Alat, Sumber Belajar, dan Media

-134, kita dapat menjumlahkan 278 + 134 = 412, kemudian diberikan tanda negatif sehingga hasil dari -278 + -134 adalah -412. Secara matematis, -278 + -134 = - 278 + 134 = - 412 = -412 Penjumlahan bilangan positif dengan bilangan negatif, hasilnya bisa bilangan positif dan juga bisa bilangan negatif. Hasilnya bergantung pada perbandingan kedua bilangan tersebut, jika digit bilangan negatif lebih besar dari digit bilangan positif maka hasil penjumlahannya merupakan bilangan negatif, tetapi jika digit bilangan positif lebih besar dari digit bilangan negatif, maka hasil penjumlahannya merupakan bilangan positif. Misalkan -6 + 10, karena 10 lebih besar dari 6 maka hasil penjumlahannya merupakan bilangan positif, yaitu 4. Kemudian untuk -18 + 9, karena 18 lebih besar dari 9, maka hasil penjumlahannya adalah bilangan negatif, yaitu -9. Hal ini bisa diaplikasikan jika bilangan negatif adalah sebuah hutang, dan bilangan positif adalah uang yan kita punya, misalkan kita memiliki hutang Rp 15.000, dan memiliki uang sebesar Rp 9.000, maka ketika dijumlahkan, uang Rp 9.000 yang kita punya masih belum cukup membayar semua hutang kita, sehingga kita masih memiliki hutang Rp 6.000, atau dalam matematika bisa ditulis - 15.000 + 9.000 = - 6.000 Pengurangan bilangan bulat juga merupakan materi yang sudah tidak asing lagi, pengurangan juga bisa diartikan sebagai penjumlahan dengan lawannya, lawan suatu bilangan positif adalah bilangan negatif dan lawan suatu bilangan negatif adalah bilangan positif. Jadi lawan dari 3 adalah -3, lawan dari -187 adalah 187. Sehingga dalam pengurangan, misalkan 8 – 3 hasilnya akan sama dengan 8 + -3, 17 – -6 sama dengan 17 + 6, -18 – -8 sama dengan -18 + 8, dsb. Dalam penjumlahan dan pengurangan, juga terdapat sifat-sifat yang perlu diketahui yaitu sifat asosiatif dan komutatif, komutatif yaitu untuk sembarang bilangan bulat a, b, dan c maka berlaku a + b = b + a, sedangkan asosiatif adalah a + b + c = a + b + c.

D. Metode Pembelajaran

Pendekatan : Saintifik Diskusi Kelompok

E. Langkah - Langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama 2 jam pelajaran Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu Pendahuluan  Berdoa  Guru mengecek kehadiran siswa dan menanyakan keadaan siswa ada yang sakit atau tidak.  Menyampaikan tujuan pembelajaran  Apersepsi: Mengingat kembali dalam membandingkan bilangan bulat dan contohnya, 1. -8 lebih besar dari – 16 2. 2 lebih besar dari -14 3. -1 lebih besar dari -19 4. dst.  Motivasi : materi menjumlahkan bilangan bulat merupakan materi yang sangat penting karena merupakan materi dasar yang harus dimiliki siswa sebagai bekal untuk materi selanjutnya.  Memberi contoh kasus penjumlahan : Pada lomba lari estafet, masing-masing pelari dalam tim menempuh jarak 100 meter, dengan waktu: pelari pertama 12 detik, pelari kedua, 11 detik, pelari ketiga 14 detik, pelari keempat 9 detik. Berapa waktu yang dicapai tim tersebut?  Guru memberikan tanya jawab dengan siswa apabila ada tim lain dimana masing-masing pelarinya menempuh jarak 100 meter dengan waktu pelari pertama 12 detik, pealri kedua 10 detik, pelari ketiga 13 detik, dan pelari keempat 10 detik, tim manakah yang juara? 15 menit Inti 1. Mengamati:  Peserta didik diberi tugas dari guru untuk mengamati bermacam macam bilangan bulat yang sederhana, siswa diminta menentukan jumlah atau selisih dari dua bilangan.  Peserta didik berdiskusi dengan teman yang lain untuk mencermati beberapa bilangan bulat yang diberikan agar mempunyai gambaran tentang 50 menit