Kerangka Pikir KAJIAN PUSTAKA

40

D. Kerangka Pikir

Gambar 1. Kerangka Berpikir Mutu pendidikan dapat dilihat berdasarkan prestasi siswanya. Siswa akan berprestasi baik jika dididik oleh guru yang baik pula. Guru sebagai bagian dari komponen sistem pendidikan nasional memiliki peran dan tugas yang sangat MUTU PENDIDIKAN DISIPLIN KERJA TENAGA PENDIDIK TATA TERTIB: 1. Jam Mengajar 2. Jam Kerja 3. Tugas Piket 4. Pemakaian seragam Tugas pokok guru 1. Merencanakan pembelajaran 2. Melaksanakan pembelajaran 3. Menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran. 4. Membimbing dan melatih peserta didik. UU No. 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen Pasal 35 ayat 1 mengenai 41 strategis dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk itu seorang guru dituntut memiliki sikap disiplin dalam melakasanakan tugasnya. Disiplin adalah suatu kesediaan yang ada dalam diri karyawan dalam menyesuaikan diri dengan perusahaan dan selalu patuh dan hormat terhadap ketetapan dan peraturan perusahaan serta sadar akan tugas dan tanggung jawabnya. Disiplin kerja guru sangat diperlukan oleh seorang guru dalam menjalankan tugasnya. Kedisiplinan adalah fungsi operatif yang paling penting karena semakin baik suatu kedisiplinan karyawan maka semakin tinggi disiplin kerja yang bisa diraih. Disiplin kerja guru menginginkan untuk dilaksanakannya semua peraturan yang sudah ada dan jika terjadi pelanggaran maka harus diambil tindakan. Tindakan atas kesalahan yang dilakukan bisa berupa hukuman atau sanksi yang tegas serta tidak bisa ditawar. Unsur yang terkait dakam disiplin kerja guru adalah adanya peraturan, pedoman pelaksanaan, sanksi dan hukuman, serta kesediaan untuk mentaati dan memperteguh pedoman organisasi. Pada umumnya disiplin ini dapat dilihat dari indikator seperti guru datang ke tempat kerja tepat waktu; berpakaian rapih, sopan, memperhatikan etika cara berpakaian sebagaimana mestinya seorang pegawai; guru mempergunakan alat- alat dan perlengkapan sesuai ketentuan, mereka bekerja penuh semangat dan bekerja sesuai dengan aturan yang ditetapkan lembaga. Kebiasaan-kebiasaan di atas akan terwujud kalau para pegawainya mempunyai disiplin yang baik. Penanaman disiplin ini tentunya perlu diterapkan oleh seorang pemimpin terhadap bawahannya untuk menciptakan kualitas kerja yang baik. 42 Dalam penelitian ini, disiplin akan dibahas mengenai pelaksanaan disiplin kerja guru terhadap tata tertib sekolah dan tugas pokok guru. Dalam hal tata tertib meliputi jam mengajar, jam kerja, tugas piket, dan pemakaian seragam. Sedangkan dalam hal tugas pokok dan fungsi guru dalam mengajar yang meliputi merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, serta menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran. 43

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini dirancang menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu dilakukan dengan mengumpulkan data yang berupa angka yang kemudian diolah dan dianalisis untuk mendapatkan informasi yang ilmiah Nanang Martono, 2011: 20. Sebagaimana yang dijelasakan oleh Asep Hermawan 2005: 18 bahwa pendekatan kuantitatif adalah “suatu pendekatan penelitian yang bersifat obyektif, mencakup pengumpulan dan analisis data kuantitatif serta menggunakan metode pengujian statistik”. Berdasarkan definisi diatas penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif karena dimaksudkan untuk menggambarkan pelaksanaan disiplin kerja guru sekolah dasar negeri dan swasta di Kecamatan Kemranjen. Pelaksanaan disiplin kerja guru dari aspek tugas guru dan tata tertib sekolah.

B. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

Variabel penelitian menurut Sugiyono 2010:58 adalah segala sesuatuyang berbentuk apa saja yang ditetapkan peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut kemudian ditarik kesimpulannya. Penelitianinihanyaadasatuvariabel, yaitu pelaksanaan disiplin kerja guru sekolah dasar. Menurut Siswanto 2003: 291 disiplin kerja dapat didefinisikan sebagai suatu sikap menghormati, menghargai, patuh, dan taat terhadap peraturan- peraturan yang berlaku, baik yang tertulis maupun tidak tertulis serta sanggup

Dokumen yang terkait

Kinerja Guru Bersertifikasi Pendidik di Sekolah Dasar Kecamatan Somagede Kabupaten Banyumas

0 3 131

KONTRIBUSI KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN KOMPENSASI TERHADAP DISIPLIN KERJA GURU DI SEKOLAH DASAR KONTRIBUSI KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN KOMPENSASI TERHADAP DISIPLIN KERJA GURU DI SEKOLAH DASAR NEGERI KECAMATAN KEDAWUNG KABUPATEN SRAGEN.

0 1 15

Kontribusi Usahatani Durian terhadap Total Pendapatan dan Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga di Desa Kebarongan Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas.

0 1 169

MOTIVASI PENGEMBANGAN KOMPETENSI GURU SERTIFIKASI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI KECAMATAN KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS.

0 0 135

KONTRIBUSI USAHA TANI DURIAN TERHADAP TOTAL PENDAPATAN RUMAH TANGGA DI DESA ALASMALANG KECAMATAN KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS.

1 6 134

PERAN KELOMPOK WANITA TANI “SARI MAKMUR” DALAM PEMBERDAYAAN WANITA DI DESA ALASMALANG KECAMATAN KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS

0 0 16

PERAN KELOMPOK WANITA TANI “SARI MAKMUR” DALAM PEMBERDAYAAN WANITA DI DESA ALASMALANG KECAMATAN KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS - repository perpustakaan

0 3 19

HALAMAN PERSETUJUAN HUBUNGAN ASI EKSKLUSIF DAN STIMULASI IBU DENGAN PERKEMBANGAN ANAK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS II KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS

0 0 15

KAJIAN TENTANG PENANAMAN NILAI-NILAI MORAL PADA MASYARAKAT DI DESA PAGERALANG KECAMATAN KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS - repository perpustakaan

0 0 17

PERKEMBANGAN PONDOK PESANTREN MADRASAH WATHONIYAH ISLAMIYAH (MWI) DESA KEBARONGAN KECAMATAN KEMRANJEN KABUPATEN BANYUMAS PERIODE 1980-2013

0 1 14