B. Analisis Data
1. Uji Prasyarat Analisis
a. Uji Normalitas
Pengujian normalitas dimaksudkan untuk mengetahui normal atau tidaknya variabel tingkat pendidikan, status kepegawaian, dan
lama menjalani profesi guru. Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan rumus Kolmogorov-Smirnov dengan bantuan program
komputer SPSS 13. Hasil pengujian tersebut adalah sebagai berikut: 1
Tingkat Pendidikan
Tabel 5.9
Hasil Pengujian Normalitas Variabel Tingkat Pendidikan
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test D1
D2 D3
S1 S2
N 32
65 26
113 4
Normal Parametersa,b
Mean 123,94
123,95 128,46
125,02 125,25
Std. Deviation 9,990
11,342 9,630
10,099 1,500
Most Extreme Differences
Absolute ,204
,123 ,174
,097 ,441
Positive ,106
,110 ,115
,085 ,309
Negative -,204
-,123 -,174
-,097 -,441
Kolmogorov-Smirnov Z 1,156
,989 ,890
1,036 ,883
Asymp. Sig. 2-tailed ,138
,282 ,407
,233 ,417
a Test distribution is Normal. b Calculated from data.
Dari tabel 5.9 di atas, dapat diketahui nilai asymptotic significance asymp. Sig untuk distribusi data variabel tingkat pendidikan,
dengan tingkat pendidikan D1 = 0,138; D2 = 0,282; D3 = 0,407; S1 = 0,233; S2 = 0,417 yang berarti lebih besar dari alpha
α = 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa distribusi data
variabel persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari tingkat pendidikan adalah normal.
2 Status Kepegawaian
Tabel 5.10
Hasil Pengujian Normalitas Variabel Status Kepegawaian
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
GTT GH
GTY PNS
N 57
25 89
69 Normal
Parametersa,b
Mean 124,17
129,52 124,06
125,13 Std. Deviation
10,371 9,496
10,283 10,412
Most Extreme Differences
Absolute ,102
,160 ,121
,150 Positive
,051 ,160
,104 ,110
Negative -,102
-,081 -,121
-,150 Kolmogorov-Smirnov Z
,777 ,799
1,135 1,246
Asymp. Sig. 2-tailed ,582
,545 ,152
,090
a Test distribution is Normal. b Calculated from data.
Dari tabel 5.10 di atas, dapat diketahui nilai asymptotic significance
asymp. Sig untuk distribusi data variabel status pegawai, dengan status guru tidak tetap=0,582, pegawai honorer =
0,545, guru tetap yayasan=0,152, dan guru negeri=0,090, yang berarti lebih besar dari alpha
α = 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data variabel persepsi guru terhadap kurikulum
tingkat satuan pendidikan ditinjau dari status kepegawaian adalah normal.
3 Lama Menjalani Profesi
Tabel 5.11
Hasil Pengujian Normalitas Variabel Lama Menjalani Profesi Guru
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
1 Th 1 – 5 Th
6 – 10 Th 11 – 15 Th
15 N
11 78
19 16
116 Normal
Parameters a,b
Mean 126,73
125,22 125,74
127,88 124,09
Std. Deviation
9,645 8,929
11,508 7,632
11,380 Most
Extreme Differences
Absolute ,196
,145 ,177
,239 ,117
Positive ,196
,145 ,108
,239 ,056
Negative -,077
-,094 -,177
-,187 -,117
Kolmogorov-Smirnov Z ,650
1,277 ,771
,954 1,263
Asymp. Sig. 2-tailed ,793
,077 ,592
,323 ,082
a Test distribution is Normal. b Calculated from data.
Dari tabel 5.11 di atas, dapat diketahui nilai asymptotic significance
asymp. Sig untuk distribusi data variabel lama menjalani profesi guru kurang dari 1 tahun = 0,793, 1-5 tahun =
0,077, 6-10 tahun = 0,592, 11-15 tahun = 0,323 dan lebih dari 15 tahun = 0,082 yang berarti lebih besar dari alpha
α = 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa distribusi data variabel
persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari lama menjalani profesi guru adalah normal.
b. Uji Homogenitas
Pengujian ini digunakan untuk menguji kesamaan varians populasi yang berdistribusi normal, berdasarkan sampel yang telah
diambil dari setiap populasi. Pengujian yang dipakai dalam penelitian ini adalah uji Bartlett.
1. Pengujian Homogenitas untuk variabel tingkat pendidikan
Di bawah ini disajikan data yang digunakan dalam uji Bartlett:
Tabel 5.12 Harga-Harga Yang Perlu Untuk Uji Bartlett
Variabel Tingkat Pendidikan
Sampel dk 1dk
2 i
s
log
2 i
s
dk log
2 i
s
1 31 0,032258
99,8024 1,999
61,969 2
64 0,015625 128,6385 2,1094 135,0016
3 25 0,04 92,7385
1,9673 49,075
4 112 0,008929
101,991 2,0086
224,9632 5 3
0,33333 2,25
0,3522 1,0566
Jumlah ∑ 235 0,430145
472,0654
Variansi Gabungan Untuk Tingkat Pendidikan: s
2
=
3 112
25 64
31 25
. 2
3 991
, 101
112 7385
, 92
25 6385
, 128
64 8024
, 99
31 +
+ +
+ +
+ +
+
= 235
9429 ,
074 .
25
= 106,7019
log s
2
= log 106,7019 =
2,0282 Mencari nilai B:
B = 2,0282235
= 476,627
Chi Kuadrat χ
2
= 2,3026 476,627-472,0654 =
10,5035 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Menarik kesimpulan: Dengan taraf signifikansi 0,05 dari daftar Chi-Kuadrat dengan dk
= 4 didapat χ
2 0,953
= 9,49. Karena χ
2 hitung
= 10,5035 χ
2 tabel
= 9,49, maka hipotesis ditolak atau ada perbedaan variansi persepsi
guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari tingkat pendidikan varian tidak homogen.
2. Pengujian homogenitas untuk variabel status kepegawaian
Di bawah ini disajikan data yang digunakan dalam uji Bartlett:
Tabel 5.13 Harga-Harga Yang Perlu Untuk Uji Bartlett
Variabel Status Kepegawaian
Sampel dk 1dk
2 i
s
log
2 i
s
dk log
2 i
s
1 88 0,011364
106,413 2,02699
178,375 2
68 0,014706 106,307 2,0266 137,8088 3 56
0,017857 109,457
2,039 114,184
4 24 0,041667
90,177 1,955 47,88
Jumlah ∑ 236 0,085594
478,2478
Variansi Gabungan Untuk Status Kepegawaian: s
2
= 24
56 68
88 177
, 90
24 457
, 109
56 307
, 106
68 413
, 106
88 +
+ +
+ +
+
= 236
06 ,
24887
= 105,4536
Sehingga log s
2
= log 105,4536 =
2,0231 Mencari nilai B:
B = 2,0231236
= 477,4516
Chi Kuadrat χ
2
= 2,3026 477,4516-478,2478 =
-1,8334 Dengan taraf signifikansi 0,05 dari daftar Chi-Kuadrat dengan dk
= 3 didapat χ
2 0,953
= 9,49. Karena χ
2 hitung
-1,8334 χ
2 tabel
= 7,81, maka hipotesis diterima atau tidak ada perbedaan varians
persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari status kepegawaian varians homogen.
3. Pengujian Homogenitas untuk variabel lama menjalani profesi
guru. Di bawah ini disajikan data yang digunakan dalam uji Bartlett:
Tabel 5.14 Harga-Harga Yang Perlu Untuk Uji Bartlett
Variabel Lama Menjalani Profesi Guru
Sampel dk 1dk
2 i
s
log
2 i
s
dk log
2 i
s
1 10 0,1
93,01822 1,9686
19,686 2 77
0,01299 79,731
1,9016 146,4232
3 18 0,05556
132,4269 2,1220
38,196 4 15
0,06667 58,25
1,7653 26,4795
5 115 0,00869
129,513 2,1123
242,9145 Jumlah
∑ 235 0,24391
473,6992
Variansi Gabungan Untuk Lama Menjalani Profesi Guru: s
2
=
115 15
18 77
10 513
, 129
115 25
, 58
15 4269
, 132
18 731
, 79
77 01822
, 93
10 +
+ +
+ +
+ +
+
= 235
8984 ,
25220
= 107,3230
log s
2
= log 107,3230 =
2,0307 Mencari nilai B:
B = 2,0307235
= 477,2145
Chi Kuadrat χ
2
= 2,3026 477,2145-473,6992 =
8,0943 Dengan taraf signifikansi 0,05 dari daftar Chi-Kuadrat dengan dk
= 4 didapat χ
2 0,954
= 9,49. Karena χ
2 hitung
8,0943 χ
2 tabel
= 9,49, maka hipotesis diterima atau tidak ada perbedaan varians
persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari lama menjalani profesi guru varians homogen.
Hasil pengujian normalitas menunjukkan bahwa distribusi data variabel persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan
ditinjau dari tingkat pendidikan, status kepegawaian, dan lama menjalani profesi guru berdistribusi normal. Sedangkan hasil pengujian homogenitas
menunjukkan bahwa variabel tingkat pendidikan memiliki variabel tidak homogen sedangkan variabel status kepegawaian dan variabel lama
menjalani profesi guru memiliki varians homogen. Oleh karena hasil pengujian prasyarat analisis menunjukkan kondisi demikian, maka
pengujian hipotesis dilakukan dengan berdasarkan statistik nonparametrik Chi Square.
2. Uji Hipotesis
Penulis menggunakan uji Chi Square untuk menjawab permasalahan dalam penelitian ini.
a. Pengujian Hipotesis I
1. Rumusan Hipotesis
Ho: Tidak ada perbedaan persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari tingkat pendidikan
Ha
1
: Ada perbedaan persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari tingkat pendidikan
2. Uji Hipotesis
Dibawah ini akan disajikan tabel dari data penelitian:
Tabel 5.15 Data Penelitian Tentang Persepsi Guru
Terhadap Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Ditinjau Dari Status Kepegawaian
Tingkat Pendidikan Persepsi Guru
Terhadap KTSP D1 D2 D3 S1S2S3
Total SPP 27
42 21
96 186 CPNSN 5
23 5 21
54 Total 32
65 26
117 240
Dari data tersebut kemudian dihitung frekuensi teoritik, yaitu
sebagai berikut: Ea =
8 ,
24 240
186 x
32 =
Ea =
2 ,
7 240
54 x
32 =
Eb = 38
, 50
240 186
x 65
= Ea =
63 ,
14 240
54 x
65 =
Ec = 15
, 20
240 186
x 26
= Ea =
85 ,
5 240
54 x
26 =
Ed = 68
, 90
240 186
x 117
= Ea
= 33
, 26
240 54
x 117
=
Kemudian dari data penelitian tentang variabel tingkat pendidikan dan perhitungan frekuensi teoretik dapat disusun tabel hasil
gabungannya tabel kontingensi yaitu sebagai berikut:
Tabel 5.16 Tabel Kontingensi Persepsi Guru
Terhadap Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Ditinjau Dari Tingkat Pendidikan
Tingkat Pendidikan Persepsi Guru
Terhadap KTSP D1 D2 D3 S1S2S3
Total SPP
27 24.8
42 50.38
21 20.15
96 90.68
186 CPNSN
5 7.2
23 14.63
5 5.85
21 26.33
54 Total 32
65 26
117 240
Kemudian dari tabel kontingensi tersebut dapat dihitung , yaitu
2
χ
2
χ =
8 ,
24 8
, 24
27
2
−
+
38 ,
50 38
, 50
42
2
−
+
15 ,
20 15
, 20
21
2
−
+
68 ,
90 68
, 90
96
2
−
+
2 ,
7 2
, 7
5
2
−
+
63 ,
14 63
, 14
23
2
−
+
85 ,
5 85
, 5
5
2
−
+
33 ,
26 33
, 26
21
2
−
= 0,195 + 1,394 + 0,036 + 0,312 + 0,672 + 4,789 + 0,124 + 1,079
= 8,601 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Penarikan Kesimpulan
Pada α = 0,05 dan dk = 4-12-1 = 3, maka berdasar daftar Chi
Kuadrat didapat
tabel
= 7,814. Nilai
tabel
ini lebih rendah dari
hitung
= 8,601 dengan demikian Ha
1
diterima. Oleh karena itu maka dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan persepsi guru
terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari tingkat pendidikan.
2
χ
2
χ
2
χ
4. Mengukur derajat hubungan koefisien kontingensi C
Menghitung nilai C: C
= 240
601 ,
8 601
, 8
+ =
0,1860 Menghitung nilai C
maks.:
C
maks.
=
4 1
4 −
= 0,4330
Dengan membandingkan C = 0,1860 dan C
maks.
= 0,4330, tampak hasil yang ditunjukkan adalah sebesar 0,4296. Nilai tersebut
terkategorikan sedang. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa terdapat derajat hubungan yang sedang antara tingkat pendidikan
guru dengan persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan.
b. Pengujian Hipotesis II
1. Rumusan Hipotesis
Ho: Tidak ada perbedaan persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari status kepegawaian
Ha
2
: Ada perbedaan persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari status kepegawaian
2. Uji Hipotesis
Dibawah ini akan disajikan tabel dari data penelitian:
Tabel 5.17 Data Penelitian Tentang Persepsi Guru
Terhadap Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Ditinjau Dari Status Kepegawaian
Status Kepegawaian Persepsi Guru
Terhadap KTSP GTY PNS GTT
GH Total
SPP 65 60
39 22 186
CPNSN 24 9
18 3 54
Total 89 69
57 25 240
Dari data tersebut kemudian dihitung frekuensi teoritik, yaitu sebagai berikut:
E
a
240 186
89 ×
= =68,98 E
b
240 186
69 ×
= = 53,48
E
c
240 186
57 ×
= = 44,18
E
d
240 186
25 ×
= = 19,38
E
e
240 54
89 ×
= =20,03 E
f
240 54
96 ×
= = 15,53
E
g
240 54
57 ×
= = 12,83
E
h
240 54
25 ×
= = 5,63
Kemudian dari data penelitian tentang variabel status kepegawaian dan perhitungan frekuensi teoretik dapat disusun tabel hasil
gabungannya tabel kontingensi yaitu sebagai berikut:
Tabel 5.18 Tabel Kontingensi Persepsi Guru
Terhadap Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Ditinjau Dari Status Kepegawaian
Status Kepegawaian Persepsi Guru
Terhadap KTSP GTY PNS GTT GH
Total SPP
65 68,98
60 53,48
39 44,18
22 19,38
186 CPNSN
24 20,03
9 15,53
18 12,83
3 5,63
54 Total
89 69 57 25 240
Kemudian dari tabel kontingensi tersebut dapat dihitung , yaitu:
2
χ
2
χ =
98 ,
68 98
, 68
65
2
−
+
48 ,
53 48
, 53
60
2
−
+
18 ,
44 18
, 44
39
2
−
+
38 ,
19 38
, 19
22
2
−
+
03 ,
20 03
, 20
24
2
−
+
53 ,
15 53
, 15
9
2
−
+
83 ,
12 83
, 12
18
2
−
+
63 ,
5 63
, 5
3
2
−
= 0,230 + 0,795 + 0,607 + 0,354 + 0,787 + 2,746 + 2,083 + 1,229
= 8,831 3.
Penarikan Kesimpulan Pada
α = 0,05 dan dk = 2-14-1 = 3, maka berdasar daftar chi kuadrat didapat
tabel
= 7,814. Nilai
tabel
ini lebih rendah dari
hitung
= 8,831 dengan demikian Ha
2
diterima. Oleh karena itu maka dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan persepsi guru
2
χ
2
χ
2
χ PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari status kepegawaian.
4. Mengukur Derajat Hubungan Koefisien Kontengensi C
Menghitung nilai C: C
= 240
831 ,
8 831
, 8
+ =
0,1951 Menghitung nilai C
maks.:
C
maks.
=
4 1
4 −
= 0,4330
Dengan membandingkan C = 0,1951 dan C
maks.
= 0,4330, diperoleh hasil sebesar 0,4506. Nilai tersebut diketegorikan sedang. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat derajat hubungan yang sedang antara status kepegawaian guru dengan persepsi guru
terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan.
c. Pengujian Hipotesis III
1. Rumusan Hipotesis
Ho: Tidak ada perbedaan persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari lama menjalani
profesi guru. Ha
3
: Ada perbedaan persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari lama menjalani profesi
guru. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Uji Hipotesis
Dibawah ini akan disajikan tabel dari data penelitian:
Tabel 5.19 Data Penelitian Tentang Persepsi Guru
Terhadap Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Ditinjau Dari Lama Menjalani Profesi
Lama Menjalani Profesi Persepsi Guru
Terhadap KTSP 1 Th
1-5 Th 6-10
11-15 Th 15 Th
Total SPP 76
30 82
186 CPNSN 13 5 34 54
Total 89 35
116 240
Dari data tersebut kemudian dihitung frekuensi teoritik, yaitu
sebagai berikut: E
a
240 186
89 ×
= = 68,97
E
b
240 186
35 ×
= = 27,13
E
c
240 186
116 ×
= = 89,9
E
d
240 54
89 ×
= = 20,03
E
e
240 54
35 ×
= = 7,88
E
f
240 54
116 ×
= = 26,1
Kemudian dari data penelitian tentang variabel tingkat pendidikan dan perhitungan frekuensi teoretik dapat disusun tabel hasil
gabungannya tabel kontingensi yaitu sebagai berikut:
Tabel 5.20 Tabel Kontingensi Persepsi Guru
Terhadap Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Ditinjau Dari Lama Menjalani Profesi
Lama Menjalani Profesi Persepsi Guru
Terhadap KTSP 1 Th
1-5 Th 6-10
11-15 Th 15 Th
Total SPP 76
68,97 30
27,13 82
89,9 186
CPNSN 13 20,03
5 7,88
34 26,1
54 Total 89 35
116 240
Kemudian dari tabel kontingensi tersebut dapat dihitung , yaitu:
2
χ
2
χ =
97 ,
68 97
, 68
76
2
−
+
13 ,
27 13
, 27
30
2
−
+
9 ,
89 9
, 89
82
2
−
+
03 ,
20 03
, 20
13
2
−
+
88 ,
7 88
, 7
5
2
−
+
1 ,
26 1
, 26
34
2
−
= 0,717 + 0,552 + 0,694 + 2,467 + 1,910 + 2,391 = 7,626
3. Penarikan Kesimpulan
Pada α = 0,05 dan dk = 2-13-1 = 2, maka berdasar daftar chi
kuadrat didapat
tabel
= 5,991. Nilai
tabel
ini lebih rendah dari
hitung
= 7,626. Oleh karena itu maka dapat disimpulkan Ha
3
diterima artinya ada perbedaan persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan ditinjau dari lama menjalani profesi
guru.
2
χ
2
χ
2
χ
4. Mengukur Derajat Hubungan Koefisien Kontingensi C
Menghitung nilai C: C
= 240
626 ,
7 626
, 7
+ =
0,1755 Menghitung nilai C
maks.:
C
maks.
=
3 1
3 −
= 0,4714
Dengan membandingkan C = 0,1755 dan C
maks.
= 0,4714, diperoleh hasil sebesar sebesar 0,3723. Nilai tersebut terkategori rendah.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat derajat PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
hubungan yang rendah antara lama menjalani profesi guru dengan persepsi guru terhadap kurikulum tingkat satuan pendidikan.
C. Pembahasan Hasil Penelitian