Hasil Observasi Keaktifan Bertanya Siswa

commit to user bacaan 3. Siswa dapat mengubah data yang disajikan dalam bentuk tertentu ke bentuk lain 60 4. Siswa mampu mencirikan dan merangkum pikiran utama dari satu gagasan atau wacana 55.43 5. Siswa mampu menemukan hubungan antara fakta dan kejadian 61.71 6. Siswa mampu menarik kesimpulan dalam tabel data tertentu 55.71 7. Siswa mampu menggunakan pengetahuan, aturan, konsep, prinsip, hukum, dan teori 60 8. Siswa mampu menyeleseikan masalah dengan pengetahuan yang dimiliki dan membentuk pikirannya 57.57 9. Siswa mampu menganalisis kaitan antar bagian 55.14 10. Siswa mampu mengumpulkan bagian-bagian menjadi sutau bentuk yang utuh dan menyeluruh 60 11. Siswa mampu membuat pertimbangan berdasarkan pengetahuan yang ia miliki 56.86 Jumlah 636.29 Rata-rata 57.84 Berdasarkan data pada Tabel 8 menunjukkan bahwa nilai keaktifan bertanya siswa berdasarkan angket pada setiap indikator dalam kegiatan proses pembelajaran biologi sebelum penerapan modul pembelajaran hasil penelitian pra siklus pada pokok bahasan Limbah menunjukkan keaktifan bertanya dalam proses pembelajaran biologi di kelas berkisar antara 55.14-61.71 dengan nilai rata- rata untuk setiap indikator adalah 57.84. Hal itu berarti bahwa capaian indikator pada nomor 2, 4,6, 8, 9, dan 11 masih di bawah nilai rata-rata.

b. Hasil Observasi Keaktifan Bertanya Siswa

Kondisi awal keaktifan bertanya siswa kelas X.3 SMA Al Islam 1 Surakarta juga diukur dengan menggunakan lembar observasi keaktifan bertanya siswa. Hasil observasi keaktifan bertanya siswa kelas X.3 SMA Al Islam 1 Surakarta pada tiap aspek sebelum digunakan penerapan modul pembelajaran hasil penelitian dalam pembelajaran biologi disajikan pada Tabel 9 sebagai berikut: Tabel Lanjutan commit to user Tabel 9.Skor Capaian Tiap Aspek Hasil Observasi Keaktifan Bertanya Siswa Pada Pra Siklus No Aspek Capaian Aspek 1. Mengingatmenghafal 57.14 2. Menterjemahkan 44.29 3. Menginterpretasikan 42.86 4. Mengaplikasikan 45.71 5. Menganalisis 38.57 6. Mensintesis 51.43 7. Mengevaluasi 42.86 Jumlah 322.38 Rata-rata 46.12 Selanjutnya, aspek-aspek capaian tersebut dijabarkan menjadi beberapa indikator. Skor capaian tiap indikator pada lembar observasi keaktifan bertanya siswa pada kegiatan pra siklus dapat dilihat pada Tabel 10 di bawah ini: Tabel 10. Skor Capaian Tiap Indikator Hasil Observasi Keaktifan Bertanya Siswa Pada Pra Siklus No Indikator Capaian Indikator 1. Siswa ingatmengenal, mengulang kembali informasi 57.14 2. Siswa dapat menjelaskan isi pokok dari suatu bacaan 42.86 3. Siswa dapat mengubah data yang disajikan dalam bentuk tertentu ke bentuk lain 45.71 4. Siswa mampu mencirikan dan merangkum pikiran utama dari satu gagasan atau wacana 40 5. Siswa mampu menemukan hubungan antara fakta dan kejadian 48.57 6. Siswa mampu menarik kesimpulan dalam tabel data tertentu 40 7. Siswa mampu menggunakan pengetahuan, aturan, konsep, prinsip, hukum, dan teori 45.71 8. Siswa mampu menyeleseikan masalah dengan pengetahuan yang dimiliki dan membentuk pikirannya 40 9. Siswa mampu menganalisis kaitan antar bagian 37.14 10. Siswa mampu mengumpulkan bagian-bagian menjadi sutau bentuk yang utuh dan menyeluruh 51.43 11. Siswa mampu membuat pertimbangan berdasarkan pengetahuan yang ia miliki 42.86 Jumlah 491.43 Rata-rata 44.68 commit to user Berdasarkan data pada Tabel 10 menunjukkan bahwa nilai keaktifan bertanya siswa berdasarkan hasil observasi pada tiap indikator dalam proses pembelajaran biologi sebelum penerapan modul pembelajaran hasil penelitian pada pokok bahasan Limbah, berkisar antara 37.14-57.14 dengan nilai rata- rata untuk tiap indikator adalah 44.68. Hal tersebut berarti capaian indikator pada nomor 2, 4, 6, 8, 9, dan 11 masih di bawah nilai rata-rata.

c. Hasil Wawancara Keaktifan Bertanya Siswa

Dokumen yang terkait

PENERAPAN CD PEMBELAJARAN LABORATORIUM MAYA PADA POKOK BAHASAN KELISTRIKAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA N 2 SEMARANG

0 6 60

UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN MELALUI OPTIMALISASI PENGGUNAAN MODUL PEMBELAJARAN HASIL PENELITIAN PADA POKOK BAHASAN PERUSAKAN DAN PENCEMARAN LINGKUNGAN PADA SISWA KELAS X 8 SMA NEGERI

2 20 109

PENGGUNAAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW DISERTAI MODUL HASIL PENELITIAN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR PADA POKOK BAHASAN LIMBAH SISWA KELAS X.4 SMA AL ISLAM 1 SURAKARTA

0 4 102

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN ANIMASI FLASH UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR FISIKA PADA POKOK BAHASAN KALOR SISWA KELAS X6 DI SMA AL ISLAM 1

0 2 109

PENDAHULUAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK TALK WRITE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI PADA POKOK BAHASAN EKOSISTEM SISWA SMP AL-ISLAM SURAKARTA.

0 0 7

EFEKTIVITAS STRATEGI ACTIVE LEARNING MODEL PEMBELAJARAN GALLERY OF LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI POKOK BAHASAN KEANEKARAGAMAN HAYATI PADA SISWA KELAS X SMA AL-ISLAM 3 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2009/2010.

0 1 10

Meningkatkan keaktifan dan hasil belajar biologi siswa kelas X D SMA Negeri Depok Yogyakarta pada pokok bahasan ekosistem melalui pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation

0 5 243

PENERAPAN CD PEMBELAJARAN LABORATORIUM MAYA PADA POKOK BAHASAN KELISTRIKAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA N 2 SEMARANG.

0 0 1

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BERTANYA DAN BERDISKUSI SISWA KELAS X MIA 3 SMA NEGERI 7 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2014/ 2015.

0 0 19

PENERAPAN KETERAMPILAN BERTANYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SUB POKOK BAHASAN VERTEBRATA DI SMA KELAS X DARUSSALAM INDRAMAYU ( Penelitian Tindakan Kelas ) SKRIPSI

0 0 12