Jenis-Jenis Perilaku keputusan Pembelian Proses Keputusan Pembeli

2. Persepsi Persepsi didefinisikan sebagai proses dimana seseorang memilih, mengorganisasikan, mengartikan masukan informasi untuk menciptakan suatu gambaran yang berarti dari dunia ini. 3. Proses Belajar Proses belajar menjelaskan perubahan dalam perilaku seseorang yang timbul dari pengalaman. 4. Kepercayaan dan Sikap Kepercayaan adalah suatu gagasan deskriptif yang dimiliki seseorang terhadap sesuatu.

2.1.1.1 Jenis-Jenis Perilaku keputusan Pembelian

Jenis-jenis keputusan pembelian menurut Kotler 2008:177 yaitu : 1. Perilaku pembelian kompleks yaitu perilaku pembelian konsumen dalam situasi yang ditentukan oleh keterlibatan konsumen yang tinggi dalam pembelian dan perbedaan yang dianggap signifikan antar merek. 2. Perilaku pembelian pengurangan disonansi yaitu perilaku pembelian konsumen dalam situasi yang mempunyai karakter keterlibatan tinggi tetapi hanya ada sedikit anggapan perbedaan antarmerek. 3. Perilaku pembelian kebiasaan yaitu perilaku pembelian konsumen dalam situasi yang mempunyai karakter keterlibatan konsumen rendah dan anggapan perbedaan merek sedikit. Universitas Sumatera Utara 4. Perilaku pembelian mencari keragaman yaitu perilaku pembelian konsumen yang mempunyai karakter keterlibatan konsumen yang rendah tetapi dengan anggapan perbedaan merek yang signifikan.

2.1.1.2 Proses Keputusan Pembeli

Menurut Kotler 2008:184. Ketika membeli produk, secara umum konsumen mengikuti proses pembelian konsumenseperti 1 pengenalan masalah, 2 pencarian informasi, 3 evaluasi alternatif, 4 keputusan pembelian, dan 5 perilaku pasca pembelian. Lima tahapan ini mewakili proses secara umum yang menggerakkan konsumen dari pengenalan produk atau jasa ke evaluasi pembelian. Proses ini adalah petunjuk untuk mempelajari bagaimana konsumen membuat suatu keputusan. 1. Pengenalan Masalah Proses pembelian dimulai ketika pembeli menyadari suatu masalah atau kebutuhan yang dipicu oleh rangsangan internal atau eksternal. Dengan rangsangan internal, salah satu dari kebutuhan normal seseorang-rasa lapar, haus, seks-naik ke tingkat maksimum dan menjadi dorongan; atau kebutuhan bisa timbul akibat rangsangan eksternal. 2. Pencarian Informasi Sumber informasi utama dimana konsumen dibagi menjadi empatkelompok: a. Pribadi. Keluarga, teman, tetangga, rekan. b. Komersial. Iklan, situs web, wiraniaga, penyalur, kemasan, tampilan. c. Publik. Media masa, organisasi pemeringkat konsumen. Universitas Sumatera Utara d. Eksperimental. Penangan, pemeriksaan, penggunaan produk. 3. Evaluasi Alternatif Setelah mendapatkan informasi dan merancang sejumlah pertimbangan dari produk alternatif yang tersedia, konsumen siap untuk membuat suatu keputusan. Konsumen akan menggunak informasi yang tersimpan di dalam ingatan, ditambah dengan informasi yang diperoleh dari luar untuk membangun suatu kriteria tertentu. 4. Keputusan Pembelian Dalam tahap evaluasi, konsumen membentuk preferensi antarmerek dalam kumpulan pilihan. Dalam melaksanakn maksud pembelian, konsumen dapat membentuk lima subkeputusan: merek merek A, penyalur penyalur 2, kuantitas satu komputer, waktu akhir minggu, dan metode pembayaran kartu kredit. 5. Perilaku pascapembelian Setelah pembelian, konsumen mungkin mengalami konflik dikarenakan melihat fitur mengkhawatirkan tertentu atau mendengar hal-hal menyenangkan tentang merek lain dan waspada terhadap informasi yang mendukung keputusannya. Kepuasan pascapembelian kepuasan merupaka fungsi kedekatan antara harapan dan kinerja anggapan produk. Jika kinerja tidak memenuhi harapan, konsumen kecewa; jika memenuhi harapan konsumen puas; jika melebihi harapan, konsumen sangat puas. Tindakan pascapembelianjika konsumen puas, mungkin ingin membeli produk itu Universitas Sumatera Utara kembali. Pelanggan yang puas juga cenderung mengatakan hal-hal baik tentang merek kepada orang lain.

2.1.1.3 Pemeran dalam Pengambilan Keputusan Pembelian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Motif Berbelanja (Shopping Motives) Dan Atribut Toko (Store Attributes) Terhadap Keputusan Pembelian Pada Hypermart Sun Plaza Medan

8 75 112

Pengaruh Display Produk Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Gaudi Boutique Sun Plaza Medan

7 188 66

Pengaruh Kualitas Produk, Lokasi dan Store Atmosphere terhadap Keputusan Pembelian Konsumen pada Nelayan Shanghai Kitchen Sun Plaza

19 128 140

PENGARUH BRAND IMAGE, HARGA, ATRIBUT PRODUK, EKUITAS MEREK, PROMOSI DAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN Pengaruh Brand Image, Harga, Atribut Produk, Ekuitas Merek, Promosi dan Kualitas Layanan terhadap Keputusan Pembelian Konsumen di

2 7 13

PENGARUH BRAND IMAGE, HARGA, ATRIBUT PRODUK, EKUITAS MEREK, PROMOSI DAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN Pengaruh Brand Image, Harga, Atribut Produk, Ekuitas Merek, Promosi dan Kualitas Layanan terhadap Keputusan Pembelian Konsumen di Toko Met

2 12 12

Pengaruh Brand Image, Corporate Social Responsibility, dan Kualitas Produk terhadap Keputusan Pembelian Produk The Body Shop Sun Plaza Medan dengan Harga sebagai Variabel Moderating

0 2 18

I. Identitas Responden - Analisis Pengaruh Atribut Produk, Harga, dan Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian i-Phone pada Konsumen di Apple Store Sun Plaza Medan

0 0 19

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Perilaku Konsumen - Analisis Pengaruh Atribut Produk, Harga, dan Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian i-Phone pada Konsumen di Apple Store Sun Plaza Medan

0 3 34

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Analisis Pengaruh Atribut Produk, Harga, dan Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian i-Phone pada Konsumen di Apple Store Sun Plaza Medan

0 2 11

I. Data Responden - Pengaruh Motif Berbelanja (Shopping Motives) Dan Atribut Toko (Store Attributes) Terhadap Keputusan Pembelian Pada Hypermart Sun Plaza Medan

0 0 15