MAKSUD DAN TUJUAN SASARAN DAN LINGKUP LAYANAN PERUMUSAN MASALAH PERANCANGAN

3 ROSE MILLIA LESTARI 090406034 semua kalangan baik dari anak-anak sampai orang tua serta memberikan manfaat psikis bagi masyarakat seperti rasa senang, melepas stress, dan rasa bosan. “Everyday is a fashion show the world is your runway.” Anonymous.

I.2 MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan dari perencanaan proyek ini adalah :  Sebagai wadah untuk kegiatan di dunia fashion, terutama dalam memenuhi kebutuhan pengguna merk Prada;  Menyediakan suatu fasilitas yang mampu menyelenggarakan event-event bertaraf nasional maupun internasional;  Membuat arsitektur yang mampu memberikan image yang lebih baik bagi Kota Medan di mata dunia Internasional;  Membuat arsitektur yang mampu berperan sebagai icon baru Kota Medan nantinya.

I.3 SASARAN DAN LINGKUP LAYANAN

Adapun sasaran perencanaan proyek ini adalah bangunan sebagai wadah kegiatan penjualan pakaian dan perlengkapannya hingga tempat untuk peragaan busana. Lingkup perencanaan adalah :  Perancangan pusat di bidang fashion yang hanya mencakup kegiatan perbelanjaan barang barang merk Prada, kegiatan peragaan busana fashion show, kegiatan restoran, dan pendidikan yang sifatnya informal.  Bangunan ini didesain dengan menggunakan unsur-unsur perancangan arsitektur, antara lain aspek fisik dan perancangan khusus proyek bangunan, yang berkaitan dengan lingkungan tapak, massa bangunan, pembentukan ruang dan arus sirkulasi dalam dam luar bangunan pada lokasi tapak perancangan, dan selanjutnya akan diterapkan ke dalam perancangan bangunan, sehingga dapat menciptakan suatu bentuk yang indah, memiliki daya tarik bagi masyarakat, dan terutama menghasilkan banyak keuntungan. Universitas Sumatera Utara 4 ROSE MILLIA LESTARI 090406034

I.4 PERUMUSAN MASALAH PERANCANGAN

Adapun rumusan masalah dalam perencanaan Medan Prada House ini adalah antara lain : Permasalahan umum :  Bagaimana merancang pusat fashion merk Prada Medan Prada House agar setiap ruang, bentuk, dan bahan yang digunakan dapat berfungsi secara maksimal.  Bagaimana memilih lokasi yang sesuai untuk dapat mewujudkan rancangan bangunan yang memuat kegiatan-kegiatan yang diinginkan.  Bagaimana merencanakan pencapaianaksesibilitas yang mudah easy accessibility. Permasalahan khusus :  Bagaimana pengolahan ruang dalam yang saling berintegrasi antar berbagai fungsi dengan kegiatan yang berbeda, misalnya ;  Ruang serbaguna tempat diselenggarakan event peragaan busana  Café  Sekolah desain  Bagaimana mewujudkan desain yang serasi dan mampu mencerminkan karakter kegiatan yang ditampung didalamnya sesuai dengan tema yang dipilih.  Penerapan struktur dan teknologi bangunan yang tepat bagi bangunan yang sesuai dengan kondisi tapak dan lingkungan fisik yang ada.  Perencanaan yang menitikberatkan pada efisiensi dan optimalisasi ruang agar aspek komersial dari bangunan ini dapat digunakan semaksimal mungkin, dihubungkan dengan nilai ekonomis lahan.

I.5 METODE PENDEKATAN PERMASALAHAN