36
IV. METODE PENELITIAN
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada Pia Apple Pie yang berada di Jalan Pangrango 10 Bogor. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja purposive dengan
pertimbangan bahwa Pia Apple Pie ini telah mempunyai brand image di kota Bogor dari ciri khas produknya yaitu pie. Produk Pia Apple Pie sendiri telah dianggap
sebagai makanan modern yang menjadi oleh-oleh khas kota Bogor. Pertimbangan lainnya adalah Pia Apple Pie perlu menerapkan strategi pengembangan bisnis yang
dapat digunakan untuk meningkatkan hasil produksi dan pengembangan usaha mengingat Pia Apple Pie hanya mempunyai satu outlet penjualan saja di kota Bogor.
Waktu penelitian dimulai pada bulan Juni hingga Juli 2011.
4.2. Jenis dan Sumber Data
Jenis data yang diperlukan bagi penelitian ini dapat dipilah dalam kategori data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil pengamatan langsung
observasi dan melalui wawancara dengan pemilik atau pimpinan perusahaan, bagian produksi, bagian pemasaran, kasir dan pelayan. Proses pengisian kuesioner
internal dilakukan pada supervisor, wakil supervisor, kepala divisi dan konsumen dari Pia Apple Pie sendiri, sedangkan untuk pengisian kuesioner eksternal dilakukan oleh
25 responden konsumen Pia Apple Pie. Data sekunder diperoleh dari informasi yang mendukung dari instansi-instansi terkait yaitu Badan Pusat Statistik BPS dan
penelitian sebelumnya.
4.3. Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data primer dan data sekunder yang dilakukan pada bulan Juni hingga bulan Juli 2011. Teknik pengumpulan data primer digunakan dalam penelitian
ini adalah : 1.
Wawancara pertama yaitu melakukan wawancara langsung dan mendalam dengan pihak manajemen dari Pia Apple Pie seperti supervisor, wakil supervisor, kepala
37 divisi dapur, kasir dan pelayan. Wawancara dimaksudkan untuk mengetahui
gambaran umum perusahaan dan data-data primer yang diperlukan selama penelitian
2. Wawancara kedua, dilakukan kepada pihak internal perusahaan yaitu kepada
supervisor, wakil supervisor, dan kepala divisi dapur. Wawancara kedua ini dimaksudkan untuk mendapatkan faktor-faktor yang menjadi kekuatan,
kelemahan, peluang, dan ancaman pada perusahaan yang kemudian dirumuskan. 3.
Pengisian kuesioner yang dilakukan oleh tiga responden dari pihak internal perusahaan yang bertujuan untuk melakukan pemberian bobot dan rating terhadap
faktor-faktor kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang telah dirumuskan dalam proses wawancara kedua. Responden satu adalah Ibu Fitri sebagai
supervisor, responden dua adalah Bapak Diego sebagai Wakil Supervisor, responden tiga adalah Bapak Yudha sebagai kepala bagian dapur.
4. Pengisian kuesioner yang dilakukan kepada 25 orang konsumen Pia Apple Pie
untuk mengetahui karaktristik dan keinginan konsumen. 5.
Observasi, dilakukan dengan cara pengamatan langsung di lapangan pada kegiatan-kegiatan yang ada di outlet, arus pasokan, dan penjualan.
Data sekunder berasal dari laporan catatan perusahaan, hasil riset atau penelitian terdahulu, menggunakan berbagai literatur baik dari buku maupun situs
internet yang relevan dengan masalah penelitian yang dilakukan. Data penunjang juga dikumpulkan dari Badan Pusat Statistik dan instansi-instansi terkait lainnya.
4.4. Metode Pengolahan Data dan Analisis Data