Kerangka Berpikir KAJIAN TEORETIK

42

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada tahun ajaran 20122013 semester II di Kota Tangerang Selatan.

B. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakaan pada penelitian ini adalah metode deskriptif. Menurut Moleong salah satu karakteristik yang dimiliki oleh penelitian deskriptif adalah data yang dikumpulkan berupa kata-kata atau gambar yang bukan angka-angka. 49 Sumber data dari penelitian ini adalah pernyataan- pernyataan yang ada pada buku teks mata pelajran fisika SMA kelas XI yang banyak digunakan di Kota Tangerang selatan pada konsep Fluida. Data yang diperoleh kemudian disusun, dan dianalisis. Analisis yang dilakukan adalah analisis isi content anlyze yaitu teknik mengumpulkan dan menganalisis isi dari suatu teks. 50

C. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian adalah langkah-langkah yang dilakukan peneliti agar tujuan penelitian tercapai dan permasalahan yang ada dapat diselesaikan dengan lebih sistematik. Secara garis besar penelitian yang dilakukan dibagi menjadi tiga tahap, yaitu: 1. Tahap persiapan, meliputi: a. Perumusan masalah dan penyusunan proposal. b. Seminar proposal penelitian c. Revisi proposal penelitian dan penentuan pembimbing. 49 Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif Edisi Revisi, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2005, h.11 50 Nanang Martono, Metode Penelitian Kuantitatif Analisis Isi dan Analisis Sekunder, Jakarta: Rajawali Pers, 2011, h. 86 42 43 d. Menyusun instrumen penelitian berupa lembar observasi diadopsi dari buku Nuryani Y. Rustaman e. Penyusunan instrumen dengan meminta pertimbangan instrumen dari dosen pembimbing. 2. Tahap pelaksanaan a. Pelaksanaan Survei ke SMA Negeri yang ada di kota Tangerang Selatan untuk memperoleh informasi tentang buku teks mata pelajaran fisika yang digunakan di sekolah tersebut. b. Pemilihan buku BSE mata pelajaran fisika SMA kelas XI yang akan dianalisis berdasarkan hasil survei. c. Pemilihan konsep mata pelajaran fisika kelas XI yang akan dianalisis. 3. Tahap akhir, meliputi: a. Pengkodean data 1 Pengkodean buku; buku yang ditulis oleh Bambang Hariadi diberi kode A, buku yang ditulis oleh Dwi Satyapalupi dkk diberi kode B. 2 Pengkodean pernyataan; kode pernyataan menggunakan huruf yaitu P jika pernyataan-pernyataan yang memuat aspek KPS yang terdapat pada bagian penjelasan, huruf Q jika pernyataan terdapat pada kolom kegiatan siswa, huruf R jika pernyataan terdapat pada bagian contoh soal, dan huruf S jika Pernyataan terdapat pada bagian soal latihan. 3 Pengkodean halaman, paragraf, dan baris ditulis dengan angka secara berurutan setelah kode pernyataan dan diberi pembatas dengan tanda titik. Misalnya pernyataan dengan kode P78.5.2 berarti pernyataan tersebut terdapat pada bagian penjelasan di halaman 78, paragraf 3, baris 2 dari paragraf tersebut. b. Analisis Pernyataan pada buku sekolah elektronik fisika kelas XI yang dipilih berdasarkan keterampilan proses sains. 1 Menganalisis setiap paragraf atau kalimat dari setiap halaman buku pelajaran yang telah ditentukan sebagai sampel dengan menggunakan instrumen lembar observasi indikator Keterampilan Proses Sains KPS. 44 2 Menuliskan pernyataan yang sesuai dengan indikator-indikator KPS pada lembar observasi aspek KPS. 3 Hasil observasi oleh pengamat I kemudian diberikan kepada pengamat II untuk diobservasi kembali. Hal ini dilakukan untuk mengetahui dan menentukan hasil kesepakatan antar pengamat berdasarkan hasil pengamatan masing-masing. Penulisan pernyataan yang memuat aspek KPS ke dalam tabel observasi aspek KPS. 4 Hasil observasi pengamat I dan II diberikan kepada pengamat III sebagai dosen ahli untuk dilakukan observasi terhadap pernyataan-pernyataan yang tidak disepakati dan menentukan kesimpulan akhir. 5 Mengolah data dan menghitung persentase data tersebut untuk memperoleh gambaran umum mengenai aspek keterampilan proses sains yang terdapat dalam buku sekolah elektronik fisika kelas XI yang dianalisis. 6 Pembahasan berdasarkan analisis data. c. Penarikan kesimpulan berdasarkan analisis dan pembahasan d. Penyusunan laporan penelitian Prosedur penelitian yang hendak dilaksanakan penulis digambarkan pada Gambar 3.1.

D. Populasi dan Sampel

Pada penelitian ini, peneliti menentukan populasi dan sampel sebagai berikut: 1. Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. 51 Populasi dalam penelitian ini adalah semua buku teks mata pelajaran Fisika SMA kelas XI berdasarkan kurikulum KTSP yang digunakan di SMA Negeri di Kota Tangerang Selatan dan semua konsep yang ada dalam buku teks mata pelajaran fisika tersebut. 51 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi V , Jakarta: Rieneka Cipta, 2997, h.108 45 2. Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. 52 Dalam penelitian ini Sampel yang dipilih adalah buku sekolah elektronik pelajaran fisika kelas XI SMA berdasarkan kurikulum KTSP yang paling banyak digunakan di SMA Negeri di Kota Tangerang Selatan dan konsep yang dianggap perlu untuk diterapkan KPS dalam proses pembelajarannya.

E. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling, yaitu dengan cara mengambil sampel 52 Ibid, h.109 Tahap Persiapan Tahap Pelaksanaan Tahap Akhir Revisi Proposal Penyusunan instrumen penelitian Pendataan alamat SMAN se-Kota Tangsel Seminar Proposal Perumusan masalah dan penyususnan proposal Survei ke seluruh SMAN di Kota Tangsel Pemilihan BSE Fisika kelas XI yang akan digunakan berdasarkan hasil survei Pemilihan konsep yang akan dianalisis Pengkodean data Analisis pernyataan pada BSE Fisika kelas XI yang dipilih berdasarkan KPS Penarikan Kesimpulan Penyusunan laporan Gambar 3.1 Bagan Prosedur Penelitian