabilitas 0,728 jauh diatas 0,05. Maka dapat disimpulkan beta saham tidak dapat memoderasi hubungan antara likuiditas terhadap harga saham.

4.5 Pembahasan dan hasil H

1 : Kebijakan Dividen berpengaruh terhadap harga saham Suatu penelitian dapat dikatakan berpengaruh signifikan secara parsial jika nilai pada kolom sig. 0,05 dan nilai T hitung T tabel. Berdasarkan hasil uji T pada tabel 4.6 diperoleh hasil nilai signifikansi untuk variabel kebijakan dividen yang diproksikan melalui dividen payout ratio adalah sebesar 0,491 0,05, nilai t hitung untuk variabel kebijakan dividen yang diproksikan melalui dividen payout ratio= 0,693 dan t tabel untuk df= n-k = 53 di mana α = 5 sehingga diketahui nilai t tabel = 2,00574 maka t hitung t tabel 0,693 2,00574. Dari hasil di atas, dapat disimpulkan bahwa secara parsial kebijakan dividend yang diproksikan melalui dividend payout ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Dengan demikian H 1 ditolak. H 2 : Leverage berpengaruh terhadap harga saham Suatu penelitian dapat dikatakan berpengaruh signifikan secara parsial jika nilai pada kolom sig. 0,05 dan nilai T hitung T tabel. Nilai signifikansi untuk variabel Leverage yang diproksikan melalui debt to equity ratio adalah sebesar 0,022 0,05. Sedangkan nilai T hitung adalah negatif. Dari hasil di atas, dapat disimpulkan bahwa variabel Leverage yang diproksikan melalui debt to Universitas Sumatera Utara 72 equity ratio secara parsial berpengaruh signifikan negatif terhadap variabel harga Saham. Dengan demikian H 2 diterima. H 3 : Likuiditas berpengaruh terhadap harga saham Suatu penelitian dapat dikatakan berpengaruh signifikan secara parsial jika nilai pada kolon sig. 0,05 dan nilai T hitung T tabel. Nilai signifikansi untuk variabel likuiditas yang diproksikan melalui current ratio adalah sebesar 0,114 0,05, nilai t hitung untuk variabel likuiditas yang diproksikan melalui current ratio = 1,608 dan t tabel untuk df= n-k = 53 di mana α = 5 sehingga diketahui nilai t tabel = 2,00574 maka t hitung t tabel 1,608 2,00574. Dari hasil di atas, dapat disimpulkan bahwa secara parsial likuiditas yang diproksikan melalui current ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Dengan demikian H 3 ditolak. H 4 : Beta Saham dalam Memoderasi Hubungan Antara Kebijakan Dividen Terhadap Harga Saham Hipotesis moderating diterima jika nilai probabilitas t hitung adalah signifikan yaitu kurang dari 0,05. Berdasarkan hasil SPSS Tabel 4.7 tersebut dapat dilihat bahwa nilai T hitung pada penelitian ini adalah tidak signifikan dimana 0,116 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel beta saham tidak mampu memoderasi hubungan antara dividend payout ratio terhadap harga saham. Dengan demikian H 4 ditolak. Universitas Sumatera Utara 73 H 5 : Beta Saham dalam Memoderasi Hubungan Antara Leverage Terhadap Harga Saham Hipotesis moderating diterima jika nilai probabilitas t hitung adalah signifikan yaitu kurang dari 0,05. Berdasarkan hasil SPSS Tabel 4.8 tersebut dapat dilihat bahwa nilai T hitung pada penelitian ini adalah signifikan dimana 0,048 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel beta saham mampu memoderasi hubungan antara Debt to Equity Ratio terhadap harga saham. Dengan demikian H 5 diterima. H 6 : Beta Saham dalam Memoderasi Hubungan Antara Likuiditas Terhadap Harga Saham Hipotesis moderating diterima jika nilai probabilitas t hitung adalah signifikan yaitu kurang dari 0,05. Berdasarkan hasil SPSS Tabel 4.9 tersebut dapat dilihat bahwa nilai T hitung pada penelitian ini adalah tidak signifikan dimana 0,728 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel beta saham tidak mampu memoderasi hubungan antara current ratio terhadap harga saham. Dengan demikian H 6 ditolak. Universitas Sumatera Utara 74

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh kebijakan dividen, leverage, dan likuiditas terhadap harga saham dengan beta saham sebagai variabel moderating pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel penelitian sebanyak 19 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014. Sampel dipilih dengan metode purposive sampling. Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan di bab empat, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Kebijakan dividen yang diproksikan dengan dividen payout ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham sebagaimana ditunjukkan oleh nilai signifikansi t sebesar 0,491 0,05. Berdasarkan hasil analisis data tersebut maka dapat disimpulkan kebijakan dividen tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2012-2014. Dengan demikian hipotesis 1 ditolak. 2. Leverage yang diproksikan dengan debt to equity ratio berpengaruh negatif signifikan terhadap harga saham sebagaimana ditunjukkan oleh nilai signifikansi t sebesar 0,022 0,05. Berdasarkan hasil analisis data tersebut maka dapat disimpulkan leverage berpengaruh signifikan negatif terhadap harga saham perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2012-2014. Dengan demikian hipotesis 2 diterima. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Likuiditas, Leverage, dan Profitabilitas Terhadap Perubahan Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 44 89

PENGARUH KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK PENGARUH KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 15

PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS DAN LEVERAGE TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 96

ANALISIS PENGARUH VARIABEL-VARIABEL AKUNTANSI TERHADAP BETA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

1 1 115

Pengaruh Kebijakan Dividen, Leverage, dan Likuiditas terhadap Harga Saham dengan Beta Saham sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 12

Pengaruh Kebijakan Dividen, Leverage, dan Likuiditas terhadap Harga Saham dengan Beta Saham sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Pengaruh Kebijakan Dividen, Leverage, dan Likuiditas terhadap Harga Saham dengan Beta Saham sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 8

Pengaruh Kebijakan Dividen, Leverage, dan Likuiditas terhadap Harga Saham dengan Beta Saham sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 26

Pengaruh Kebijakan Dividen, Leverage, dan Likuiditas terhadap Harga Saham dengan Beta Saham sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 3

Pengaruh Kebijakan Dividen, Leverage, dan Likuiditas terhadap Harga Saham dengan Beta Saham sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 17