Persepsi Mahasiswa Terhadap Media

Tabel 4.3. Hasil Angket Persepsi Mahasiswa Terhadap Media NO Pertanyaan Pilihan SS S KS STS 1 Saya memerlukan media pembelajaran dalam kegiatan pembelajaran teknik drainase perkotaan 41 21 2 Dengan menggunakan media pembelajaran mata kuliah teknik drainase perkotaan mejadi lebih menarik 33 28 1 3 Dengan menggunakan media pembelajaran suasana kegiatan pembelajaran teknik drainase perkotaan lebih menyenangkan dan tidak membosankan 37 25 4 Dengan adanya penjelasan materi teori dalam media mempermudah saya dalam memahami atau mengetahui materi yang disampaikan 36 25 1 5 Dengan adanya penjelasan prosedur perhitungan dalam media mempermudah saya dalam memahami materi dan pengerjaannya 24 36 2 6 Dengan adanya media pembelajaran saya lebih mudah dalam mengerjakan tugas secara mandiri 24 33 5 7 Saya dapat dengan mudah memahami kalimat-kalimat yang digunakan dalam modul ini 15 46 1 8 Adanya penjelasan berupa gambar mempermudah saya dalam memahami materi 25 35 2 9 Latihan soal dalam modul ini membantu saya untuk mengetahui kemampuan diri 25 37 10 Saya tertarik menggunakan modul ini sebagai acuan dalam menyelesaikan tugas teknik drainase perkotaan 25 35 2 Sumber : Hasil Penelitian . Data dari Tabel 4.3. hasil angket persepsi mahasiswa terhadap media pembelajaran dikonversi menjadi bentuk persentase sehingga diperoleh data seperti pada Tabel 4.4: Tabel 4.4. Hasil Angket Bentuk Persentase NO Pertanyaan Pilihan SS S KS STS 1 Saya memerlukan media pembelajaran dalam kegiatan pembelajaran teknik drainase perkotaan 66,1 33,9 2 Dengan menggunakan media pembelajaran mata kuliah teknik drainase perkotaan mejadi lebih menarik 53,2 45,2 1,6 3 Dengan menggunakan media pembelajaran suasana kegiatan pembelajaran teknik drainase perkotaan lebih menyenangkan dan tidak membosankan 59,7 40,3 4 Dengan adanya penjelasan materi teori dalam media mempermudah saya dalam memahami atau mengetahui materi yang disampaikan 58,1 40,3 1,6 5 Dengan adanya penjelasan prosedur perhitungan dalam media mempermudah saya dalam memahami materi dan pengerjaannya 38,7 58,1 3,2 6 Dengan adanya media pembelajaran saya lebih mudah dalam mengerjakan tugas secara mandiri 38,7 53,2 8,1 7 Saya dapat dengan mudah memahami kalimat-kalimat yang digunakan dalam modul ini 24,2 74,2 1,6 8 Adanya penjelasan berupa gambar mempermudah saya dalam memahami materi 40,3 56,5 3,2 9 Latihan soal dalam modul ini membantu saya untuk mengetahui kemampuan diri 40,3 59,7 10 Saya tertarik menggunakan modul ini sebagai acuan dalam menyelesaikan tugas teknik drainase perkotaan 40,3 56,5 3,2 Sumber : Hasil Perhitungan Merujuk pada Tabel 4.4., secara umum dalam kegiatan pembelajaran Teknik Drainase Perkotaan mahasiswa memerlukan panduan atau pedoman dalam perkuliahan berupa media pembelajaran. Selain itu pada kriteria ini keseluruhan jawaban terletak pada rentangan SB dan B, yang mengindikasikan bahwa pada kriteria ini adalah sangat baik. Karena sebelumnya, dalam mata kuliah Teknik Drainase Perkotaan belum ada media yang mendukung kegiatan pembelajaran. Maka, responden benar-benar memerlukan media dalam kegiatan pembelajaran Teknik Drainase Perkotaan. Pada kriteria “Saya memerlukan media pembelajaran dalam kegiatan pembelajaran teknik drainase perkotaan ” dapat terlihat bahwa 66,1 responden menjawab Sangat Baik, hal tersebut mengindikasikan bahwa lebih dari separuh responden memerlukan media pembelajaran dalam perkuliahan Teknik Drainase Perkotaan sebagai penunjang mahasiswa dalam menyelesaikan tugas. Pada kriteria “Dengan menggunakan media pembelajaran mata kuliah teknik drainase perkotaan mejadi lebih menarik ” dapat terlihat lebih dari 53,2 jawaban responden “Sangat Baik” hal tersebut mengindikasikan bahwa lebih dari separuh responden berpendapat bahwa dengan media pembelajaran suasana kegiatan pembelajaran Teknik Drainase Perkotaan lebih menyenangkan karena dengan media dosen dapat menciptakan umpan balik seiring dengan digunakannya media pembelajaran. Namun, terdapat 1,6 responden yang menjawab “Kurang Baik” bahwa dengan media pembelajaran, perkuliahan menjadi lebih menyenangkan dan tidak membosankan. Pada kriteria “Dengan menggunakan media pembelajaran suasana kegiatan pembelajaran teknik drainase perkotaan lebih menyenangkan dan tidak membosanka n” dapat terlihat jawaban responden terbanyak terletak pada jawaban “Sangat Baik” yaitu sebesar 59,7. Lebih dari separuh responden berpendapat dengan adanya prosedur perhitungan yang lengkap dan runtut pada media mempermudah responden dalam memahami atau mengetahui materi yang disampaikan sehingga kegiatan pembelajaran lebih terarah menuju tujuan pembelajaran. Pada kriteria “Dengan adanya penjelasan materi teori dalam media mempermudah saya dalam memahami atau mengetahui materi yang disampa ikan” dapat terlihat jawaban responden rata-rata terletak pada jawaban “Sangat Baik”. Dengan kata lain, menurut responden bahwa dengan adanya penjelasan materi perhitungan pada media pembelajaran dapat mempermudah responden dalam memahami atau mengetahui langkah-langkah perhitungan, baik analisis data hujan maupun aplikasinya. Sehingga responden lebih mudah dan bisa mempersiapkan diri secara pribadi sebelum terjun langsung di lapangan. Pada kriteria “Dengan adanya penjelasan prosedur perhitungan dalam media mempermudah saya dalam memahami materi dan pengerjaannya ” dapat terlihat jawaban responden rata-rata terletak pada jawaban “Baik” yaitu sebesar 58,1. Dengan kata lain, menurut responden bagian-bagian dalam media pembelajaran dapat mempermudah responden dalam memahami atau mengetahui cara dan langkah-langkah dari praktik perhitungan. Sebelum adanya media, penjelasan dilakukan secara lisan. Oleh karena itu, dibuat modul agar dapat dipelajari kapanpun dan juga untuk memudahkan responden memahaminya. Pada kriteria “Dengan adanya media pembelajaran saya lebih mudah dalam mengerjakan tugas secara mandiri ”. dapat terlihat jawaban dari responden rata- rata terletak pada jawaban “Baik” B. Artinya dengan adanya media pembelajaran, responden terbantu dalam mengerjakan tugas secara mandiri. Karena sebelum ada media pembelajaran siswa merasa kesulitan dalam belajar secara mandiri, dan mengerjakan tugas yang disebabkan responden masih ragu- ragu dalam memilih buku sebagai panduan. Pada kriteria “Saya dapat dengan mudah memahami kalimat-kalimat yang digunakan dalam modul ini ”. Dapat terlihat jawaban dari responden rata-rata terletak pada jawaban “Baik” B. artinya dengan adanya media pembelajaran berupa modul, responden dapat memahami maksud dari setiap kalimat yang digunakan pada modul. Hal tersebut membuat tujuan dari adanya modul akan lebih mudah tercapai. Pada kriteria “Adanya penjelasan berupa gambar mempermudah saya dalam memahami materi ”. Lebih dari separuh jawaban responden menjawab “Baik”. artinya dengan dilengkapinya modul dengan gambar dapat mempermudah mempercepat responden dalam memahamai maksud dan tujuan dari modul pada Mata Kuliah Teknik Drainase Perkotaan. Gambar tersebut merupakan langkah per langkah dalam melakukan perhitungan dan cara menjalankan aplikasi Arcview yang disertai penjelasan dari masing-masing gambar. Pada kriteria “Latihan soal dalam modul ini membantu saya untuk mengetahui kemampuan diri ”. Berdasarkan jawaban dari responden rata-rata jawaban respon terletak pada “Baik”. Artinya dengan adanya latihan soal pada media pembelajaran yang berupa modul, responden dapat mengetahui seberapa besar kemampuan dirinya dalam penguasaan materi pada modul. Modul dilengkapi evaluasi berupa tugas tiap kegiatan belajar dan soal pada evaluasi akhir, untuk menguji kemapuan pengguna. Pada kriteria “Saya tertarik menggunakan modul ini sebagai acuan dalam menyelesaikan tugas teknik drainase perkotaan ”. Berdasarkan jawaban dari responden rata-rata jawaban terletak pada “Baik”. Dari jawaban tersebut dapat disimpulkan dengan adanya media pembelajaran berupa modul, responden merasa terbantu dalam mengatasi kesulitan yang dihadapi sehingga tertarik menggunakan modul ini sebagai alat bantu untuk menyelesaikan tugas pada Mata Kuliah Teknik Drainase Perkotaan. Dalam menganalisis hasil angket, peneliti menggunakan skala pengukuran Rating Scale. Penskoran dalam Rating Scale setiap jawaban diberi skor dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Sangat Setuju SS diberi skor 4 2. Setuju S diberi skor 3 3. Kurang Setuju KS diberi skor 2 4. Sangat Tidak Setuju STS diberi skor 1 Berdasarkan skor yang telah ditetapkan tersebut, maka diperoleh hasil rekapitulasi dari persepsi mahasiswa yang telah disajikan seperti pada tabel Tabel 4.5. berikut: Tabel 4.5. Hasil Rekapitulasi Persepsi Mahasiswa terhadap Media No. Kriteria Persepsi Mahasiswa 1 Saya memerlukan media pembelajaran dalam kegiatan pembelajaran teknik drainase perkotaan 91,5 2 Dengan menggunakan media pembelajaran mata kuliah teknik drainase perkotaan mejadi lebih menarik 87,9 3 Dengan menggunakan media pembelajaran suasana kegiatan pembelajaran teknik drainase perkotaan lebih menyenangkan dan tidak membosankan 89,9 4 Dengan adanya penjelasan materi teori dalam media mempermudah saya dalam memahami atau mengetahui materi yang disampaikan 89,1 5 Dengan adanya penjelasan prosedur perhitungan dalam media mempermudah saya dalam memahami materi dan pengerjaannya 83,9 6 Dengan adanya media pembelajaran saya lebih mudah dalam mengerjakan tugas secara mandiri 82,7 7 Saya dapat dengan mudah memahami kalimat- kalimat yang digunakan dalam modul ini 80,6 8 Adanya penjelasan berupa gambar mempermudah saya dalam memahami materi 84,3 9 Latihan soal dalam modul ini membantu saya untuk mengetahui kemampuan diri 84,3 10 Saya tertarik menggunakan modul ini sebagai acuan dalam menyelesaikan tugas teknik drainase perkotaan 84,3 Rata-rata 85,9 Sumber : Hasil Pengolahan Data

4.2. Pembahasan

Desain pembelajaran dimulai dengan tahap analisis kebutuhan dilakukan dengan memberikan angketkuesioner sebelum penelitian yang mengungkapkan tentang kendala-kendala yang dihadapi pada perkuliahan Teknik Drainase. Dari hasil angket diperoleh hasil 80 mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan S1 angkatan 2012 masih mengalami kesulitan dalam memahami materi dan membutuhkan pedoman untuk menyelesaikan tugas. Setelah melakukan analisis kebutuhan mahasiswa, selanjutnya yaitu menentukan tujuan pembelajaran Teknik Drainase Perkotaan dalam materi analisis data hujan dan aplikasinya yaitu menerapkan materi tersebut di lapangan. Tahap berikutnya yaitu tahap desain, dimulai dengan menentukan materi yang akan didesain, disini materi yang dibahas yaitu materi analisis data hujan dan aplikasinya. Dimana, sebelum menerapkan dilapangan materi yang berupa pengetahuan-pengetahuan dasar haruslah dikuasai terlebih dahulu oleh mahasiswa. Dengan memperhatikan karakteristik materi yang bersifat teori dan penerapan di lapangan, maka selanjutnya ialah memilih metode pembelajaran yang sesuai agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. Metode pembelajaran project based learning PjBL dipilih karena dalam metode ini dosen dapat mengontrol perkembangan yang terjadi pada mahasiswa. Sehingga setelah dosen memberikan teori secara singkat, mahasiswa bisa melakukan pelatihan secara mandiri dan tetap terkontrol. Setelah metode ditentukan, selanjutnya menyusun rancangan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran project based learning PjBL dalam sebuah Satuan Acara Perkuliahan SAP. Setelah semua bagian selesai dirancang, tahap berikutnya yaitu pengembangan bahan-bahan yang telah dirancang tersebut. Media pembelajaran Modul diawali dengan membuat draft modul yang berisi sekumpulan materi dasar yang kemudian dikembangkan menjadi sebuah modul yang utuh dan lengkap dengan petunjuk serta bagian modul lainnya. Selanjutnya yaitu tahap penyebaran, setelah dihasilkan perangkat pembelajaran secara utuh maka perangkat pembelajaran Teknik Drainase Perkotaan siap disosialisasikan kepada dosen pengampu mata kuliah dan dapat digunakan dalam kegiatan perkuliahan. Sesuai dengan hasil penelitian yang telah dilaksanakan desain pembelajaran yang dipakai adalah desain pembelajaran dengan bahan ajar modul pembelajaran yang diterapkan dengan metode pembelajaran project based learning PjBL, metode ini memperlakukan mahasiswa seakan-akan menyelesaikan suatu proyek pada pekerjaan nyata. Proses dalam metode tersebut adalah sebagai berikut: 1 Planning, pada tahap awal ini selain penjelasan materi oleh dosen dalam tatap muka di kelas, yaitu ditentukan syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh mahasiswa sebelum praktik, memilih topik sekaligus memberikan batasan-batasan yang akan ditempuh mahasiswa dan memanajemen tempat, waktu, proses pengerjaan serta membuat penjadwalan. 2 Creating dalam tahap ini mahasiswa melaksanakan praktik di lapangan, dan dari planning yang telah dibuat mahasiswa dapat mengembangkan sesuai tingakat kemampuan masing-masing, dan sebagai kontrol

Dokumen yang terkait

SISTEM INFORMASI MATA KULIAH PADA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG DENGAN MENGGUNAKAN MOBELE TECHNOLOGY

0 21 1

APLIKASI MEDIA LECTORA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MAHASISWA MATA KULIAH MANAJEMEN KONSTRUKSI PRODI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

0 35 103

MediaPembelajaran AC Ruang Pada Mata Kuliah Teknik Pendingin Program Studi Pendidikan Teknik Elektro S1 Universitas Negeri Semarang.

0 0 1

(ABSTRAK) Persepsi Mahasiswa Terhadap Media Pembelajaran Online (ILMO UNNES) Pada Prodi Pendidikan Teknik Bangunan Jurusan Teknik Sipil Universitas Negeri Semarang.

0 0 2

PERSEPSI MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN TERHADAP SARANA DAN PRASARANA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN JURUSAN TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

0 8 87

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF MATA KULIAH ILMU UKUR TANAH I PADA MAHASISWA PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET.

0 1 1

PEMBELAJARAN TRAINING INQUIRY MODEL DENGAN BANTUAN KWL CHART TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET DALAM MATA KULIAH KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG | Prasetiyanti | Pendidikan Teknik Bangunan 3349 7426 1 SM

0 0 14

PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS AUDIO VISUAL PADA MATA KULIAH TEKNIK FINISHING TERHADAP MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG -

0 1 54

PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN MATA KULIAH PRAKTIK BATU PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG -

0 2 52

PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF DALAM MATA KULIAH MENGGAMBAR TEKNIK | Jumaidi | Pendidikan Teknik Bangunan 3236 7172 1 SM

0 0 9