Faktor-faktor yang Memengaruhi Beban Kerja

adalah keseluruhan waktu yang digunakan oleh pegawai dalam melakukan aktivitas atau kegiatan selama jam kerja Gronewegen dan Hutten, 1991. Beban kerja adalah frekuensi kegiatan rata-rata dari masing-masing jenis pekerjaan dalam jangka waktu tertentu Moekijat, 1999. Beban kerja dapat dilihat dari aktivitas atau kegiatan yang dilakukan staf pada waktu kerja baik kegiatan langsung maupun kegitan tidak langsung, dan kegiatan lain seperti kegiatan pribadi dan kegiatan yang tidak produktif Ilyas, 2004. Beban kerja berpengaruh terhadap kinerja individu dalam melaksanakan pekerjaan yang dilakukan. Beban kerja tidak hanya dilihat dari beban fisik semata akan tetapi beban kerja juga bisa berupa beban mental. Pekerja yang mempunyai beban kerja yang berlebihan akan menurunkan produktifitas dan kualitas hasil kerja, dan ada kemungkinan dalam pelaksanaan pekerjaaan tidak tepat waktu, kurang memuaskan dan mengakibatkan kekecewaan dengan hasil yang diharapkan.

2.4.1 Faktor-faktor yang Memengaruhi Beban Kerja

Menurut Pahlevi 2012, terdapat empat faktor yang mempengaruhi beban kerja tenaga kesehatan di puskesmas yaitu: 1 tugas pokok tenaga kesehatan, 2 tugas tambahan, 3 waktu kerja dan 4 jumlah kunjungan pasien. Tugas Pokok dan Fungsi Tenaga Kesehatan Depkes, 1983 : 1. Dokter Tugas Pokok : - Mengusahakan agar fungsi puskesmas dapat diselenggarakan dengan baik. Universitas Sumatera Utara Fungsi : - Memberikan pengobatan medis. Kegiatan pokok : - Melakukan pemeriksaan dan pengobatan, menerima konsultasi dan merujuk pasien. - Mengkoordinir kegiatan penyuluhan kesehatan masyarakat. - Mengkoordinir pengembangan PKM. Kegiatan lain : Menerima konsultasi dari semua kegiatan puskesmas. 2. Dokter Gigi Tugas Pokok : - Mengusahakan agar pelayanan kesehatan di Puskesmas dapat berjalan dengan baik. Fungsi : - Mengawasi agar pelayanan kesehatan gigi di Puskesmas. Kegiatan pokok : - Melakukan pemeriksaan dan pengobatan, menerima konsultasi dan merujuk pasien. - Mengkoordinir kegiatan penyuluhan kesehatan gigi. Kegiatan lain : - Memberikan penyuluhan kesehatan gigi pada penderita dan masyarakat di wilayah kerja puskesmas. - Melaksanakan kegiatan-kegiatan fungsi manajemen. 3. Perawat Tugas Pokok : - Melaksanakan pelayanan pengobatan. Fungsi : - Membantu dokter dalam melaksanakan kegiatan di puskesmas. Kegiatan pokok : - Memeriksa dan mengobati penderita serta mengadakan rujukan bila perlu. Universitas Sumatera Utara Kegiatan lain : - Memeriksa dan mengobati penderita penyakit menular pasif. - Mengadakan surveilans penyakit menular. - Melakukan imunisasi pada bayi, anak sekolah. - Penyuluhan kesehatan pada penderita. - Mengadakan kunjungan rumah pada keluarga penderita yang dipandang perlu. - Melakukan pencatatan dan pelaporan. - Mengunjungi sebagian dari sekolah yang ada di wilayah kerjanya. - Pengobatan sementara penderita jiwa dan penyuluhan kesehatan jiwa. - Membantu melatih kader. - Membantu Kepala Puskesmas melaksanakan kegiatan fungsi manajemen puskesmas dalam bidang pengobatan. 4. Perawat Gigi Tugas Pokok : - Melaksanakan pelayanan kesehatan gigi. Fungsi : - Membantu dokter dalam melaksanakan kegiatan di puskesmas. Kegiatan pokok : - Memeriksa gigi geligi. - Mengobati gigi yang sakit. - Menambal gigi yang berlubang. Universitas Sumatera Utara - Membersihkan karang gigi. - Penyuluhan kesehatan gigi. Kegiatan lain : - Memeriksa gigi ibu hamil dan anak-anak. - Melaksanakan usaha kesehatan gigi sekolah. - Melaksanakan rujukan bila dianggap perlu. - Melakukan pencatatan dan pelaporan. - Mengunjungi sebagian dari sekolah yang ada di wilayah kerjanya. - Membantu Kepala Puskesmas melaksanakan kegiatan fungsi manajemen puskesmas dalam bidang pengobatan. 5. Bidan Tugas Pokok : - Melaksanakan pelayanan KIA dan KB. Fungsi : - Membantu dokter dalam melaksanakan kegiatan di puskesmas. Kegiatan pokok : - Melaksanakan pemeriksaan berkala kepada ibu hamil, ibu menyusui bayi dan anak-anak serta memberi pelayanan kontrasepsi pada akseptor KB. - Penyuluhan tentang KIAKB. - Melakukan imunisasi pada ibu hamil dan bayi. Kegiatan lain : - Memberikan pengobatan ringan. - Membantu surveilans penyakit menular. - Pencatatan dan pelaporan kegiatan. Universitas Sumatera Utara - Kunjung kerumah penderita yang dianggap perlu mendapatkan perawatan kesehatan keluarga. - Pengamatan perkembangan mental anak dan bayi. - Membantu dokter melaksanakan fungsi manajemen puskesmas. - Melakukan rujukan bila perlu. 6. Sanitarian Tugas Pokok : - Merubah, mengendalikan atau menghilangkan semua unsur fisik dan lingkungan yang memberi pengaruh buruk terhadap kesehatan masyarakat. Fungsi : - Membantu dokter dalam melaksanakan kegiatan di puskesmas. Kegiatan pokok : - Penyuluhan kepada masyarakat tentang penggunaan air bersih, jamban keluarga, rumah sehat, kebersihan lingkungan serta penanaman pekarangan. - Pengawasan hygene industri rumah tangga dan tempat- tempat umum. Kegiatan lain : - Pengamatan kesehatan lingkungan di sekolah - Membantu dokter dalam surveilans penyakit menular. - Pencatatan dan pelaporan kegiatan. - Membantu dokter melaksanakan fungsi manajemen puskesmas. Universitas Sumatera Utara 7. Laboratorium Tugas Pokok : - Melakukan pemeriksaan di laboratorium puskesmas. Fungsi : - Membantu menegakkan diagnose penyakit, khusunya penyakit malaria, TB. Kegiatan pokok : - Melaksanakan pemeriksaan specimen penderita dan ibu hamil untuk pemeriksaan urine dan pemeriksaan sediaan malaria dan dahak untuk basil tahan asam. - Pemeriksaan golongan darah. Kegiatan lain : - Membantu penyuluhan kesehatan pada penderita dan keluarga. - Membantu kunjungan rumah dalam rangka perawatan kesehatan penderita atau keluarga. - Pencatatan dan pelaporan kegiatan. - Membantu dokter melaksanakan fungsi manajemen puskesmas. 8. Farmasi Tugas Pokok : - Mengelola obat-obatan di puskesmas. - Meracik obat dan membungkusnya Fungsi : - Membantu dokter untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan puskesmas. Kegiatan pokok : - Mempersiaapkan pengadaan obat di puskesmas. - Mengatur penyimpanan obat dan alat kesehatan Universitas Sumatera Utara - Mengatur administrasi obat di puskesmas. - Meracik obat dan membungkus obat dalam kemasan sesuai untuk diberikan kepada penderita sesuai perintah dokter. - Mengatur distribusi obat untuk pustu dan poskeskel - Menyediakan obat sederhana untuk P3K, UKS dan Puskesmas Keliling. Kegiatan lain : - Penyuluhan kesehatan terutama dalam bidang penggunaan obat keras dan bahaya narkotika. - Pencatatan dan pelaporan kegiatan. - Membantu dokter melaksanakan fungsi manajemen puskesmas. Waktu Kerja Waktu kerja adalah lamanya seseorang bekerja dalam seharinya. Setiap tenaga kesehatan mempunyai waktu kerja normal tiap minggunya 37,5 - 40 jam, sehingga jumlah jam kerja rata-ratanya dalam satu hari adalah 6,25 – 6,67. Waktu kerja dalam satu bulan jumlah jam kerja adalah 150 – 160 jam 24 hari kerja. Waktu kerja efektif adalah waktu yang sungguh-sungguh digunakan untuk bekerja secara efektif oleh tenaga kesehatan yaitu 80 dari waktu kerja sebulan 150 jam atau sama dengan 0,8 x 150 jam =120 jam perbulan. Jumlah Kunjungan Pasien Jumlah kunjungan adalah banyaknya kunjungan pasien yang menggunakan jasa pelayanan kesehatan. Kunjungan pasien setiap harinya di waktu kerja akan Universitas Sumatera Utara mempengaruhi beban kerja dari tenaga kesehatan. Sebaiknya terdapat kesesuaian antara jumlah tenaga kesehatan dan pasien atau klien yang dilayani di unit pelayanan kesehatan.

2.4.2 Pengukuran Beban Kerja