PERENCANAAN KONSTRUKSI PERENCANAAN KONSTRUKSI Tabel 5.1 Perhitungan PERENCANAAN KONSTRUKSI PERENCANAAN KONSTRUKSI

LAPOR AN TUGA S AKH IR Perencanaan Embung Tambakboyo Kabupaten Sleman DIY 205

BAB V PERENCANAAN KONSTRUKSI

metode SMB yang dikombinasikan dengan metode Saville. Dengan kemiringan hulu 1:3, tinggi jangkauan ombak hw yang didapat adalah 0,071 m . Gambar 5.2 Panjang lintasan ombak effektif Perhitungan fetch efektif rata-rata digunakan persamaan berikut Bambang Triatmojo,1996 :   Cos Cos X F i eff    . Dimana : F eff = fetch rerata efektif X i = panjang fetch yang diukur dari titik observasi gelombang ke ujung akhir fetch. α = deviasi mbahan 6 sampai sudut sebesar 84 pada kedua sisi dari arah angin. LAPOR AN TUGA S AKH IR Perencanaan Embung Tambakboyo Kabupaten Sleman DIY 206

BAB V PERENCANAAN KONSTRUKSI Tabel 5.1 Perhitungan

Fetch efektif α ° Cos α X m X cos α 84 0,105 30,19 3,170 78 0,208 29,83 6,205 72 0,309 29,63 9,156 66 0,407 30,89 12,572 60 0,500 32,47 16,235 54 0,588 35,49 20,868 48 0,669 43,26 28,941 42 0,743 47,31 35,151 36 0,809 50,37 40,749 30 0,866 57,73 49,994 24 0,914 64,97 59,383 18 0,951 64,67 61,501 12 0,978 72,27 70,680 6 0,995 290,6 289,147 1 202,93 202,930 6 0,995 161,39 160,583 12 0,978 142,48 139,345 18 0,951 228,66 217,456 24 0,914 187,77 171,622 30 0,866 161,6 139,946 36 0,809 125,88 101,837 42 0,743 106,66 79,248 48 0,669 93,66 62,659 54 0,588 76,22 44,817 60 0,500 61,03 30,515 66 0,407 35,68 14,522 72 0,309 32,2 9,950 78 0,208 30,45 6,334 84 0,105 30 3,150 Jumlah 19,084 2088,665 Sumber : Hasil Perhitungan m Cos Cos X F i eff 45 , 109 084 , 19 665 , 2088 .        LAPOR AN TUGA S AKH IR Perencanaan Embung Tambakboyo Kabupaten Sleman DIY 207

BAB V PERENCANAAN KONSTRUKSI

Gambar 5.3 Grafik perhitungan metode SMB Suyono Sosrodarsono, 1989

5.1.3 Tinggi Ombak yang Disebabkan oleh Gempa h

e Gambar 5.4 Pembagian zone gempa di Indonesia LAPOR AN TUGA S AKH IR Perencanaan Embung Tambakboyo Kabupaten Sleman DIY 208

BAB V PERENCANAAN KONSTRUKSI

Koefisien gempa z = 0,8 Percepatan dasar gempa Ac = 151,72 cmdt² Faktor koreksi V = 1,1 Percepatan gravitasi g = 980 cmdt² Perhitungan intensitas seismis horizontal dihitung dengan persamaan sebagai berikut : e = g V Ac z . . e =         980 1 72 , 151 80 , e = 0,124 Didapatkan tinggi ombak yang disebabkan oleh gempa adalah : . . h g e h e    Dimana : e = Intensitas seismis horizontal  = Siklus seismis 1 detik h = Kedalaman air di dalam embung = elv.HWL – elv.dasar kolam = +147,99 - +140 = + 7,99 MSL = 99 , 7 8 , 9 14 , 3 1 124 ,   = 0,349 m Jadi tinggi puncak ombak di atas permukaan air rata-rata 2 e h = 0,175 m. LAPOR AN TUGA S AKH IR Perencanaan Embung Tambakboyo Kabupaten Sleman DIY 209

BAB V PERENCANAAN KONSTRUKSI