Pengertian kedisiplinan Konsep Kedisiplinan
Winda Manti Aisyah, 2014 Penerapan Metode Drill Latihan Dalam Menumbuhkan Kompetensi Bahasa Jepang Dan
Kedisiplinan Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
a. Disiplin Berdasarkan Tradisi
Disiplinkan merupakan cara kuno yang terdiri dari pendaftaran pelanggaran dan catatan dari hukuman terhadap setiap pelanggaran. Disiplin ini dilaksanakan
secara kaku dan tegas tanpa kompromi dan cenderung penegakan disiplin secara otoriter. Tindakan disiplin ini diterapkan oleh atasan kepada bawahan dan tidak
pernah sebaliknya, atau bisa disebut dengan tindakan yang sepihak. Hal ini disebabkan pemahaman kurang efektif yang dianut oleh pemimpin perusahaan,
yang menganggap karyawan adalah bawahannya, untuk menuruti dan mematuhi segala keputusan yang ada tanpa pernah karyawan diajak berunding untuk
diminta pendapatnya, apakah mereka merasa keberatan atau tidak, sedangkan atasan mempunyai kebebasan untuk berbuat apa saja tanpa terikat oleh sebuah
perusahaan. b.
Disiplin Berdasarkan Sasaran Disiplin berdasarkan sasaran ini dianggap sebagai lawan dari disiplin tradisi
bila dilihat dari tujuannya. Disiplin dianggap secara sah atau berlaku apabila dapat diterima secara sukarela oleh seluruh komponen didalam organisasi
tersebut, apabila tidak dapat diterima maka secara otomatis disiplin tersebut tidak sah untuk diterapkan dalam organisasi. Fungsi dari disiplin ini adalah sebagai
suatu fungsi pembentukan tingkah laku sebagai hukuman. Masa lampau di padang sebagai suatu yang sangat berharga, sesuatu yang dianggap memberi
pengalaman dan berguna dalam merumuskan dan merubah tingkah laku, tetapi tidak merupakan penuntut yang pasti benar dalam menentukan benar atau salah,
karena disini berbagai kemungkinan dapat saja terjadi diluar jangkauan kemampuan manusia sehingga apabila hal itu terjadi, maka disiplin tidak akan
mampu menangani dan menjawab itu semua. Kedisiplinan menjadi satu syarat untuk mencapai satu hasil yang sangat
maksinmal dalam organisasi baik organisasi dalam bentuk formal maupun non
Winda Manti Aisyah, 2014 Penerapan Metode Drill Latihan Dalam Menumbuhkan Kompetensi Bahasa Jepang Dan
Kedisiplinan Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
formal, sehingga dalam setiap peraturan di instansi atau perusahaan apapun mengenai kedisiplinan pasti selalu ada, hal ini disebabkan karena pentingnya pengaruh
kedisiplinan dalam pencapaian standar-standar organisasi. Kata disiplin juga sering menjadi suatu ukuran yang bernilai positif dan biasanya dijadikan indikasi seseorang
yang sukses dalam mencapai cita-citanya dan mencapai tujuan organisasinya.