Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

menjadi sebab terjadinya tindak pidana, baik karena janji, menghasut, atau memberikan bantuan, tetapi tidak turut serta secara langsung melakukan unsur material tindak pidana karena itu ia dinamakan syarik bi tasabbub middellijke daderspelaku-tidak langsung. Para Fukaha hanya menerima masalah “keikutsertaan – langsung” dan kurang memerhatikan masalah “keikutsertaan – tidak langsung”. 11 Di Indonesia terdapat tindak pidana penyertaan pembunuhan, seperti contoh kasus yang diputuskan oleh Mahkamah Agung nomor 959KPid2012 terkait masalah penyertaan pembunuhan yang dilakukan oleh Supri Lubis alias Supri bersama-sama dengan Daud Siregar DPO dan Ucok Lubis DPO yang telah membunuh Fuad Hasan Nasution alias Lalat telah menggambarkan bagaimana penyertaan pembunuhan itu dilakukan yang dilakukan secara langsung. 12 Bagaimana hukum Islam memandang akan dijelaskan dalam bab- bab berikutnya. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis merasa tertarik untuk mengetahui lebih dalam lagi tentang tindak pidana penyertaan pembunuhan. Bagaimana pandangan hukum Islam terhadap pembunuhan ini, maka dari itu penulis curahkan dalam bentuk sebuah skripsi dengan judul : “Tindak Pidana Penyertaan Pembunuhan Perspektif Hukum Pidana Islam Analisa Putusan M ahkamah Agung Nomor : 959KPid2012”. 11 Alie Yafie, dkk, Ensiklopedi Hukum Pidana Islam II, Jakarta: PT Kharisma Ilmu, hlm. 34- 35 12 Putusan Mahkamah Agung nomor: 959KPid2012

B. Batasan dan Rumusan Masalah

Untuk lebih memudahkan dalam pembahasan penelitian ini penulis mencoba untuk membatasi masalah ini sebagai berikut: 1. Tindak pidana penyertaan pembunuhan ini merupakan tindak pidana penyertaan pembunuhan seperti yang dimaksud dengan putusan Mahkamah Agung nomor 959KPid2012. 2. Hukum Islam yang dimaksud adalah kajian hukum pidana Islam fiqih jinayah yang membahas tentang tindak pidana khususnya tindak pidana penyertaan pembunuhan. Beralih dari pembatasan masalah yang telah diuraikan di atas, maka penulis mencoba untuk merumuskan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana perspektif hukum Islam terhadap penyertaan pembunuhan? 2. Bagaimana perspektif hukum Islam terhadap putusan Mahkamah Agung nomor: 959KPid2012? 3. Bagaimana sanksi yang diterapkan terhadap putusan Mahkamah Agung nomor 959KPid2012 menurut pandangan hukum Islam?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Dalam penelitian ini, penulisan ini bertujuan untuk : a. Menjelaskan pandangan hukum Islam terhadap tindak pidana penyertaan pembunuhan. b. Menjelaskan pandangan hukum Islam terhadap putusan Mahkamah Agung Nomor 959KPid2012. c. Menjelaskan sanksi yang diterapkan dalam hukum Islam terhadap putusan Mahkamah Agung Nomor 959KPid2012. 2. Manfaat penelitian a. Hasil penelitian ini berguna untuk pengembangan studi hukum Islam tentang hukum tindak pidana penyertaan pembunuhan. b. Hasil penelitian ini diharapkan berguna untuk pemerintah dalam mengambil kebijakan hukum terkait dengan penyertaan pembunuhan. c. Hasil penelitian ini diharapkan berguna untuk bahan pemikiran bagi hakim dalam menentukan hukuman yang terkait dengan tindak pidana penyertaan pembunuhan. d. Hasil penelitian ini bermanfaat untuk pihak-pihak yang berkepentingan dalam transformasi hukum Islam dalam tindak pidana penyertaan pembunuhan. e. Hasil penelitian ini bermanfaat untuk para akademisi yang ingin membahas lebih jauh lagi tentang tindak pidana penyertaan pembunuhan.

D. Tinjauan Pustaka

Berdasarkan telaah yang telah dilakukan terhadap beberapa sumber kepustakaan, berhubungan dengan skripsi yang penulis buat, terdapat sejumlah penelitian tentang topik tindak pidana yang dilakukan dengan penyertaan yang telah dilakukan, baik yang mengkaji secara spesifik maupun yang menyinggung secara umum. Untuk menghindari anggapan plagiasi terhadap karya tertentu, maka perlu dilakukan review yang pernah ada. Berikut tinjauan pustaka yang akan penulis paparkan.: Karya ilmiyah dari skripsi Hanifah Azwar mahasiswi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta yang berjudul “Penyertaan dalam Pembunuhan Berencana dalam Hukum Islam dan Hukum Positif Kajian Yurisprudensi No. 1429KPid2010”. Pokok masalah yang dikaji membahas tentang pengertian tindak pidana, unsur-unsur tindak pidana, pengertian penyertaan, bentuk-bentuk penyertaan, pengertian pembunuhan, macam- macam pembunuhan, sanksi pidana dan konsep pemaafan. Temuan penting dalam skripsi ini adalah bahwa putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan tidak sesuai dengan hukum Islam. Yang seharusnya dalam hukum Islam bahwa pembunuhan harus dihukum kisas, artinya pelaku harus dibalas dengan cara dibunuh lagi. Tetapi dalam putusan pengadilan tersebut pelaku dikenai sanksi penjara selama 18 tahun. Jadi dalam skripsi ini hanya menitik beratkan sanksi pada pelaku utama saja, tanpa mencoba untuk melihat sanksi apa yang dijatuhkan kepada para pembantu perbuatan pidana tersebut, sedangkan skripsi yang ditulis oleh penulis ini ingin menjabarkan tentang semua pelaku penyertaan pembunuhan, mulai dari pelaku utama sampai dengan para pelaku pembantu. Dalam skripsi yang ditulis oleh Hanifah Azwar tidak dicantumkan pembagian tindak pidana, sehingga penulis merasa perlu untuk memasukkan pembagian tindak pidana di dalam skripsi penulis. Selain itu dalam skripsi ini juga tidak dimasukan secara per bagian dasar hukum tindak pidana pembunuhan, hanya dibahas sekilas saja oleh karena itu penulis merasa perlu untuk mencantumkan dasar hukum dalam bagian tersendiri. Penyertaan yang dimaksud dalam skripsi Hanifah Azwar menurut hukum Islam merupakan turut serta secara tidak langsung, sedangkan penulis berkisar tentang penyertaan secara langsung. Meskipun terdapat kesamaan dalam menjelaskan tindak pidana penyertaan pembunuhan secara umum dengan putusan Mahkamah Agung yang berbeda. Karya ilmiah dari skripsi Suniroh mahasiswi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta yang berjudul “Sanksi Pidana Atas Tindak Pidana Penyertaan dalam Perampokan Menurut Hukum Pidana Islam dan Hukum Pidana Indonesia Analisa Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Barat”. Pokok masalah yang dikaji membahas tentang pengertian tindak pidana, unsur-unsur tindak pidana, serta pembagian tindak pidana, pengertian penyertaan, bentuk- bentuk penyertaan, pengertian perampokan, bentuk-bentuk perampokan, sanksi pidana terhadap pelaku perampokan, sanksi pidana atas tindak pidana penyertaan perampokan. Temuan penting dalam skripsi ini adalah bahwa putusan Pengadilan Negeri Jakarta Barat tidak sesuai dengan hukum Islam. Yang seharusnya

Dokumen yang terkait

Analisis Yuridis Terhadap Putusan Mahkamah Agung No. 981K/PDT/2009 Tentang Pembatalan Sertipikat Hak Pakai Pemerintah Kota Medan No. 765

4 80 178

Analisis Putusan Mahkamah Agung Mengenai Putusan yang Dijatuhkan Diluar Pasal yang Didakwakan dalam Perkaran Tindak Pidana Narkotika Kajian Terhadap Putusan Mahkamah Agung Nomor 238 K/Pid.Sus/2012 dan Putusan Mahkamah Agung Nomor 2497 K/Pid.Sus/2011)

18 146 155

Efektivitas Penerapan Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 179/K/SIP/1961 Di Dalam Persamaan Hak Mewaris Anak Laki-Laki Dan Anak Perempuan Pada Masyarakat Suku Batak Toba Perkotaan (Studi Di Kecamatan Medan Baru)

2 68 122

Peranan Tes Deoxyribonucleic Acid (Dna) Dalam Pembuktian Tindak Pidana(Analisis Putusan Pengadilan Negeri No. 626 Pid. B / 2012 / PN. SIM, Putusan Mahkamah Agung No. 704 K / Pid / 2011, Putusan Mahkamah AgungNo. 1967 K/Pid/2007 dan Putusan Mahkamah Agung

2 84 105

Eksekusi Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 609 K/Pdt/2010 Dalam Perkara Perdata Sengketa Tanah Hak Guna Bangunan Dilaksanakan Berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri

3 78 117

Analisis Hukum Terhadap Putusan Mahkamah Konstitusi Tentang Calon Independen Di Dalam Undang-Undang No.32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah

0 68 130

Analisis Hukum Terhadap Putusan Bebas Dalam Tindak Pidana Pembunuhan (Studi Kasus Putusan No. 63 K/Pid/2007)

1 72 106

Sikap Masyarakat Batak-Karo Terhadap Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia (MA-RI) No.179/K/SIP/1961 Dalam Persamaan Kedudukan Anak Laki-Laki Dan Anak Perempuan Mengenai Hukum Waris (Studi Pada Masyarakat Batak Karo Desa Lingga Kecamatan Simpang...

1 34 150

Efektifitas Penyelesaian Perselisihan Hasil Pemilukada oleh Mahkamah Agung dan Mahkamah Konstitusi

3 55 122

Tindak pidana penyertaan pembunuhan Perspektif hukum islam (Analisis Putusan Mahkamah Agung No. 959 k/pid/2012)

0 6 116