103
2.6. Elaborasi Tema
Tema yang akan dipilih untuk perencanaan Kantor Bisnis Kualanamu adalah Tema Arsitektur Tropis. Alasan utama pemilihan tema ini adalah karena Negara
Indonesia termasuk dalam iklim tropika basah, yang berarti kelembapan udara yang tinggi namun penguapan yeng terjadi sedikit dikarenakan pergerakan angin yang
lambat.
2.6.1. Pengertian Arsitektur Tropis
Secara harafiah, arsitektur tropis adalah sebuah hasil pemikiran dan budaya yang tumbuh dan berkembang di wilayah iklim tropis. Secara alamiah, arsitektur tropis
mengalami perkembangan dan pertumbuhan baik secara fisik maupun non fisik seiring dengan pertambahan dan kemajuan waktu, pemikiran, dan teknologi. Singkatnya,
Arsitektur tropis merupakan arsitektur yang berada di wilayah tropis dan telah beradaptasi dengan lingkungan iklim tropis. Khususnya, Indonesia sebagai daerah
beriklim tropis memberikan pengaruh yang cukup signifikan terhadap bentuk bangunan.
Berdasarkan data yang dikutip dari buku Bangunan Tropis karya Georg. Lippsmeier 1980, Indonesia berada dalam daerah tropika basah kategori daerah hutan
hujan tropis, karena berada di sekitar khatulistiwa 15ยบ Utara dan Selatan. Memiliki permukaan tanah dengan lanskap hijau dan warna tanah merah atau coklat. Radiasi
matahari langsung, sedang sampai tinggi. Perbedaan temperatur siang dan malam tidak jauh. Pergerakan udara relatif lambat, namun bertambah cepat apabila turun hujan.
Catatan tambahan, iklim hutan hujan tropis sukar di toleransi karena penguapan yang sedikit diakibatkan kelembaban udara dan lambatnya gerakan udara.
Beberapa faktor-faktor yang di jumpai seperti kelembaban, radiasi matahari langsung, curah hujan tinggi, perubahan suhu, kesehatan udara, dan keberadaan
binatang kecil seperti serangga akan berpengaruh sehingga teori-teori arsitektur, komposisi, bentuk, fungsi bangunan, citra bangunan, dan nilai-nilai estetika bangunan
yang terbentuk, secara otomatis akan mengikuti ketentuan kondisi wilayah dan tidak dapat diterapkan di wilayah lain yang berbeda kondisi iklim.
Kondisi tropis membutuhkan penanganan khusus dalam desainnya, karena kondisi suhu dan kelembaban yang tinggi mempengaruhi tingkat kenyamanan dalam
ruangan. Oleh sebab itu, penerapan konsep arsitektur tropis ini harus ada dalam bangunan untuk mencegah timbulnya efek dari iklim tropis. Adapun kemudian muncul
Universitas Sumatera Utara
104 elemen-elemen yang berhasil menjadi pokok-pokok elemen arsitektur tropis akan terus
diuji dan mengalami formologi, seperti modifikasi atap, ruang teras, ventilasi, tanpa mengurangi fungsi utama dari arsitektur tropis untuk mengatasi masalah iklim tropis.
2.6.2. Interpretasi Tema