enabling social setting dan for a yang member peluang terjadinya dialog, ethical dan intellectual discourses, serta interaksi yang kemungkinan terjadinya revival
dan renaissance wawasan kebangsaan tadi. Dengan demikian pendidikan wawasan kebangsaan pada hakikatnya bertujuan untuk menggugah kembali
kesadaran kolektif intersubjektif yang mewujutkan kultur politik bangsa dan persepsi intersubjektifnya tentang eksistensinya dalam konteks bangsa yang telah
terbentuk melalui proses sejarah.
2.3 Kerangka Berpikir
Keterampilan menyimak berita sering dipandang sebelah mata oleh siswa, padahal kenyataan di lapangan sering mendapati kesulitan pada guru dan siswa.
Banyak permasalahan yang yang ditemukan dalam keterampilan menyimak berita di SMP, salah satunya adalah masalah media pembelajaran. Selain itu, masalah
yang timbul pada pelajar saat ini adalah indikasi adanya lunturnya wawasan kebangsaan pada diri mereka.
Berdasarkan hal tersebut disimpulkan bahwa diperlukan sebuah media pembelajaran yang mampu mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada
dalam pembelajaran menyimak berita maka peneliti mengembangkan media pembelajaran menyimak berita berbasis wawasan kebangsaan dalam wujud CD
interaktif yang dapat diterapkan dalam pembelajaran. Pada penelitian ini berupaya mengembangakan media pembelajaran yang
berbasis teknologi untuk memenuhi kebutuhan guru dan siswa dalam pembelajaran menyimak berita. Tujuanya adalah nantinya siswa dapat menyimak
berita dengan baik dan bisa memahami isi berita yang disampaikan. Selain itu, di dalam media pembelajaran ini akan dimasukkan materi-materi tentang wawasan
kebangsaan. Diharapkan dengan dimasukkan materi ini, akan sedikit mengatasi permasalahan yang ada pada siswa saat ini.
Pengembagan media menyimak berita berbasis wawasan kebangsaan untuk siswa kelas VIII SMP merupakan alternatif media pembelajaran yang dapat
memudahkan guru dan siswa dalam proses pembelajaran di kelas. Diharapkan bisa menjadi salah satu solusi dalam pembelajan menyimak berita yang selama ini
masih dipandang sebelah mata oleh siswa.
Kerangka berpikir digambarkan pada bagan sebagai berikut.
Bagan 2.1 Tahap Kerangka Berpikir Penggunaan Media Pembelajaran Macromedia Flash dalam Keterampilan Menyimak Berita
Guru dan Siswa Pembelajaran
menyimak berita
Media pembelajaran menyimak berita
berbasis wawasan kebangsaan
Pembelajaran menyimak berita yang
menarik
Siswa lebih mudah dalam pembelajaran
menyimak berita
2.4 Hipotesis Penelitian