2
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang Masalah 1
B. Perumusan Masalah 5
C. Tujuan Penelitian 5
D. Manfaat penelitian 5
E. Kerangka Teori 6
1. Dimensi Pembangunan 6
2. Pemberdayaan Masyarakat 10
3. Program Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan P2KP 14
3.1. Mekanisme dan Struktur Manajemen P2KP 14
3.2. Tujuan Pelaksanaan P2KP 19
3.3. Sasaran P2KP 20
3.4. Siklus P2KP 20
4. Badan Keswadayaan Masyarakat BKM 22
4.1. Proses Membangun Masyarakat Berbasis Nilai BKM 23
4.2. Anggota BKM 25
4.3. Struktur BKM 25
4.4. Tugas Pokok BKM 27
5. Pemberdayan Masyarakat Miskin Yang dilaksanakan BKM melalui P2KP
28 F. Hipotesis
30 G. Defenisi Konsep
31 H. Defenisi Operasional
32
BAB II METODE PENELITIAN 36
A. Bentuk Penelitian 36
B. Lokasi Penelitian 36
C. Populasi dan Sampel 36
D. Teknik Pengumpulan Data 39
E. Teknik Pengumpulan Skor 40
F. Teknik Analisa Data 41
BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN 44
3 A. Keadaan Alam
44 1. Letak Wilayah
44 2. Luas Wilayah
44 3. Potensi Wilayah
45 B. Komposisi Masyarakat
45 1. Kependudukan Menurut Umur dan Jenis Kelamin
45 2. Kependudukan Menurut Agama
46 3. Kependudukan Menurut Tingkat Pendidikan
47 4. Kependudukan Menurut Mata Pencaharian
48
BAB IV PENYAJIAN DATA 50
A. Deskripsi Hasil Penelitian Realisasi P2KP 50
1. Pemberdayaan Masyarakat Terbangunnya BKM 50
2. Pelaksanaan P2KP Oleh BKM di Kelurahan 52
3. Identitas Responden 54
3.1. Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin 54
3.2. Distribusi Berdasarkan UmurUsia 55
3.3. Distribusi Berdasrkan Tingkat Pendidikan 56
3.4. Distribusi Berdasrkan Jenis PekerjaanUsaha 57
4. Distribusi Jawaban Responden Terhadap P2KP Sebagai Variabel X
57 5. Distribusi Jawaban Responden Terhadap Keberhasilan
Pemberdayaan Masyarakat Variabel Y 76
B. Kasifikasi Data 88
BAB V ANALISA INTERPRETASI DATA 94
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 101
A. Kesimpulan 101
B. Saran 102
DAFTAR PUSTAKA
4
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Jumlah Kelurahan, Jumlah Sampel
Tabel 3.1 Klasifikasi Penduduk Kelurahan Tanjung Rejo Medan Menurut
Umur dan Menurut Jenis Kelamin Tabel 3.2
Klasifikasi Penduduk Kelurahan Tanjung Rejo Medan Menurut Agama Yang Dianut.
Tabel 3.3 Klasifikasi Penduduk Kelurahan Tanjung Rejo Medan Menurut
Tingkat Pendidikan Tabel 3.4.
Klasifikasi Penduduk Kelurahan Tanjung Rejo Medan Menurut Mata PencaharianJenis Usaha
Tabel 4.1 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Tabel 4.2 Distribusi Responden Berdasarkan UmurUsia
Tabel 4.3 Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Tabel 4.4 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis PekerjaanJenis Usaha
Tabel 4.5 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Sosialisai P2KP
Tabel 4.6 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Tingkat Keterlibatan
Masyarakat Dalam Musyawarah Perencanaan dan Pelaksanaan Program Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan P2KP
Tabel 4.7 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Adanya Pemberian Dana
Bantuan Program Beasiswa Pendidikan Tabel 4.8
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Jumlah Dana Bantuan Program Beasiswa Pendidikan
Tabel 4.9 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Pemberian Dana Bantuan
Program Kesehatan Lansia Lanjut Usia Tabel 4.10
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Dana Bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni
5 Tabel 4.11
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Bantuan Perbaikan Lingkungan di Sekitar Pemukiman Warga Masyarakat Kelurahan
Tanjung Rejo Tabel 4.12 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Pinjaman ModalDana
Bergulir Kepada Usaha Masyarakat Miskin. Tabel 4.13
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Besarnya Bunga Pinjaman ModalDana bergulir Yang Harus Dibayar Masyarakat Miskin
Tabel 4.14 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Manfaat Pembinaan PengetahuanKeterampilan Yang diberikan Kepada Masyarakat
Miskin Tabel 4.15
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Apakah Ada Bantuan dari Mitra Kerja Dalam Memasarkan Hasil Produksi Usaha Masyarakat
miskin Tabel 4.16
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Adakah Bantuan Fasilitas dan Manfaatnya Bagi Usaha Masyarakat Miskin dan Kegiatan
Penanggulangan Kemiskinan. Tabel 4.17
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Transparansi dan Akuntabilitas Terhadap Penggunaan Dana Penanggulangan
Kemiskinan Tabel 4.18
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Kesesuaian Penggunaan Dana P2KP Dengan Perencanaan dan Pelaksanaan Kegiatan
Penanggulangan Kemiskinan Tabel 4.19
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Kegiatan Pengawasan dan Pelestarian Terhadap Penggunaan Dana P2KP
Tabel 4.20 Distribusi Jawaban Responden Terhadap P2KP
Tabel 4.21 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Kemampuan Dalam
Mengelolah Modal PinjamanDana Bergulir Untuk Usaha Tabel 4.22
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Tingkat Kemampuan Pengetahuan dan Keterampilan Yang telah Diberikan Kepada
Masyarakat Miskin. Tabel 4.23
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Peningkatan Usaha Tabel 4.24
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Peningkatan Pendapatan
6 Tabel 4.25
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Pendapatan Mampu Untuk Memenuhi Kebutuhan Pokok Sehari-hari
Tabel 4.26 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Pendapatan Mampu Disisihkan Untuk ditabung
Tabel 4.27 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Kondisi RumahTempat
Tinggal Masyarakat Miskin Yang telah Diperbaiki Tabel 4.28
Distribusi Jawaban Responden Tentang Perasaan Warga Miskin Terhadap Kondisi Rumah Setelah Mendapatkan Dana Bantuan
Perbaikan RumahTempat Tinggal Tabel 4.29
Distribusi Jawaban Responden Berdasarkan Peningkatan Kualitas dan StatusTingkat Pendidikan Anggota Keluarga
Tabel 4.30 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Kemampuan Untuk
Berobat Ke DokterRumah SakitPuskesmas Tabel 4.31
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Kemampuan Membeli Obat-Obatan
Tabel 4.32 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Kemampuan Membeli
Obat-Obatan Tabel 4.33
Distribusi Jawaban Responden Mengenai Keaktifan Mengikuti Organisasi
Tabel 4.34 Distribusi Jawaban Responden Mengenai Manfaat MengikutiAktif
Dalam Organisasi Tabel 4.35
Distribusi Frekwensi Klasifikasi Jawaban Responden Terhadap Variabel X Untuk Pelaksanaan Kegiatan P2KP Program
Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan Oleh BKM Badan Keswadayaan Masyarkat.
Tabel 4.36 Distribusi Frekwensi Klasifikasi Jawaban Responden Terhadap
Pemberdayaan Masyarakat Sebagai Variabel Terikat Y
7
ABSTRAKSI Nama Luky Freatty, NIM 060921011, Program Studi : Ekstension,
Departemen Ilmu Administrasi Negara FISIP - USU, Pembimbing: Dra. Beti Nasution, Msi
Problematik kemiskinan dan ketidakberdayaan masyarakat miskin yang hidup di tengah-tengah perkotaan merupakan dasar yang melatar-belakangi
lahirnya Program Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan P2KP. Program Penanggulangan Kemiskinan merupakan program pemerintah yang secara sustansi
berupaya dalam penanggulangan kemiskinan melalui kosep memberdayakan masyarakat dan pelaku pembangunan lokal lainnya, termasuk pemerintah daerah
dan kelompok peduli setempat, sehingga terbangun gerakan penangulangan kemiskinan dan pembangunan yang berkelanjutan. Pelaksanaan Program
Penangulangan Kemiskinan Pekotaan P2KP di tingkat kelurahan yang dilaksanakan oleh BKM Badan Keswadyaan Masyarakat dilakukan melalui 3
tiga kegiatan pemberadayaan yaitu; pemberdayaan sosial, pemberdayaan ekonomi masyarakat dan pemberdayaan lingkungan masyarakat Kelurahan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, memahami dan mengidentifikasi seberapa besar pengaruh dari berbagai kegiatan strategis Program
Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan P2KP terhadap peningkatan pemberdayaan masyarakat serta untuk mengetahui bagaimana dan seberapa besar
peranan dan kinerja BKM Badan Keswadayaan Masyarakat dalam melaksanakan kegiatan program penanggulangan kemiskinan dan selaku pelaku pemberdayaan
masyarakat community worker di tingkat kelurahan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian Kuantitatif. Data informasi diperoleh dari responden yaitu masyarakat miskin
kelurahan yang mendapatkan dana bantuan P2KP sebanyak 91 responden dan melalui observasi, kuesioner dan dokumentasi. Data dan informasi yang dihimpun
dari lapangan kemudian disajikan dan diinterpretasikan dengan menggunakan teknik analisa kuntitatif yaitu hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat
pelaksanaan kegiatan P2KP oleh BKM dalam kategori tinggi 68,1 dan pemberdayaan masyarakat juga dalam kategori tinggi 64,8. Setelah dianalisa
dengan menggunakan rumus Analisa Korelasi Product Moment maka diperoleh hasil yaitu 0,788, hal ini menunjukkan r
hitung
lebih besar dari r
tabel
0,788 0,207
.
Jadi dengan demikian hipotesa yang telah diajukan sebelumnya dapat diterima yaitu ”Terdapat pengaruh yang positif antara pelaksanaan program penanggulangan
kemiskinan perkotaan P2KP oleh Badan Keswadayaan Masyarakat BKM terhadap pemberdayaan masyarakat miskin di Kelurahan Tanjung Rejo Medan
Sunggal. Kemudian setelah dianalisis dengan menggunakan rumus Koefisien Determinant, maka diperoleh besarnya pengaruh pelaksanaan program
penanggulangan kemiskinan perkotaan P2KP oleh Badan Keswadayaan Masyarakat BKM terhadap pemberdayaan masyarakat miskin di Kelurahan
Tanjung Rejo Medan Sunggal sebesar 62 , selebihnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.
Key words : Pelaksanaan Program Penanggulangan Kemisikinan Perkotaan, Badan Keswadayaan Masyarakat dan Pemberdayaan Masyarakat.
8
BAB I PENDAHULUAN