36
7. Hukum Bernoulli
Hukum Bernoulli membahas mengenai hubungan antara kecepatan aliran fluida, ketinggian, dan tekanan dengan menggunakan konsep usaha dan energi.
48
Secara matematis hukum Bernoulli dinyatakan dengan:
dengan: P = Tekanan Nm
2
ρ = Massa Jenis Kgm
3
h = Ketinggian m v = kecepatan ms
g = Percepatan Gravitasi ms
2
Jika ditinjau secara matematis P, , dan
ketiganya memiliki satuan yang sama yaitu Kg m
-1
s
-2
sama dengan satuan tekanan. Hukum Bernoulli dapat juga dikatakan sebagai hukum kekekalan tekanan pada fluida yang mengalir
dalam pipa dengan ukuran, kecepatan dan diameter yang berbeda yang saling terangkai berhubungan.
E. Penelitian yang Relevan
Penelitian yang relevan dengan penelitian yang akan peneliti lakukan diantaranya:
Aim Abdul Karim 2007 dalam Forum Pendidikan, volume 26, nomor 2 tahun, maret 2007 yang berjudul “Analisis Isi Buku Teks dan Implikasinya dalam
Memberdayakan Keterampilan Berpikir Siswa SMA”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis unsur materi dan unsur pembelajaran
buku teks di SMA, mengkaji kesesuaian isi buku teks dengan visi dan misi dalam meningkatkan keterampilan berpikir siswa, dan menguji keterbacaan buku teks
dalam kaitannya dengan kemudahankesulitan siswa dalam mempelajari buku teks tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buku teks yang digunakan kurang
membangkitkan minat untuk mempelajari dan buku teks kurang mudah dipahami. Tingkat keterbacaan buku teks SMA berdasarkan hasil uji rumpang
menggambarkan bahwa sebagian besar siswa yaitu 74,2 tergolong pembaca
48
Ibid.
37
frustasi atau pembaca gagal, sebagian kecil siswa 20,2 tergolong sedang atau instruksional, dan hanya 5,6 tergolong mudah atau independen. Dengan
demikian buku teks SMA tergolong bacaan yang sukar dipahami. Hasil dari penelitian ini juga menunjukkan bahwa bahan ajar dan evaluasi dalam buku teks
belum memberikan stimulus dan kemudahan pada siswa kearah pemahaman dan peningkatan keterampilan berpikir yang serasi dengan tujuan pembelajaran di
sekolah. Buku teks yang dikaji pada umumnya belum memiliki hierarki pengetahuan dan proses berpikir yang memiliki kadar tinggi.
Penelitian Yusuf Hilmi Adisendjaja 2008 yang berjudul “Analisis Buku Ajar Biologi SMA Kelas X di Kota Bandung Berdasarkan Literasi Sains”.
Penelitian ini bertujuan untuk memeroleh informasi mengenai ruang lingkup literasi sains pada buku ajar yang digunakan di sekolah khususnya buku teks
Biologi kelas X di Kota Bandung. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tema literasi sains yang paling banyak muncul pada buku ajar yang dianalisis adalah
Pengetahuan sains yakni sebesar 82, penyelidikan hakikat sains sebesar 2, sains sebagai cara berpikir sebesar 8 dan interaksi sains, teknologi dan
masyarakat sebesar 8. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa buku ajar Biologi yang dianalisis lebih menekankan pada pengetahuan
sains, yakni menyajikan fakta, konsep, prinsip, hukum, hipotesis, teori, model, dan pertanyaan- pertanyaan yang meminta siswa untuk mengingat pengetahuan
atau informasi. Penelitian Eva Banowati 2007 dalam Jurnal Geografi Volume 4 No. 2
Juli 2007 yang berjudul “Buku Teks dalam Pembelajaran Geografi di Kota Semarang.” Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi kualitas buku teks Geografi
dalam pembelajaran geografi SMA di Kota Semarang. Hasil penelitian ini secara kuantitatif sebesar 76,96 termasuk dalam kriteria sedang, yang
mengindikasikan bahwa buku teks yang digunakan dalam pembelajaran di kota Semarang masih dapat digunakan sebagai sumber media pembelajaran di sekolah
namun harus di dukung oleh buku – buku lain sehingga materi yang disampaikan dapat mencapai standar kompetensi dan kompetensi dasar.