berupa seperangkat daftar pertanyaan yang telah dipersiapkan terlebih dahulu atau sering disebut dengan interview guide.
3. Studi Pustaka
Studi pustaka dilakukan dengan mempelajari dan mengambil data literatur terkait dan sumber-sumber lain yang dianggap dapat
memberikan informasi mengenai penelitian ini seperti majalah dan internet.
7. Jenis dan Sumber Data
Penelitian ini menggunakan dua jenis sumber data, yaitu data primer dan data sekunder.
a. Data Primer
Data yang diperoleh langsung dari responden yang terpilih pada lokasi penelitian.
Data primer diperoleh dengan memberikan daftar pertanyaan dan wawancara.
b. Data Sekunder
Data yang diperoleh melalui studi dokumentasi dengan mempelajari berbagai tulisan melalui buku, jurnal, majalah, dan juga internet untuk
mendukung penelitian ini.
8. Metode Analisis Data
a. Metode Analisis Deskriptif
Metode ini merupakan suatu metode analisis dimana data yang dikumpulkan mula-mula disusun, diklasifikasikan dan dianalisis
Universitas Sumatera Utara
sehingga akan memberikan gambaran yang jelas mengenai perusahaan dan masalah yang sedang diteliti.
b. Metode Analisis Statistik
1 Uji Validitas dan Reliabilitas
Untuk mendapatkan kualitas hasil penelitian yang bermutu dan baik sudah semestinya jika rangkaian penelitian yang dilakukan harus baik
juga. Perencanaan yang matang mutlak diperlukan, lalu alat-alat yang digunakan juga harus dalam kondisi yang baik pula. Oleh karena
itulah seringkali sebelum penelitian dilakukan, alat-alat yang digunakan diterapkan terlebih dahulu. Tidak lain dan tidak bukan,
supaya data yang diperoleh valid dan reliable. a
Uji Validitas Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS
versi 13, dengan kriteria sebagai berikut: 1
Jika r
hitung
r
tabel
, maka pertanyaan dinyatakan valid. 2
Jika r
hitung
r
tabel
, maka pertanyaan dinyatakan tidak valid. b
Uji Reliabilitas Pengujian dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 13,
butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas ditentukan reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut:
1 Ghozali dalam Situmorang 2008:40 mengemukakan bahwa pertanyaan dinyatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach
Alpha 0,60.
Universitas Sumatera Utara
2 Analisis Tabulasi Sederhana
Analisis ini bertujuan untuk melihat persentase responden dalam memilih kategori tertentu. Dalam analisis tabulasi sederhana ini, data
yang diperoleh diolah ke dalam bentuk persentase menggunakan rumus sebagai berikut:
P = × 100
Dimana: P = persentase responden yang memilih kategori tertentu
fi = jumlah responden yang memilih kategori tertentu
Σfi = banyaknya jumlah responden 3
Crosstabulation Crosstabulation
tabulasi silang bertujuan untuk menyajikan data dalam bentuk tabulasi, yang meliputi baris dan kolom Suliyanto,
2005:120. Analisis crosstabulation merupakan analisis dasar untuk hubungan antar variabel kategori nominal atau ordinal. Suliyanto,
2005:120. 4
Analisis Regresi Sederhana Digunakan untuk mengetahui besarnya hubungan dan pengaruh
variabel independen X terhadap variabel dependen Y. untuk memperoleh hasil yang lebih terarah, maka peneliti menggunakan
bantuan program software SPSS versi 13 dengan rumus:
Y = a + bX + e
Dimana: Y = brand loyalty terhadap sabun mandi Lifebouy
Universitas Sumatera Utara
a = konstanta
b = koefisien
regresi X = sikap konsumen dalam penerapan program corporate social
responsibility e = standard error
5 Uji t Uji Parsial Uji t dimaksudkan untuk melihat secara parsial apakah ada pengaruh
yang signifikan dari variabel bebas X terhadap variabel terikat Y. Bentuk pengujiannya yaitu:
Ho : bi = 0 variabel bebas secara parsial tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat.
Ha : bi ≠ 0 variabel bebas secara parsial berpengaruh positif dan
signifikan terhadap variabel terikat. Nilai T
hitung
akan dibandingkan dengan nilai T
tabel
. Kriteria pengambilan keputusan, yaitu:
Ho diterima bila T
hitung
T
tabel
pada α = 5
Ho ditolak bila T
hitung
T
tabel
pada α = 5
6 Pengujian Koefisien Determinan R
2
Determinan digunakan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Koefisien determinan R
2
berkisar antara 0 nol sampai dengan 1 satu, 0 ≤ R
2
≤ 1. Hal ini berarti bila R
2
= 0, menunjukkan tidak adanya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat, dan bila R
2
mendekati 1, menunjukkan semakin kuatnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat.
Universitas Sumatera Utara
19
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Penelitian Terdahulu
1 Penelitian dengan judul “The Impact of Perceived Corporate Social Responsibility on Consumer Behavior” dalam Journal of Business Research
2006. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perilaku pembelian
konsumen atas produk perusahaan yang melakukan inisiatif CSR yaitu Toy’s R Us, Ford Motor Company dan Home Depot. Penelitian dilakukan
dengan menyelidiki persepsi konsumen atas motivasi, fit kesesuaian program CSR dengan kebutuhan masyarakat dan waktu pelaksanaan
program CSR dibandingkan dengan kegiatan promosi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inisiatif CSR yang dilakukan dengan
baik tidak selalu memberikan kontribusi positif pada sikap, kepercayaan, persepsi dan keingianan untuk membeli. Inisiatif CSR yang memiliki
kesesuaian rendah dengan kebutuhan masyarakat mempengaruhi persepsi masyarakat terhadap kredibilitas dan posisi perusahaan serta keinginan
untuk membeli secara negatif. Sedangkan konsumen tidak peduli dengan motivasi perusahaan melakukan inisiatif CSR, misalnya hanya untuk
meningkatkan profit, kepercayaan konsumen terhadap kredibilitas perusahaan tidak terpengaruh. Kesimpulannya, tidak ada perubahan
persepsi konsumen terhadap kemampuan perusahaan dilihat dari inisiatif CSR yang mereka lakukan. Sedangkan program-program CSR yang
dianggap memiliki kesesuaian dengan kebutuhan masyarakat konsumen menganggap bahwa inisiatif CSR benar-benar murni bertujuan baik dan
Universitas Sumatera Utara