13 Berdasarkan  kompetensi  dasar  yang  dirumuskan  di  atas,  secara  umum
materi pokok pemahaman Pemprograman Peralatan Sistem Pengendali Elektronik dapat dilihat pada Tabel 2 berikut.
Tabel  2.  Materi  Pokok  Kompetensi  Dasar  Pemprograman  Peralatan  Sistem Pengendali Elektronik
Kelompok Materi Pokok
1.  Memahami  algoritma    dan  bahasa  pemrograman sederhana pada peralatan sistem kendali elektronik
2.  Mengenal software pemrograman peralatan sistem kendali elektronik
3.  Mampu  menerapkan  program  yang  sudah  dibuat pada software ke peralatan kendali elektronik yang
memiliki akses IO 1.  Penjelasan  singkat
konsep  algoritma dan
bahasa pemrograman
2.  Penggunaan statement  kendali
IF dan
pemanggilan fungsi.
Sumber : Struktur mata pelajaran perekayasaan sistem kontrol kurikulum 2013 Materi  pembelajaran  yang  akan  disajikan  menggunakan  media
pembelajaran  trainer  robot  lengan  dibatasi  pada  materi  pokok  bahasan Pemahaman pemrograman mikrokontroler. Materi yang disajikan dikelompokkan
sesuai dengan tabel 2.
4. Media Trainer Lengan Robot
Kata robot berasal dari bahasa Czech, robota, yang berarti pekerja, mulai
menjadi  populer  ketika  seorang  penulis  berbangsa  Czech  Ceko,  Karl  Capek, membuat pertunjukan dari lakon komedi yang ditulisnya pada tahun 1921 yang
berjudul  RUR Rossum’s  Universal  Robot.  Ia  bercerita  tentang  mesin  yang
menyerupai  manusia,  tapi  mampu  bekerja  terus-menerus  tanpa  lelah.  Gaung popularitas  istilah  robot  ini  kemudian  memperoleh  sambutan  dengan
14 diperkenalkannya robot Jerman dalam film Metropolis tahun  1926 yang sempat
dipamerkan  dalam New  York  World’s  Fair  1939.  Film  ini  mengisahkan  tentang
robot  berjalan  mirip  manusia  beserta  hewan  peliharaannya.  Kembali  atas  jasa insan film, istilah robot ini makin populer dengan lahirnya robot C3PO dalam film
Star Wars pertama pada tahun 1977 Endra Pitowarno, 2006. Dalam  kamus
Webster  dijelaskan  pengertian  tentang  robot  bahwa  robot adalah  semua  benda  mekanis  yang  menyerupai  manusia  untuk  melakukan
rutinitas  tertentu  bagi  manusia  yang  dapat  dilakukan  secara  otomatis  maupun manual  dan  dikendalikan  langsung  oleh  manusia.  Namun  sampai  saat  ini  tidak
ada  satupun  pengertian  robot  diterima  secara  utuh.  Setiap  ahli  masing-masing memberikan  pengertiannnya  menurut  pemahaman  mereka.  Banyak  ahli
berangkat  dari  pengertian  bahwa  dalam  pengertian  robot  seharusnya mengandung  ide  sistem  teknik  buatan,  mampu  melakukan  tindakan,  dimana
sistem tersebut seharusnya mengandung kemampuan intelektual manusia Endra Pitowarno, 2006.
Robot biasanya digunakan untuk tugas yang berat, berbahaya, pekerjaan yang berulang, dan kotor. Penggunaan ini seperti pada bidang produksi industri,
pembersihan  limbah  beracun,  penjelajahan  bawah  air  dan  luar  angkasa, pertambangan, pekerjaan
search and rescue dan untuk pencarian tambang. Menurut  Taufik  Dwi  Septian  Suyadhi  2010  menyatakan,  “Lengan  robot
adalah robot yang biasa digunakan untuk mengambil dan memindahkan barang. Lengan ini dapat terpasang pada robot yang bergerak atau pada sebuah tempat
yang statis”.