Interaksi Sosial Aspek Budaya

193 dilakukan orang tuamu? e. Saat kamu bercerita atau berbincang dengan orang tuamu, bagaimana respon orang tuamu? “Dengerin.” Minggu, 6 September 2015 Orang tua “L” merespon pembicaraan anak. 3. Pendapat siswa berperilaku menyimpang mengenai penghayatan orang tua akan agama yang dianutnya. Aspek Keluarga a. Sebagai orang yang beriman, apa saja yang orang tuamu dan kamu lakukan? “Puasa sama sholat di masjid.” Minggu, 6 September 2015 Orang tua “L” dan “L” melakukan ibadah. b. Kegiatan apa yang kamu ikuti terkait dengan agama? “Kalo di sekolah aku infak lho.” Minggu, 6 September 2015 “Puasa bedug mbak.hehe.” Minggu, 6 September 2015 “Aku sholatnya maghrib sama isya. Subuh enggak soale ngantuk.” Minggu, 6 September 2015 “Ikut TPA mbak.” Minggu, 6 September 2015 “L” mengikuti kegiatan terkait dengan agama seperti TPA. c. Ibadah apa yang sering kamu lakukan bersama orang tuamu? “Puasa sama sholat di masjid.” Minggu, 6 September 2015 Melakukan ibadah bersama. d. Bagaimana sikap orang tua mu, jika kamu tidak beribadah? “Kalo enggak sholat dibangunin pake air.hehe.” Minggu, 6 September 2015 Orang tua “L” menyuruh anak beribadah. 4. Pendapat siswa berperilaku menyimpang mengenai sikap konsekuen dari orang tua dalam mendisiplinkan anak. Aspek Keluarga a. Apa yang dilakukan orang tua mu agar kamu selalu datang sekolah tepat waktu? “Bangun setengah 5 terus mandi, sarapan. Terus berangkat ngampiri Devi baru ke sekolah.” Minggu, 6 September 2015 “L” disiplin bangun pagi, sehingga tidak perlu dibangunkan orang tua. b. Jika terlambat pulang ke rumah, apa yang dilakukan orang tuamu? “Dimarahin.” Minggu, 6 September 2015 Orang tua “L” akan marah jika “L” pulang terlambat. c. Jika kamu malas mengerjakan pekerjaan rumah, apa yang dilakukan orang tuamu? “Biasanya disuruh beresin, tapi enggak marah.” Minggu, 6 September 2015 Orang tua tidak memaksa anak mengerjakan tugas rumah.

5. Interaksi Sosial Aspek Budaya

194 a. Kegiatan apa yang sering dilakukan kamu dengan teman sekelas? “Main kotak-kotak.” Minggu, 6 September 2015 “Aku mainnya sama Devi.” Minggu, 6 September 2015 “Kalo sama yang lain mainnya petak umpet.” Minggu, 6 September 2015 “L” bermain bersama teman sekelas. Namun “L” lebih sering bermain dengan “D”. b. Apa yang dilakukan temanmu jika kamu mengganggunya saat pelajaran? “Enggak marah, malah dia yang minta maaf sama aku.” Minggu, 6 September 2015 Teman tidak marah saat “L” mengganggu. c. Jika kamu berbuat salah, apa yang kamu lakukan? “Minta maaf.” Minggu, 6 September 2015 “L” meminta maaf saat berbuat salah. d. Jika kamu berbuat yang tidak baik, bagaimana sikap teman-temanmu? “Disorakin, suruh minta maaf.” Senin, 7 September 2015 Teman menyoraki “L” dan menyuruh “L” untuk meminta maaf di depan kelas. e. Jika temanmu yang berbuat salah, apa yang kamu lakukan? “Cuma bilangin, nasehatin aja.” Senin, 7 September 2015 “Maafin. Tapi kalo aku minta maaf nggak dimaafin.” Senin, 7 September 2015 “L” memaafkan teman yang berbuat salah. f. Ketika temanmu tidak membawa pensil, apa yang akan kamu lakukan? “Tak pinjemin, kalo temenku nggak bawa buku tak kasih.” Senin, 7 September 2015 “L” mau meminjamkan barang kepada teman. g. Apa yang kamu lakukan jika bertemu dengan guru? “Menyapa, pagi bu, siang bu, sore bu gitu.” Senin, 7 September 2015 “L” bersikap ramah dan selalu menyapa guru. h. Saat kamu melakukan perbuatan yang tidak baik, apa yang dilakukan guru? “Dimarahin, diminta berjanji nggak mengulangi lagi.” Senin, 7 September 2015 Guru bertindak tegas saat “L” berbuat salah. i. Bahasa apa yang kamu gunakan saat berbicara dengan orang tua? “Bahasa Jawa. Kalo dipanggil simbah sini Lia.. kula mbah.” Senin, 7 September 2015 “L” menggunakan bahasa yang cukup sopan. j. Apa yang orang tuamu lakukan jika mengetahui kamu berbuat yang tidak baik? “Enggak dimarahin.” Senin, 7 September 2015 Orang tua “L” tidak marah atau menghukum “L” jika berbuat tidak baik. 195

6. Media Massa Aspek Budaya