Pengujian Instrumen Penelitian METODOLOGI PENELITIAN
Tabel 3 Pengukuran Secara Deskriptif
Jawaban Pengukuran Item
Jumlah Item
Nilai Pengukuran Secara
Deskriptif
A 5
30 150
Sangat Tinggi B
4 30
120 Tinggi
C 3
30 90
Sedang D
2 30
60 Kurang
E 1
30 30
Sangat Kurang
Setelah itu untuk mencari korelasi antara dua variabel penulis menggunakan rumus Product of Moment Corelation, yaitu salah satu
teknik untuk mencari korelasi antar dua variabel. Adapun rumusnya sebagai berikut:
� = �Σ
� �
− Σ
�
Σ
�
√{�Σ
� 2
− Σ
� 2
}{�Σ
� 2
− Σ
� 2
}
r
xy
= Angka indeks korelasi “r” Product moment
N = Number of cases
ΣXY = Jumlah hasil perkalian antara skor X dan skor Y ΣX
= Jumlah seluruh skor X ΣY
= Jumlah seluruh skor Y Koefisien korelasi pada dasarnya tidak hanya menunjukkan
hubungan antara variabel satu dengan variabel lainnya, tapi juga menunjukkan index proporsi perbedaan satu variabel dengan variabel
lainnya, dengan demikian koefisien korelasi juga menunjukkan berapa besar varians total satu variabel berhubungan dengan varians variabel lain.
Hal ini berarti tiap nilai “r” perlu ditafsirkan posisinya dalam keterkaitan
tersebut.
18
Untuk memberikan tafsiran pada nilai koefisien korelasi, dapat digunakan patokan berikut:
18
Ibid., h. 137.
Tabel 4 Interpretasi Data
Besarnya “r”
Product Moment r
xy
Interpretasi
0,00-0,20 Antara variabel X dan variabel Y terdapat
korelasi yang sangat rendah sehingga korelasi itu diabaikan.
0,20-0,40 Antara variabel X dan variabel Y terdapat
korelasi yang lemah atau rendah. 0,40-0,70
Antara variabel X dan variabel Y terdapat korelasi yang sedang atau cukup.
0,70-0,90 Antara variabel X dan variabel Y terdapat
korelasi yang kuat atau tinggi. 0,90-1,00
Antara variabel X dan veriabel Y terdapat korelasi yang sangat kuat.
19
Setelah ini, hasilnya dicocokkan dengan tabel nilai koefisien korelasi “r” product moment baik pada taraf signifikan 5 ataupun pada taraf 1,
kemudian dibuat kesimpulan apakah terdapat korelasi positif yang signifikan atau tidak. Untuk lebih memudahkan pemberian interpretasi
angka indeks korelasi “r” product moment, prosedurnya adalah sebagai
berikut: 1.
Merumuskan Hipotesa Alternatif Ha dan Hipotesa Nihil Ho Ha : Ada pengaruh yang signifikan antara penggunaan software al-
Maktabah al-Syâmilah terhadap motivasi belajar Takhrîj al-H adîś
mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Ho :Tidak ada pengaruh yang signifikan antara penggunaan software al-Maktabah al-Syâmilah terhadap motivasi belajar Takhrîj al-
19
Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2006, Cet. XVI, hal. 193.
H adîś mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta.
2. Menguji kebenaran atau kepalsuan hipotesa yang telah diajukan,
dengan cara membandingkan besarnya “r” yang tercantum dalam tabel
nilai db atau degree of freedom df. Adapun rumusnya sebagai berikut:
df = N-nr
keterangan : df = Degree of freedom
N = Number of cases nr = Banyaknya variabel yang dikorelasikan.
20
Untuk mencari kontribusi variabel X terdapat variabel Y, penulis menggunakan rumus sebagai berikut:
KD = r
2
x 100
Keterangan :
KD = Kotribusi variabel X terhadap variabel Y
r
2
= Koefisien korelasi antara variabel X terhadap var
iabel Y
20
Ibid., hal. 194.