6. Informasi karier Memberikan informasi kebutuhan karier yang dibutuhkan untuk
mengetahui kemungkinan jabatan yang dapat dicapai karyawan untuk mengembangkan kariernya.
7. Promosi Memberikan pengakuan, jabatan, dan imbalan jasa yang semakin besar
kepada karyawan yang berprestasi tinggi. 8. Mutasi
Memindahkan dan menempatkan karyawan dalam jabatannya yang didasarkan pada prestasi kerja karyawan.
9. Pengembangan tenaga kerja Memberikan program pendidikan dan pelatihan untuk karyawan untuk
meningkatkan potensi dalam dirinya
2.3 Kepuasan Kerja
2.3.1 Definisi Kepuasan Kerja
Kepuasan kerja mempunyai peranan penting dalam mewujudkan tujuan institusi atau organisasi. Kepuasan kerja memiliki kontribusi besar
terhadap peningkatan maupun semangat kerja dari masing-masing karyawan. Menurut Sunyoto 2013:210 kepuasan kerja job statisfaction
adalah keadaan emosional yang menyenangkan atau tidak menyenangkan di mana para karyawan memandang pekerjaannya. Ada 5 yang
mempengaruhi kepuasan kerja yaitu :
1 Pekerjaan yang menantang 2 Penghargaan yang sepadan
3 Kondisi kerja yang mendukung 4 Rekan kerja yang suportif
5 Kesesuaian antara pekerjaan dengan kepribadian individu Umam 2012:192 mendefinisikan kepuasan kerja merupakan
sikap positif tenaga kerja terhadap pekerjaannya, yang timbul berdasarkan penilaian terhadap situasi kerja.
Sedangkan menurut Handoko 2012:193 kepuasan kerja job satisfaction adalah keadaan emosional yang menyenangkan atau tidak
menyenangkan atas suatu pekerjaan. Kepuasan kerja berkaitan erat antara sikap karyawan terhadap berbagai dalam pekerjaan, antara lain : situasi
kerja, pengaruh sosial dalam kerja, imbalan, dan kepemimpinan. Lodge dan Derek 2003:125 berpendapat bahwa orang akan
merasa puas apabila tidak ada perbedaan discrepancy antara yang diinginkan dengan persepsinya atas kenyataan. Meskipun terdapat
perbedaan akan tetapi kalau perbedaan tersebut positif maka karyawan akan merasa puas. Selain itu, semakin besar kebutuhannya yang terpenuhi
maka karyawam akan semakin puas, begjtu pula sebaliknya. Kepuasan kerja seseorang individu tergantung karakteristik
individu dan situasi pekerjaan. Setiap individu akan memiliki tingkat kepuasan yang berbeda sesuai dengan sistem nilai yang berlaku dalam
dirinya. Semakin banyak aspek dalam pekerjaan yang sesuai dengan