51
5 Menyusun RPP sesuai indikator yang telah ditetapkan dan skenario pembelajaran
dengan menggunakan
model problem
based instructiondengan media gambar.
6 Mempersiapkan sumber dan media pembelajaran. 7 Mempersiapkan alat evaluasi hasil belajar yang berupa tes tertulis.
8 Mempersiapkan lembar observasi guna mengamati aktivitas siswa.
b. Pelaksanaan Tindakan
Pelaksanaan tindakan merupakan implementasi atau penerapan rancangan yang telah ditetapkan yaitu mengenai tindakan kelas
Arikunto, 2009: 18. Dalam pelaksanaan tindakan ini sebagai
pelaksanaan adalah guru dibantu peneliti. Pelaksanaan melaksanakan pembelajaran berdasarkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP
yang disiapkan oleh peneliti. Selama proses pembelajaran peneliti dibantu oleh seorang pengamat untuk mengamati siswa di kelas..
c. Observasi
Observasi merupakan suatu teknik yaitu kegiatan pengamatan yang dilakukan oleh pengamat Arikunto, 2009: 19. Kegiatan ini dilakukan
selama proses pembelajaran berlangsung. Observasi ini dilaksanakan secara kolaboratif dengan guru serta dibantu oleh seorang pengamat
didalam kelas untuk mengamati proses pembelajaran IPS pada siswa kelas V SDN Tukangan. Observasi ini menitik beratkan pada aktivitas
siswadalam pembelajaran IPS melalui model Problem Based Instruction dengan media gambar.
52
d. Refleksi
Istilah refleksi berasal dari kata bahasa Inggris reflection, yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia pemantulan. Menurut Kusumah
2010: 40 refleksi adalah perbuatan merenung atau memikirkan sesuatu atau upaya evaluasi yang dilakukan oleh para kolaborator atau partisipan
yang terkait dengan suatu PTK yang dilaksanakan. Dalam penelitian ini refleksi dilakukan sebagai berikut.
a. Melakukan kegiatan evaluasi setelah proses tindakan. b. Membahas hasil evaluasi, lembar kerja siswa, dan lembar observasi
secara kolaboratif dengan guru dan pengamat. c. Mengidentifikasi masalah yang timbul dalam siklus I.
d. Memperbaiki pelaksanaan tindakan untuk melakukan siklus selanjutnya.
Berdasarkan hasil refleksi peneliti dapat menentukan langkah yang akan dilakukan dalam siklus selanjutnya. Keputusan untuk menghentikan
atau melanjutkan siklus disesuaikan dengan hasil pembelajaran yang diperoleh. Siklus dihentikan jika pembelajaran yang dilakukan sudah
sesuai dengan rencana dan telah mampu meningkatkan hasil belajar yang diperoleh 75 siswa sudah memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal yaitu
70, jika belum mencapai 75 maka dilanjutkan ke siklus berikutnya.