47
5 Periklanan
Era globalisasi dapat dibuktikan melalui kemajuan iklan. Saat ini iklan tidak hanya menampilkan produk dalam negeri tetapi produk asing.
Banyak produk asing yang dipasarkan di dalam negeri dengan tujuan memperluas pasar sehingga meningkatkan penjualan produk di seluruh
dunia.
2.2.9.2 Dampak Globalisasi
Globalisasi juga memberikan dampak bagi masyarakat. Dampak adanya globalisasi yaitu berupa dampak positif dan negatif. Untuk penjelasan tentang
dampak globalisasi sebagai berikut Suparyanto dkk 2013: 39-40. 1
Dampak Positif Dampak positif adanya globalisasi yaitu:
a Meningkatnya kegiatan ekonomi masyarakat.
Pada era globalisasi masyarakat melakukan kegiatan ekonomi tidak hanya untuk memenuhi kebutuhannya melainkan untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat dunia. Produk yang dihasilkan diperjualbelikan di pasar dunia. Hal ini dilakukan untuk menguasai pasar dunia. Salah satu tanda yang
menggambarkan peningkatan kegiatan ekonomi masyarakat adalah masuknya perusahaan asing.
b Meningkatnya produktivitas tenaga kerja.
Era globalisasi mendorong peningkatan kriteria pekerja di dunia tenaga kerja. Saat ini dunia kerja membutuhkan tenaga kerja dengan persyaratan
kompleks. Tenaga kerja harus memiliki daya saing tinggi dan meningkatkan
48
kualitas di segala bidang, meliputi pendidikan dan keterampilan. c
Meningkatnya iklim demokrasi dalam pemerintahan. Dampak globalisasi dalam pemerintahan adalah berkembangnya sistem
demokrasi. Pemerintahan yang dijalankan semakin terbuka. Masyarakat dengan bebas menyampaikan segala aspirasinya.
d Masuknya pengaruh positif budaya barat.
Budaya barat yang dapat kita contoh yaitu disiplin dan etos kerja yang tinggi. Bangsa barat memiliki keinginan untuk selalu maju. Mereka bekerja
keras dan pantang menyerah dalam mengerjakan setiap pekerjaan. Selain itu, sikap disiplin mendorong mereka menjadi negara unggul.
e Mempermudah komunikasi dan memperoleh informasi.
Sarana dan peralatan komunikasi semakin canggih sehingga memudahkan kita untuk berkomunikasi dengan orang lain yang berjauhan. Teknologi
informasi yang semakin canggih juga memudahkan kita memperoleh informasi.
2 Dampak Negatif
Dampak negatif adanya globalisasi yaitu: a
Toleransi masyarakat semakin pudar. Seiring masuknya globalisasi, masyarakat semakin mementingkan dirinya
sendiri. Individualisme masyarakat berkembang pada segala bidang. Kemajuan iptek yang semakin canggih menyebabkan kurangnya interaksi
sosial masyarakat secara langsung.
49
b Kesenjangan ekonomi dan sosial.
Globalisasi meningkatkan persaingan antar kelompok masyarakat. Persaingan yang semakin ketat menimbulkan kesenjangan ekonomi dan
sosial yang mencolok. Masyarakat dengan modal yang besar akan menguasai ekonomi. Masyarakat yang tidak dapat bertahan dalam
persaingan akan masuk dalam lingkaran kemiskinan. c
Rasa kebangsaan semakin berkurang. Globalisasi akan menghilangkan hambatan yang membatasi suatu negara.
Sebaliknya, akan masuk pengaruh-pengaruh dari luar negeri ke dalam negeri. Keadaan ini akan mengurangi nasionalisme warga negara di
Indonesia. Masyarakat menyukai produk impor daripada lokal. d
Identitas bangsa semakin luntur. Masyarakat saat ini cenderung lebih menyukai budaya asing seperti tarian,
lagu, dan bahasa. Akibatnya, kebudayaan bangsa mulai tergeser dengan kehadiran budaya asing.
e Konsumerisme semakin meningkat.
Globalisasi mendorong munculnya iklan berbagai produk asing di dalam negeri. Gencarnya suatu iklan mendorong masyarakat semakin konsumtif.
Masyarakat berusaha untuk memenuhi segala kebutuhan. Masyarakat banyak berbelanja di mall atau pusat perbelanjaan lainnya.
50
2.3 Kerangka Berpikir
Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan PKn di sekolah dasar SD termasuk mata pelajaran yang sulit karena cakupan mata pelajaran PKn hampir
seluruhnya berisi pengetahuan-pengetahuan yang bersifat hafalan. Salah satunya yaitu materi Globalisasi yang diajarkan di kelas IV.
Dalam pembelajaran PKn di SD Negeri 2 Tinggarjaya Banyumas cenderung menggunakan model pembelajaran konvensional. Model pembelajaran
konvensional merupakan model pembelajaran yang paling sederhana. Pembelajaran berpusat pada guru teacher centered dan menuntut guru menjadi
model yang baik bagi siswanya. Guru hanya memfokuskan diri terhadap materi pembelajaran tanpa memperhatikan kondisi siswa. Siswa mendengarkan guru
menyampaikan materi pelajaran dan mencatat materi pelajaran. Siswa hanya disajikan konsep-konsep saja sehingga yang siswa tahu PKn hanya pelajaran
mengingat dan menghafal materi. Hal ini yang menyebabkan siswa kurang tertarik dan bosan dengan pelajaran PKn sehingga berdampak pada hasil belajar
kurang optimal. Kunci keberhasilan belajar terletak pada kebermaknaan materi yang
diterima atau yang dipelajari oleh siswa. Jika informasi atau pengalaman baru bermakna bagi siswa, maka siswa dapat memahaminya dengan mudah. PKn
merupakan mata pelajaran yang berkaitan langsung dengan kehidupan masyarakat. Melalui pembelajaran PKn di SD diharapkan nantinya siswa
memiliki kesadaran dan wawasan siswa akan status, hak, dan kewajibannya dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta peningkatan kualitas