4 Kulit 4. 1 Anatomi Kulit 4. 1. 1 Epidermis

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2. 5. 2 Cara Panas

a. Refluks Refluks adalah ekstraksi dengan pelarut pada temperatur titik didihnya, selama waktu tertentu dan jumlah pelarut terbatas yang relatif konstan dengan adanya pendingin balik. Umumnya dilakukan pengulangan proses pada residu pertama sampai 3 – 5 kali sehingga dapat termasuk proses ekstraksi sempurna. b. Sokletasi Sokletasi adalah ekstraksi menggunakan pelarut yang selalu baru yang umumnya dilakukan dengan alat khusus sehingga terjadi ekstraksi kontinu dengan jumlah pelarut relatif konstan dengan adanya pendingin balik. c. Digesti Digesti adalah maserasi kinetik dengan pengadukan kontinu pada temperatur yang lebih tinggi dari temperatur ruangan kamar, yaitu secara umum dilakukan pada temperatur 40 - 50 ⁰C. d. Infus Infus adalah ekstraksi dengan pelarut air pada temperatur penangas air bejana infus tercelup dalam penangas air mendidih, temperatur terukur 96 - 98 ⁰C selama waktu tertentu 15 – 20 menit. e. Dekok Dekok adalah infus pada waktu yang lebih lama ≥30⁰C dan temperatur sampai titik didih air. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BAB 3 METODE PENELITIAN

3. 1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2015 hingga Agustus 2015. Pemeliharaan dan perlakuan hewan uji dilakukan di Animal House MAH Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, sedangkan untuk pembuatan preparat histologi dilakukan di Laboratorium Patologi Universitas Indonesia. 3. 2 Alat dan Bahan 3. 2. 1 Alat Penelitian Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah timbangan analitik AND GH-202 dan Wiggen Hauser, beaker glass, batang pengaduk, lumpang, alu, spatula, kapas, tabung reaksi, pipet tetes, oven Memmert, tanur Thermo Scientific, waterbath, alumunium foil, timbangan hewan Ohauss, kandang tikus beserta tempat makanan dan minum, spuit 1 cc, wadah pembiusan, plat besi berukuran 4x2 cm, kaca objek dan penutupnya, cawan penguap, mikroskop cahaya Olympus SZ61 dan termometer.

3. 2. 2 Bahan Penelitian

Bahan uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah ekstrak etanol 96 umbi talas jepang Colocasia esculenta L. Schott var. antiquorum. Bahan lain yang digunakan dalam penelitian ini adalah akuades, Lanakeloid-E  , alcohol swab, HCl 2 M, NaCl, pereaksi Mayer, Wagner, Dragendorff, amonia 25, kloroform, HCl, logam Mg, FeCl 3 , garam gelatin, H 2 SO 4 pekat, NaCl 10, n-heksan, etanol, indikator pH universal, Na 2 SO 4 anhidrat, asam asetat anhidrat cairan injeksi ketamin 50 mgml, asam stearat, trietanolamin, adeps lanae, parafin liquidum, nipagin, nipasol, larutan formaldehid 10 dan Hematoxylin-Eosin.

Dokumen yang terkait

Uji Aktivitas Ekstrak Etanol 70% Daun Pacing (Costus spiralis) terhadap Diameter Tubulus Seminiferus, Motilitas, dan Spermisidal pada Tikus Jantan Strain Sprague-Dawley

0 10 95

Uji Antifertillitas Ekstrak Metanol Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L) pada Tikus Jantan Strain Sprague Dawley Secara In Vivo

4 11 134

Uji Aktivitas Ekstrak Etanol 96% Daun Sambiloto (Andrographis paniculata (Burm.f.) Nees) Terhadap Kualitas Sperma Pada Tikus Jantan Galur Sprague- Dawley Secara In Vivo dan Aktivitas Spermisidal Secara In Vitro

0 15 104

Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Umbi Talas Jepang (Colocasia esculenta (L.) Schott var. antiquorum) terhadap Penyembuhan Luka Terbuka pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan Galur Sprague Dawley

0 35 120

Formulasi dan Evaluasi Fisik Mikroemulsi Ekstrak Umbi Talas Jepang (Colocasia esculenta (L.) Schott var antiquorum) sebagai Anti-Aging

13 76 98

Uji Aktivitas Gel Isolat Katekin Gambir (Uncaria Gambir Roxb.) terhadap Penyembuhan Luka Bakar pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan Galur Sprague Dawley

2 6 96

Uji Aktivitas Gel Etil p-metoksisinamat terhadap Penyembuhan Luka Terbuka pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan Galur Sprague Dawley

6 24 104

Uji Aktivitas Gel Isolat Katekin Gambir (Uncaria Gambir Roxb.) terhadap Penyembuhan Luka Bakar pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan Galur Sprague Dawley

0 3 96

Uji Aktivitas Ekstrak Etanol 90% Daun Kelor (Moringa Oleifera Lam) Terhadap Konsentrasi Spermatozoa, Morfologi Spermatozoa, Dan Diameter Tubulus Seminiferus Pada Tikus Jantan Galur Sprague-Dawley

4 34 116

UJI INDEKS GLIKEMIK UMBI TALAS UNGU (Colocasia esculenta L) DAN UMBI TALAS JEPANG (Colocasia esculenta Var Antiquorum) PADA MENCIT JANTAN (Mus musculus)

0 2 91