Persiapan atau Perencanaan Program Keaksaraan Usaha Mandiri
92 diajarkan kepada warga belajar sangat dekat dengan kehidupan mereka sehari-
hari. Seperti tanggapan “UM” mengenai aktivitas warga belajar di dalam kelas ketika memberikan pembelajaran, berikut penuturannya :
“warga belajar sangat semangat dalam mengikuti pembelajaran KUM pada saat itu, mendengarkan apa yang saya sampaikan, bertanya, menulis yang
saya sampaikan dan kadang ada guyonan sebagai bentuk hiburan ketika wb mulai jenuh atau bosan”. CW III: UM
Pendapat sama juga diutarakan oleh “JA” : “mereka sangat antusias dan mengikuti seluruh pembelajaran dengan baik,
walaupun sambil mengantuk-ngantuk mbak. Mereka tetap menulis, bertanya dan berbicara tentang materi hari itu”. CW III: JA
Warga belajar kelompok Al-Ahsan merespon dengan baik adanya program KUM dan pembelajaran yang mereka dapatkan di dalam kelas, mereka mengikuti
pembelajaran dengan antusias dan semangat. Ada candaan dari mereka untuk menghindari kejenuhan dan bosan serta rasa mengantuk yang seringkali membuat
mereka tidak konsentrasi dalam menerima pembelajaran. Keberaksaraan memiliki konsep yang lebih luas daripada sekedar pencapaian kognitif seperti membaca,
menulis dan menghitung, tetapi juga mencakup kemampuan sosial budaya terkait dengan kemampuan kognitif tersebut.
Substansi pembelajaran pada program keaksaraan usaha mandiri di PKBM Handayani tidak hanya berkutat pada pembelajaran baca, tulis, hitung dan
komunikasi saja, namun juga dititikberatkan pada pemberdayaan secara ekonomi. Dengan kata
lain substansi pembelajaran keaksaraan usaha
mandiri terintegrasikan dengan pendidikan kecakapan hidup melalui penguatan
keberaksaraan.
93