Gambaran Pasar Tradisional Yuka

berdagang dan swasta sebagai mata pencaharian mereka. Seperti yang terlihat pada tabel berikut ini. Tabel 4.5. Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian No. Mata pencaharian Jumlah penduduk 1 Pedagang 3.303 jiwa 2 Buruhswasta 2.708 jiwa 3 Supir 436 jiwa 4 Pegawai Negeri 350 jiwa 5 Penjahit 313 jiwa 6 Peternak 283 jiwa 7 Tukang batu 281 jiwa 8 Pengusaha 240 jiwa 9 TNIPOLRI 234 jiwa 10 Pengemudi becak 221 jiwa 11 Tukang kayu 212 jiwa 12 Nelayan 208 jiwa 13 Montir 200 jiwa 14 Pengrajin 193 jiwa 15 Dokter 74 jiwa 16 Lain-lain 1.600 jiwa 17 Tidak bekerja 3.696 jiwa total 14.852 jiwa Sumber, Kantor Kelurahan Tangkahan 2009

4.1.6. Gambaran Pasar Tradisional Yuka

Pasar Tradisional Yuka memiliki sejarah pada awal berdirinya. Awal mula berdirinya Pasar Tradisional Yuka ini adalah karena adanya perpindahan penduduk dari perumahan Komplek Yuka yang semula berlokasi di Belawan ke daerah Martubung ini pada tahun 1979. Setelah Komplek Yuka ini ada maka masyarakatnya pun mulai menjadi ramai. Namun sayangnya masyarakat Komplek Yuka ini merasa kesulitan untuk mencari pasar tempat berbelanja kebutuhan sehari-hari. Pasar terdekat berjarak sekitar 3 km dari tempat tinggal mereka. Maka kemudian muncullah ide dari 8 orang ibu-ibu untuk membuka sebuah kios kecil-kecilan. Salah satunya adalah ibu Jujur Silaban dan ibu Universitas Sumatera Utara Rusty Pangaribuan. Ada yang berjualan pakaian bekas yang biasa disebut “monja”, ada yang menjual sayur-sayuran, ikan, sembako, dll. Bermula dari itu kemudian lama- kelamaan bertambahlah satu persatu pedagang yang lain-lain. Jadi memang mayoritas pedagang di Pasar Yuka ini adalah masyarakat yang bertempat tinggal di Komplek Yuka tersebut. Dan sebagian besar adalah ibu-ibu yang ingin membantu perekonomian keluarganya karena suami mereka bekerja sebagai Tenaga Kerja Bongkar Muat di Pelabuhan Belawan. Menurut pendapat masyarakat sekitar lokasi Pasar Yuka ini dinilai strategi karena letaknya yang tepat berada di persimpangan jalan. Masyarakat yang berasal dari Mabar, perumahan martubung, bahkan yang dari luar martubung pun banyak yang berbelanja di pasar ini. Apalagi pasar ini dinilai murah apabila dibandingkan dengan pasar yang lainnya. Karena alasan yang strategis inilah banyak dari pedagang yang enggan untuk dipindahkan pada proses relokasi tersebut. Pasar Yuka ini berada di Kelurahan Tangkahan Kecamatan Medan Labuhan. posisinya di persimpangan antara Jalan Pancing 1 Martubung, jalan menuju ke arah Mabar dan juga jalan menuju perumahan Griya Martubung. Letaknya tepat di jalan masuk menuju ke perumahan Komplek Yuka, makanya pasar ini dinamakan Pasar Yuka. Pasar ini berada di tempat yang tidak semestinya yaitu di badan jalan masuk menuju perumahan komplek Yuka. Sehingga sangat mengganggu bagi pengguna jalan seperti penduduk komplek Yuka yang ada di dalam Pasar Yuka tersebut. Hal ini lah yang sebenarnya yang menjadi alasan kuat bagi pemerintah untuk merelokasikan Pasar yuka ini ke tempat yang telah disediakan oleh pemerintah. Universitas Sumatera Utara Selain itu, Pasar Yuka ini merupakan pasar tradisonal yang berupa sektor informal dan juga banyak pedagangnya yang tergolong ke dalam Pedagang Kaki Lima karena mereka berjualan dengan menggunakan gerobak-gerobak tidak ada tempat berjualan yang permanen. Apalagi pasar ini juga tidak terdaftar sebagai pasar resmi yang dikelola oleh PD Pasar. Tetapi menurut data yang diperoleh, pasar ini sudah terdaftar di PD Pasar dan dikelola oleh organisasi P3TM Persatuan Pedagang Pasar Tradisional Kota Medan dan di bawah naungan PD pasar Labuhan. Berdasarkan Surat Keputusan No.011SKEPP3TMKMV2010 tentang Penetapan Personalia Pengurus Perwakilan P3TM Pasar Komplek Yuka Martubung Periode 2010-2015 yang ditetapkan di Medan pada tanggal 31 Mei 2010. Surat keputusan tersebut juga melampirkan susunan personalia Pengurus P3TM Perwakilan Pasar Komplek Yuka Periode 2010-2015 seperti yang terlihat di bawah ini. Pembina : Ir. Semangat Detabaraja Drs. Sutrisno Penasehat : J. Naibaho A. Silalahi A. Pane Ketua : R. Gultom Wakil Ketua I : Muliamen Wakil Ketua II : Oberlin Simanjuntak Sekretaris : M. Yamin Batubara Wakil Sekretaris : Syahril Lubis Bendahara : R. Hutagalung Wakil Bendahara : Wandi Sitepu Universitas Sumatera Utara Seksikoordinator: 1. Humas : a. Ketua : Sunar b. Anggota : Hasan Zulkifli 2. Bidang usaha : a. Ketua : Ilham Batubara b. Anggota : Napi T. Tarihoran 3. Bidang Sosial : M. Siboya 4. Kebersihan : K. Siagian

4.1.7. Profil Informan