BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Desain Penelitian
3.1.1 Jenis penelitian
Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen semu quasi experiment. Eksperimen semu merupakan eksperimen di mana tidak seluruh variabel yang dapat
memengaruhi variabel terikat dapat dikontrol Suharsaputra, 2014:154 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suatu perlakuan terhadap
sampel. Perlakuan yang dimaksud adalah untuk kelas menggunakan model pembelajaran think talk write sebagai kelas eksperimen dan lainnya sebagai kelas
kelas kontrol. Kedua kelas diasumsikan bersifat homogen ditinjau dari segi kemampuan belajar yang samahampir sama dan berbeda dari segi perlakuan yang
diberikan. Kedua kelas harus dikontrol dengan teliti, sehingga peningkatan hasil belajar Bahasa Indonesia benar-benar merupakan hasil treatment yang diberikan.
3.1.2 Desain penelitian
Desain eksperimen menggambarkan secara umum penelitian eksperimen yang akan dilaksanakan. Suharsaputra 2014:159 menyatakan bahwa desain penelitian
merupakan rencana tentang bagaimana penelitian akan dilakukan untuk mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan penelitian. Menurut Trochim dalam Suharsaputra,
2014:159-160 berpendapat bahwa desain penelitian memberikan petunjuk atau arah yang mengikat suatu proyek penelitian, dan dipergunakan untuk menstruktur suatu
54
kegiatan penelitian. Desain penelitian eksperimen pada dasarnya menggambarkan bagaimana pola dan prosedur penelitian dilakukan terkait dengan variabel serta
perlakuan yang akan dikenakan dalam objek penelitian sehingga tergambar masalah yang akan menjadi fokus kajian dari penelitian yang dilakukan Suharsaputra,
2014:160. Penelitian eksperimen semu ini menggunakan Nonequivalent Control Group
Design Suharsaputra, 2014:163 yang dapat divisualisasikan sebagai berikut: Kelompok
Pretest Perlakuan
Posttest
Acak
A Kel eksperimen X
Acak
B Kel kontrol
Gambar 3.1 bagan desain penelitian Peningkatan atau perubahan yang terjadi pada kelompok eksperimen juga dapat
membandingkannya dengan kelompok kontrol dilihat dari hasil tes awal dan hasil tes akhir dari kedua kelompok, menunjukkan pengaruh dari perlakuan yang diberikan
Suharsaputra, 2014:163. Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa desain yang digunakan
dalam penelitian ini yaitu kuantitatif eksperimen quasi experimental design yang menerapkan bentuk nonequivalent control group design. Data penelitiannya berupa
data kuantitatif guna menerangkan keterampilan menulis peserta didik setelah
mendapat perlakuan dengan model pembelajaran think talk write yang akan dibandingkan dengan kelas kontrol yang menerapkan ceramah
3.2 Prosedur penelitian