11 5.
Dekok Dekok adalah sediaan cair yang dibuat dengan menyari simplisia nabati
dengan air pada waktu yang lebih lama ± 30 menit dengan temperatur sampai titik didih air Ditjen POM RI, 2000.
2.3 Uraian Kulit
Kulit merupakan organ yang paling luas permukaannya dan membungkus seluruh bagian luar tubuh. Kulit sebagai pelindung tubuh terhadap bahaya bahan
kimia, cahaya matahari yang mengandung sinar ultraviolet, dan melindungi kulit terhadap mikroorganisme serta menjaga keseimbangan antara tubuh dan
lingkungan. Kulit merupakan indikator bagi seseorang untuk memperoleh kesan umum. Dengan melihat perubahan yang terjadi pada kulit, misalnya menjadi
pucat, kekuning-kuningan, kemerah-merahan atau suhu kulit meningkat, memperlihatkan adanya kelainan yang terjadi pada tubuh atau gangguan kulit
karena penyakit tertentu Syaifuddin, 2001. Kulit adalah suatu shell yang fleksibel, protektif, mengatur diri sendiri
yang melindungi sistem hidup kita. Shell mengandung sistem sirkulasi dan sistem evaporasi untuk menstabilkan temperatur dan tekanan tubuh, sistem melemas
sendiri dan merupakan alat untuk mendeteksi stimuli dari luar Anief, 1997. Kulit terdiri dari 3 lapis:
a. Epidermis
Epidermis, sebagai sawar dasar dari kulit terhadap kehilangan air, elektrolit dan nutrisi dari badan dan sawar dasar terhadap penetrasi air dan
substansi asing dari luar badan. Epidermis juga mencegah atau menghambat
Universitas Sumatera Utara
12 kehilangan air dari badan, hingga semua jaringan yang lain menjaga
keseimbangan dinamis dengan lingkungan dalam Syaifuddin, 2001. Epidermis dapat dibagi menjadi 5 lapisan Syaifuddin, 2001:
1. Stratum corneum lapisan tanduk
2. Stratum lucidum daerah sawar
3. Stratum granulosum lapisan seperti butir
4. Stratum spinosum lapisan sel duri
5. Stratum germinativum lapisan sel basal
b. Dermis
Dermis adalah suatu lapisan yang terdiri dari jaringan ikat yang terletak di bawah epidermis dan berfungsi sebagai penopang struktur dan nutrisi makanan.
Lapisan ini lebih tebal daripada lapisan epidermis. Yang menyusun lapisan ini adalah pembuluh darah, ujung syaraf, kelenjar keringat, akar rambut, dan otot
penegak rambut. Bagian atas yang menjorok ke atas seperti jari-jari disebut dermal papillae. Dari bagian ini nutrisi disalurkan ke atas melalui pembuluh darah
secara difusi. Dalam dermis ini terdapat substansia dasar mukopolisakarida, serabut-serabut otot, serabut-serabut kolagen paling banyak, serabut elastin
terdapat di antara serabut-serabut kolagen. Kesemuanya ini berfungsi dalam kelenturan kulit dan menentukan penampakan kulit, apakah licin, halus mulus
atau berkerut Putro, 1997. c.
Hipodermis Lapisan ini terdiri atas jaringan konektif, pembuluh darah, dan sel-sel
penyimpan lemak yang memisahkan dermis dengan otot, tulang, dan struktur lain. Lapisan hipodermis berfungsi sebagai cadangan makanan dan bantalan untuk
Universitas Sumatera Utara
13 melindungi tubuh dari benturan-benturan fisik serta berperan pula dalam
pengaturan suhu tubuh Putro, 1997 Menurut Mail, jalan masuk utama dari penetrasi obat lebih banyak melalui
epidermis daripada melalui kelenjar lemak atau kelenjar keringat, secara mudah dapat dijelaskan karena luas permukaan epidermis 100 atau 1000 kali lebih besar
daripada kedua yang lain Syaifuddin, 2001.
2.4 Penuaan Dini