43
mengukur sikap. Menurut Sugiyono 2011:123 construct validity dalam hal ini berarti instrumen penelitian dikonstruksikan tentang aspek-aspek yang akan
diukur dengan berlandaskan teori tertentu. Dengan demikian maka instrumen dalam penelitian ini menggunakan
validitas konstruk dan dikonsultasikan pada para ahli. Setiap item pernyataan pada instrumen penelitian ini disusun berdasarkan pada teori pengembangan
profesi guru.
Setelah dikonstruksi,
selanjutnya instrumen
penelitian dikonsultasikan dengan para ahli expert judgment yang dalam hal ini adalah
dosen pembimbing yaitu Sudiyono, M. Si dan Meilina Bustari, M.Pd.
H. Teknik Analisis Data
Menurut Ali Muhson 2006: 1 analisis data merupakan salah satu proses penelitian yang dilakukan setelah semua data yang diperlukan guna memecahkan
permasalahan yang diteliti sudah diperoleh secara lengkap. Dalam penelitian ini teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif. Agus Purwoto
2007: 1 menjelaskan bahwa analisis data deskriptif adalah cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa
bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Analisis ini hanya berupa akumulasi data dasar dalam bentuk deskripsi semata
dalam arti tidak mencari atau menerangkan saling hubungan maupun menguji hipotesis. Untuk menentukan tingkat pengembangan profesi guru maka setiap
jawaban dari reponden diberi skor. Cara menentukan skor yaitu dengan menjumlahkan semua hasil kali skor dengan frekuensi dibagi dengan jumlah
frekuensi. Darmadi Durianto, 2003: 11
44
x =
�� x �� ��
Keterangan : x
= rata-rata bobot fi
= frekuensi wi
= skor
Selanjutnya untuk menentukan rentang skala dihitung dengan rumus: Rs =
� �� �
Keterangan : Rs
= rentang skala R skor
= skor terbesar – skor terkecil
M = banyaknya kategori
Bobot alternatif jawaban dalam penelitian ini berkisar antara 1 – 4 maka
dari itu didapat rentang skala: Rs =
3 4
= 0,75. Tabel 1. Tabel Kategorisasi Pengembangan Profesi Guru
Kategori Rentang Skala
Rendah 1
– 1,75 Sedang
1,76 – 2,5
Tinggi 2,51
– 3,25 Sangat tinggi
3,26 – 4
45
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Tempat Penelitian
SMA Negeri 1 Kasihan adalah sekolah yang berada di kawasan Kabupaten Bantul Utara, daerah perbatasan Kota, tepatnya ada di Jalan Bugisan Selatan
Yogyakarta. SMA Negeri 1 Kasihan memiliki visi sekolah yaitu bertaqwa, berprestasi, berkepribadian, dan ramah lingkungan. Adapun misi SMA Negeri 1
Kasihan yaitu: 1.
Menumbuhkan penghayatan dan pengamalan agamanya, sehingga kehidupan beragama di Sekolah dapat tercipta manusia yang agamis penuh toleransi.
2. Menumbuhkan semangat berprestasi baik akdemik maupun non akademik
dengan pembinaan, pendampingan, pembimbingan dalam kegiatan intra kurikuler dan ekstrakurikuler sesuai dengan minat dan bakat siswa sehingga
dapat bersaing di tingkat nasional mapun global. 3.
Membina, mendidik, mengarahkan, dan memberi contoh implementasi 20 nilai-nilai akhlaq mulia dalam kegiatan sehari-hari di sekolah sehingga siswa
dapat memiliki dan menerapkan nilai-nilai akhlaq mulya dalam kehidupan sehari-hari.
4. Membina, mendidik, mengarahkan, dan memberi contoh implementasi sikap
ramah lingkungan dalam kegiatan sehari-hari di sekolah sehingga siswa dapat memiliki dan menerapkan sikap ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-
hari.