Hasil Pengujian Reliabilitas Deskripsi Hasil Penelitian

67 Sesuai kriteria yang digunakan yakni jika r hitung untuk r tiap butir dapat pada kolom Corrected Item – Total Correlation lebih besar dari r tabel

4.3.2. Hasil Pengujian Reliabilitas

dan nilai r positif, maka butir atau pertanyaan tersebut dikatakan valid Ghozali, 2001:136, maka dapat diputuskan bahwa seluruh butir pertanyaan yang digunakan untuk mengukur kualitas layanan untuk masing-masing dimensi yakni tangeble, reliability , responsiveness, assurance, emphaty baik untuk persepsi maupun harapan pelanggan Toko Buku Gramedia Cabang Royal Plaza telah valid, sehingga hasil penyebaran kuesioner dapat digunakan untuk pengujian selanjutnya. Pengujian reliabilitas bertujuan untuk menunjukkan sifat suatu alat ukur dalam pengertian apakah alat ukur yang digunakan cukup akurat, stabil atau konsisten dalam mengukur apa yang ingin diukur. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut: Tabel 4.12. Hasil Pengujian Reliabilitas Persepsi Croncbach α Croncbach α Yang Hitung Kesimpulan disyaratkan - Tangible 0,742 0,600 Reliabel - Reliability 0,633 0,600 Reliabel - Responsiveness 0,671 0,600 Reliabel - Assurance 0,742 0,600 Reliabel - Emphaty 0,827 0,600 Reliabel Harapan Croncbach α Croncbach α Yang Hitung Kesimpulan disyaratkan - Tangible 0,619 0,600 Reliabel - Reliability 0,638 0,600 Reliabel - Responsiveness 0,642 0,600 Reliabel - Assurance 0,688 0,600 Reliabel - Emphaty 0,723 0,600 Reliabel Sumber: Lampiran 4 68 Suatu kuesioner dikatakan reliabel bila memiliki nilai cronbach Alpha lebih besar dari 0,60 Ghozali, 2001:133, berdasarkan tabel di atas yang menunjukkan nilai yang lebih besar dari 0,600, maka dapat diputuskan bahwa seluruh kuesioner untuk masing-masing dimensi kualitas layanan telah reliabel. 4.3.3. Hasil Pengujian Kuesioner Pembobotan Pembobotan dilakukan dalam dua level yaitu level kriteria utama yang terdiri dari lima variabel utama dan level kedua yaitu sub kriteria yang terdiri dari 30 variabel kualitas layanan. Secara individual baik kriteria utama maupun sub kriteria akan dihitung bobotnya terlebih dahulu masing-masing. Pada bagian ini pengolahan data pembobotan dilakukan dengan menggunakan metode AHP dan dibantu dengan software Expert Choice. Adapun hasil pembobotan secara lengkap untuk masing- masing kriteria dan sub kriteria dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 4.14. Bobot Kriteria Utama Variabel Kriteria utama Bobot X Tangibles 1 0,169 X Reliability 2 0,214 X Responsiveness 3 0,221 X Assurance 4 0,132 X Emphaty 5 0,263 Sumber : lampiran 10 69 Tabel 4.15. Bobot Sub Kriteria Variabel Sub Kriteria Bobot X1-1 Tata letak pengelompokan Buku 0,13 X1-2 Kebersihan ruangan 0,16 X1-3 Penyejuk ruangan yang ada 0,20 X1-4 Penerangan ruangan 0,14 X1-5 Keberadaan komputer atau peralatan yang penunjang kegiatan operasional 0,20 X1-6 Kemudahan menjangkau lokasi 0,12 X1-7 Jumlah petugas yang melayani 0,18 X1-8 Kerapian penampilan petugas 0,07 X1-9 Kelengkapan koleksi buku atau referensi yang dimiliki 0,14 X2-1 Ketersediaan tempat penitipan tas 0,24 X2-2 Adanya fasilitas hiburan berupa musik 0,15 X2-3 Penyediaan katalog dan koleksi yang selektif 0,34 X2-4 Pemeliharaan dan perawatan koleksi 0,42 X2-5 Jumlah hari buka 0,12 X2-6 Ketatausahaan layanan yang tertib 0,20 X3-1 Kecepatan dalam menyelesaikan keluhan 0,28 X3-2 Kecepatan dan kemudahan memperoleh informasi 0,93 X3-3 Kecepatan dalam memperoleh koleksi buku yang diinginkan 0,56 X4-1 Keamanan kendaraan yang diparkir 0,09 X4-2 Kelengkapan koleksi buku perusahaan 0,26 X4-3 Keramahan karyawan dalam mendengar keluhan pelanggan 0,14 X4-4 Keutuhan kemasan produk yang dijual 0,28 X4-5 Jangka waktu pemajangan koleksi buku 0,23 X4-6 Keamanan dan ketertiban kondisi di dalam perusahaan 0,16 X4-7 Petugas perusahaan melayani pelanggan perusahaan dengan sopan 0,15 X4-8 Petugas perusahaan melayani pelanggan perusahaan dengan ramah. 0,10 X4-9 Pengetahuan yang memadai dari petugas perusahaan terhadap koleksi yang dimiliki 0,05 X5-1 Kemudahan untuk menyampaikan keluhan kepada petugas 0,21 X5-2 Kemauan petugas untuk memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan 0,87 X5-3 Kemauan petugas untuk memahami keinginan dari pelanggan 0,50 Sumber : Lampiran 10 70

4.3.4. Analisa Service Quality

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kualitas Pelayanan Customer Service terhadap Kepuasan Pelanggan Pada PT Astra International Tbk – Toyota Kantor Cabang Sisingamangaraja Medan

5 69 55

Analisis Tingkat Kepuasan Customer Terhadap Kualitas Pelayanan Berdasarkan Indeks Potential Gain Customer Value (PGCV) Di PT. Alfa Scorpii Medan

3 37 149

Analisis Tingkat Kualitas Pelayanan Dengan Metode Index Potential Gain Customer Value (Pgcv) Di Pt Bank Muamalat Indonesia Cabang Medan

4 57 8

Integrasi Model Service Quality dan Potential Gain In Customer Value (PGCV) dalam Upaya Meningkatkan Kepuasan Pelanggan pada CV Bintang Prima Perkasa.

0 3 6

PENGARUH CITRA TOKO TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DI HYPERMART PLAZA ROYAL SURABAYA.

1 2 83

Kata kunci : Kepuasan, Importance Performance Analysis (IPA), Potential Gain Customer Value (PGCV),TPI PPS Cilacap

0 2 8

Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan Pasien Bpjs Ruang Sal Dengan Menggunakan Metode Potential Gain Customer Value

0 0 8

ANALISIS KEPUASAN PELANGGANDENGAN MENGGUNAKAN METODE CUSTOMER SATISFACTION INDEX (CSI) DAN POTENTIAL GAIN IN CUSTOMER VALUE (PGCV)

0 1 6

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DENGAN PENDEKATAN SERVEQUAL (SERVICE QUALITY) DAN INDEX PGCV (POTENTIAL GAIN CUSTOMER VALUE ) DI TOKO BUKU GRAMEDIA CABANG ROYAL PLAZA SURABAYA SKRIPSI

0 0 17

LAPORAN TUGAS AKHIR UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN DENGAN PENDEKATAN FUZZY SERVICE QUALITY DAN INDEX POTENTIAL GAIN IN CUSTOMER VALUE ( Studi Kasus di Poliklinik Eye Center Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang )

0 0 11