95
5.6 Degradasi Sumberdaya Perikanan
Analisis mengenai degradasi sumberdaya perikanan dalam studi ini merupakan salah satu hal yang penting dilakukan. Hasil perhitungan koefisien
degradasi sumberdaya perikanan di Kabupaten Bengkalis dapat dilihat pada Lampiran 7. Laju degradasi sumberdaya perikanan untuk produksi aktual dan
lestari dapat dilihat pada Gambar 24 dan 25. Gambar 24 dan 25 memperlihatkan bahwa laju degradasi sumberdaya
perikanan baik dengan menggunakan data produksi aktual maupun data produksi lestari memiliki pola yang relatif sama, dimana koefisien degradasi
yang rendah terjadi di awal-awal periode kemudian mengalami peningkatan pada periode-periode selanjutnya. Hal ini berkaitan dengan makin
meningkatnya produksi aktual selama kurun waktu pengamatan.
0.10 0.20
0.30 0.40
19 85
198 6
198 7
19 88
19 89
19 90
19 91
19 92
199 3
199 4
19 95
19 96
19 97
19 98
19 99
20 00
200 1
200 2
Tahun
Ko ef
isien Deg
rad asi
Koefisien Degradasi Lestari
Gambar 24. Laju degradasi sumberdaya perikanan dengan menggunakan
produksi lestari
96
0.10 0.20
0.30 0.40
1 985
1 986
1 987
1 988
1 989
1 990
1 991
1 992
1 993
1 994
1 995
1 996
1 997
1 998
1 999
2 000
2 001
2 002
Tahun K
o efi
si en
D eg
rad asi
Koefisien Degradasi Aktual
Gambar 25. Laju degradasi sumberdaya perikanan dengan menggunakan
produksi aktual
Selanjutnya perbandingan antara laju degradasi dengan produksi aktual dapat dilihat pada Gambar 26. Dari gambar terlihat bahwa laju degradasi
memiliki pola yang relatif sama dengan produksi aktual. Laju degradasi mengalami peningkatan seiring dengan peningkatan produksi aktual, begitu juga
sebaliknya, ketika terjadi penurunan produksi aktual maka laju degradasi juga mengalami penurunan.
400 800
1,200 1,600
198 5
198 6
198 7
198 8
198 9
199 199
1 199
2 199
3 199
4 199
5 199
6 199
7 199
8 199
9 200
200 1
200 2
Tahun
P rodu
ks i
10 To
n
0.10 0.18
0.25 0.33
0.40
K o
ef is
ie n
D eg
ra d
as i
Produksi Aktual Koefisien Degradasi
Gambar 26. Perbandingan laju degradasi dengan produksi aktual
97 Perbandingan laju degradasi sumberdaya perikanan dengan upaya aktual
dapat dilihat pada Gambar 27. Dari gambar terlihat bahwa secara umum degradasi memiliki pola yang relatif sama dengan upaya aktual, dimana
peningkatan dari upaya juga diikuti dengan peningkatan degradasi. Hal ini mengindikasikan bahwa peningkatan upaya akan dapat menjadi penyebab
terjadinya peningkatan degradasi. Untuk itu diperlukan tindakan pengelolaan terhadap upaya sehingga laju degradasi sumberdaya ikan di pulau-pulau kecil
bisa dikurangi atau dapat dikendalikan.
60,000 70,000
80,000 90,000
100,000 110,000
120,000
198 5
198 6
198 7
198 8
198 9
199 199
1 199
2 199
3 199
4 199
5 199
6 199
7 199
8 199
9 200
200 1
200 2
Tahun E
ffor t Tr
ip
0.10 0.18
0.25 0.33
0.40
K o
ef isi
en D
e g
rad asi
Effort Koefisien Degradasi
Gambar 27. Perbandingan laju degradasi dengan effort aktual
5.7 Depresiasi Sumberdaya Perikanan